Pasca Akuisisi, Medco akan Rombak Manajemen Newmont

Reporter

Kamis, 14 Juli 2016 19:10 WIB

Pengusaha Arifin Panigoro. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Pendiri MedcoEnergi, Arifin Panigoro, menyatakan akan melakukan pergantian manajemen PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) pasca resmi mengakuisisi saham PT Amman Mineral International (AMI). AMI merupakan perusahaan yang mengendalikan sebagian besar saham NNT, yakni sebesar 82,2 persen.

"Mungkin ada (pergantian manajemen). Saya tidak tahu persis. Yang jelas kan orang Amerika. Kalau orang Amerikanya hengkang, kami harus ganti dong," ujar Arifin di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta Pusat, Kamis, 14 Juli 2016.

Arifin mengatakan, perusahaannya tidak akan terburu-buru dalam menentukan langkah selanjutnya untuk mengembangkan NNT. Menurut dia, bisnis ini merupakan hal yang baru bagi Medco. "Kami masuk ke operasinya saja dulu. Ini orangnya 4 ribu, operation-nya kompleks, nanti lah 3 bulan lagi," katanya.

Baca Juga: Agus & Arifin Kuasai Newmont, Nilai Transaksi USD 2,6 Miliar

Sementara itu, terkait dengan kelanjutan izin ekspor konsentrat tembaga NNT yang belum disetujui oleh pemerintah, Arifin mengatakan Medco tengah mengurusnya. "Sudah tanggung jawab kami itu. Memang Newmont masalah itu."

Pada 30 Juni lalu, MedcoEnergi mengumumkan akuisisi saham AMI sebesar 82,2 persen di NNT senilai US$ 2,6 miliar. Pembelian NNT dari Newmont Mining Corporation dan Sumitomo Corporation ini merupakan salah satu transaksi structured finance terbesar di Asia Tenggara tahun ini.

Dalam proses akuisisi saham ini, MedcoEnergi dan AP Investment bekerja sama dengan tiga bank milik pemerintah, yaitu Bank Mandiri, BNI, dan BRI. Bank Mandiri mengucurkan pinjaman sebesar US$ 350 juta. "Total US$ 750 juta untuk bank nasional," ujar Arifin. Sisanya, menurut dia, akan dibiayai oleh bank asing.

Simak Pula: Akuisisi PT Newmon Beri Sinyal Positif ke BisnisTambang

Saat ditanya mengenai maksud kedatangannya ke Kemenko Perekonomian, Arifin membantah akan membahas kelanjutan izin ekspor NNT dengan pemerintah. "Mau Lebaran saja, tidak ada yang khusus. Malah mau ngomong Papua. Kalau Pak Darmin (Menko Perekonomian) lebih senang ngomong beras," katanya.

ANGELINA ANJAR SAWITRI

Berita terkait

Di Tengah Seruan Boikot, McDonald's Umumkan Akuisisi Waralaba di Israel

23 hari lalu

Di Tengah Seruan Boikot, McDonald's Umumkan Akuisisi Waralaba di Israel

McDonald's menjadi sasaran seruan boikot setelah restoran waralaba di Israel tersebut menawarkan ribuan makanan gratis kepada tentara Israel.

Baca Selengkapnya

Bekas Dirut PT Bukit Asam Dituntut 19 Tahun Penjara, Ini Tanggapan Kuasa Hukum

43 hari lalu

Bekas Dirut PT Bukit Asam Dituntut 19 Tahun Penjara, Ini Tanggapan Kuasa Hukum

Bekas Direktur Utama PT Bukit Asam dituntut 19 tahun bui di kasus akuisisi saham yang merugikan negara Rp 162 miliar.

Baca Selengkapnya

PPATK dan KPPU Perkuat Kerja Sama Penanganan Pencucian Uang di Transaksi Merger serta Akuisisi

45 hari lalu

PPATK dan KPPU Perkuat Kerja Sama Penanganan Pencucian Uang di Transaksi Merger serta Akuisisi

PPATK dan KPPU memperkuat kerja sama penanganan kasus pencucian uang di transaksi merger dan akuisisi.

Baca Selengkapnya

Sidang Akuisisi Kontraktor Tambang oleh PTBA, Saksi: SBS Sangat Layak Dibeli

26 Januari 2024

Sidang Akuisisi Kontraktor Tambang oleh PTBA, Saksi: SBS Sangat Layak Dibeli

Sidang dugaan korupsi akuisisi kontraktor tambang oleh PTBA (PT Bukit Asam Tbk) berlanjut di PN Palembang. Konsultan beberkan rencana akuisisi.

Baca Selengkapnya

PLN Catat Penjualan Listrik di 2023 Tumbuh 5,32 Persen

15 Januari 2024

PLN Catat Penjualan Listrik di 2023 Tumbuh 5,32 Persen

PT PLN (Persero) mencatat penjualan listrik pada 2023 mengalami kenaikan menjadi 285,23 terrawatt hour (TWh) atau tumbuh 5,32 persen year on year.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Akuisisi Time Warner oleh AOL, Sejarah Aksi Korporat Terbesar Dunia

10 Januari 2024

Kilas Balik Akuisisi Time Warner oleh AOL, Sejarah Aksi Korporat Terbesar Dunia

Time Warner yang saat itu merupakan rumah bagi Warners, HBO, CNN, TBS, Time Warner Cable, dan majalah Time diakuisisi AOL seharga US $ 182 miliar.

Baca Selengkapnya

Terkini: Profil Budi Waseso yang Sekarang Jadi Komisaris Utama SIG, Prajogo Pangestu Masih Orang Terkaya Indonesia

6 Desember 2023

Terkini: Profil Budi Waseso yang Sekarang Jadi Komisaris Utama SIG, Prajogo Pangestu Masih Orang Terkaya Indonesia

Mantan Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso, ditunjuk menjadi Komisaris Utama PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. atau SIG.

Baca Selengkapnya

Terkini: Erick Thohir Buka Suara soal Kabar Terbaru Vale, Kominfo Dapat Opini Wajar Dengan Pengecualian dari BPK

5 Desember 2023

Terkini: Erick Thohir Buka Suara soal Kabar Terbaru Vale, Kominfo Dapat Opini Wajar Dengan Pengecualian dari BPK

Menteri BUMN Erick Thohir buka suara soal kabar terbaru soal divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk. (IDX: INCO).

Baca Selengkapnya

Kartu Kredit Standard Chartered Bank Bakal Dialihkan ke Bank Danamon Pekan Ini

5 Desember 2023

Kartu Kredit Standard Chartered Bank Bakal Dialihkan ke Bank Danamon Pekan Ini

Bank Danamon Indonesia akan merampungkan akuisisi bisnis ritel Standard Chartered Bank Indonesia pada pekan ini.

Baca Selengkapnya

TikTok Dikabarkan Bakal Merger dengan GoTo, Ini Respons Menteri Teten

24 November 2023

TikTok Dikabarkan Bakal Merger dengan GoTo, Ini Respons Menteri Teten

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menanggapi soal kabar merger TikTok dengan PT GoTo Gojek Tokopedia.

Baca Selengkapnya