Industri Manufactur Jateng Terus Naik

Reporter

Selasa, 2 Agustus 2016 23:00 WIB

Sejumlah pekerja menyelesaikan proses pembordiran di industri bordir Dahlia, Gebog, Kudus, Jateng, Senin (4/6). ANTARA/Andreas Fitri Atmoko

TEMPO.CO, Semarang - Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah, menilai industri manufactur mikro kecil dan ekpor Jawa Tengah terus naik. Pertumbuhan industri manufaktur mikro dan kecil triwulan II/2016 naik 4,78 persen, dari triwulan I.


Sedangkan nilai ekspor Juni mencapai US$ 545,13 juta atau naik 18,17 persen dibanding ekspor Mei yang hanya US$ 461,30 juta. “Sedangkan dalam hitungan tahun, pertumbuhan industri manufaktur mikro dan kecil hingga semester satu 2016 naik 5,50 persen dari semester I/2015,” kata Kepala Bidang Statistik, BPS Jawa Tengah, Zam Zam Zamachsyari, Selasa (2/8).


Menurut Zam Zam, pertumbuhan industri manufaktur mikro dan kecil triwulan dua 2016 ini juga naik 5,88 persen dari triwulan dua 2015. Dia menjelaskan, industri manufaktur mikro dan kecil itu diukur dari jumlah tenaga kerja, antara 1 sampai dengan 19 orang, termasuk didalamnya industri rumah tangga.


Dia memberi saran, agar pemerintah menciptakan alat kontrol industri manufaktur mikro dan kecil, agar dapat tumbuh dan berkembang baik. “Salah satunya dengan mengetahui pertumbuhan produksi secara berkala,” kata Zam Zam.


Pertumbuhan industri manufactur mikro kecil di Jateng itu seiring dengan tumbuhnya nilai ekspor pada Juni 2016 yang mencapai US$ 545,13 juta atau naik 18,17 persen dibanding ekspor Mei 2016 senilai US$ 461,30 juta. “Bila dibanding Juni 2015, ekspor Jawa Tengah naik US$ 37,96 juta atau 7,48 persen,” kata Zam Zam.


Advertising
Advertising

Meski begitu dia menyebutkan ekspor kumulatif Januari hingga Juni 2016, mencapai US$ 2.795,27 juta, justru turun 0,24 persen dari ekspor kumulatif Januari -Juni 2015 yang nilainya US$ 2.801,94 juta.


Pangsa pasar utama ekspor Jawa Tengah, selama periode Januari hingga Juni 2016 adalah Amerika Serikat, Jepang dan Tiongkok. Data BPS Jateng menyebut, pada Juni 2016 nilai ekspor ke Amerika Serikat mencapai angka terbesar, yaitu US$ 153,80 juta. Disusul ke Jepang US$59,10 juta, dan Tiongkok US$49,31 juta. “ Peranan ketiga negara itu terhadap ekspor Jawa Tengah periode Januari-Juni 2016, mencapai 45,40 persen,” katanya.


Ketua Asosisasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Tengah, Frans Kongi, menilai hanya sebagian industri manufactur mikro kecil yang punya keterikatan menyuplai kebutuhan manufactur besar. Meski begitu, dia mengakui kini banyak dilakukan rumahan tetap tumbuh. “Mereka tetap berkembang. Agar diperhatikan Disperindagkop agar kinerja dan hasil produknya berkualitas,” kata Frans.


Selama ini, kata Frans, industri manufactur mikro kecil banyak memproduksi kerajinan, makanan, pakaian, serta produksi kayu dan kuningan. Sebagian diekpor. “Ada pengusaha besar yang menampung. Dikirim bersama, sehingga jumlah banyak,” kata Frans.


Kadang ekpor tak dilakukan industri besar, namun pedagang yang mengumpulkan, kemudian dikirim ke negara pembeli. “Maka diperlukan konsisten bagi produsen,” kata dia. EDI FAISOL

Berita terkait

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

12 hari lalu

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

BPS mencatat nilai ekspor Indonesia pada Maret 2024 naik 16,40 persen dibanding Februari 2024. Namun anjlok 4 persen dibanding Maret 2023.

Baca Selengkapnya

Indonesia-Tunisia Gelar Intersesi ke-6, Bahas Peningkatan Perdagangan Bilateral

14 hari lalu

Indonesia-Tunisia Gelar Intersesi ke-6, Bahas Peningkatan Perdagangan Bilateral

Delegasi Indonesia dan Tunisia membahas perjanjian perdagangan bilateral di Tangerang. Indonesia banyak mengekspor sawit dan mengimpor kurma.

Baca Selengkapnya

Ekspor Impor Oktober Melemah, Konflik Geopolitik dan Perlambatan Ekonomi Jadi Penyebab

16 November 2023

Ekspor Impor Oktober Melemah, Konflik Geopolitik dan Perlambatan Ekonomi Jadi Penyebab

Fajar Hirawan mengatakan kinerja perdagangan ekspor dan impor yang menurun atau terkontraksi pada Oktober 2023 terjadi akibat fenomena global.

Baca Selengkapnya

Terkini: Konser Coldplay di Jakarta Beberapa Jam Lagi, Hungaria Investasi Rp 4,7 Triliun untuk Proyek Tol Nirsentuh di Indonesia

15 November 2023

Terkini: Konser Coldplay di Jakarta Beberapa Jam Lagi, Hungaria Investasi Rp 4,7 Triliun untuk Proyek Tol Nirsentuh di Indonesia

Coldplay akan menyelenggarakan konser perdananya pada hari ini. Kehebohan warganet menjelang hari H terlihat di media massa sejak beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Bantu Produk Kopi dan Perikanan UMKM Masuki Pasar Internasional

15 November 2023

Bea Cukai Bantu Produk Kopi dan Perikanan UMKM Masuki Pasar Internasional

Dua unit vertikal Bea Cukai, yakni Bea Cukai Jayapura dan Bea Cukai Labuan Bajo bantu pelaku UMKM realisasikan ekspor produk unggulannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bentuk Satgas Peningkatan Ekspor Nasional, Berikut Isi Tim Pengarahnya

26 September 2023

Jokowi Bentuk Satgas Peningkatan Ekspor Nasional, Berikut Isi Tim Pengarahnya

Jokowi melalui Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 2023 membentuk Satuan Tugas Peningkatan Ekspor Nasional.

Baca Selengkapnya

Nilai Ekspor Indonesia 2022 Tumbuh 29,4 Persen, Komoditas Apa yang Berkontribusi?

11 Januari 2023

Nilai Ekspor Indonesia 2022 Tumbuh 29,4 Persen, Komoditas Apa yang Berkontribusi?

Nilai ekspor Indonesia pada 2022 tumbuh 29,4 persen dengan nilai US$ 268 miliar atau sekitar Rp 4.144 triliun. Beberapa komoditas seperti besi baja, bahan bakar fosil, dan minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) berkontribusi dalam peningkatan tersebut.

Baca Selengkapnya

Kinerja Ekspor Mulai Tunjukkan Pelemahan, Sri Mulyani: Kita Harus Waspadai

20 Desember 2022

Kinerja Ekspor Mulai Tunjukkan Pelemahan, Sri Mulyani: Kita Harus Waspadai

Sri Mulyani mengatakan sepanjang Januari sampai November pertumbuhan ekspor Indonesia ada di 28,2 persen.

Baca Selengkapnya

Ekspor RI per September Turun 10,99 Persen, BPS Jelaskan Rinciannya

17 Oktober 2022

Ekspor RI per September Turun 10,99 Persen, BPS Jelaskan Rinciannya

BPS mencatat ekspor Indonesia pada September 2022 sebesar US$ 24,8 miliar.

Baca Selengkapnya

Bulan Mei Ekspor Pertanian Tumbuh 20,32 Persen

15 Juni 2022

Bulan Mei Ekspor Pertanian Tumbuh 20,32 Persen

Secara akumulatif Januari hingga Mei 2022, ekspor pertanian juga mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya