Robert O Blake Masuki Area Sinergi Ekonomi Digital

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Jumat, 27 Mei 2016 23:00 WIB

Robert O Blake, Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Duta Besar AS untuk Indonesia Robert O Blake menyatakan AS-RI saat ini memasuki area baru dalam kerja sama yakni sinergi ekonomi digital.

"Hubungan Indonesia dan Amerika tidak pernah sebaik sekarang, karena Presiden Jokowi ke Amerika pada Oktober lalu untuk kemitraan strategis, termasuk area baru dalam kerja sama ekonomi digital," katanya di Surabaya, Jumat malam (27 Mei 2016).

Dalam perayaan Hari Kemerdekaan ke-240 Amerika (Independence Day) dan ulang tahun ke-150 Konjen AS di Surabaya yang dihadiri Gubernur Jatim Soekarwo dan para tokoh masyarakat itu, ia menyebut hubungan spesial juga ada di Surabaya.

"Ini hubungan baik Amerika dengan masyarakat Surabaya dan Kawasan Timur Indonesia yang sudah berjalan 150 tahun itu sangat spesial, apalagi beberapa implementasi dari kesepakatan Presiden Jokowi dan Presiden Obama juga terjadi di wilayah ini," tuturnya.

Menanggapi pernyataan Dubes AS untuk Indonesia itu, Konsul Jenderal AS di Surabaya Heather Variava menyatakan keputusan Amerika menempatkan Konsulat Jenderal AS di Surabaya pada 150 tahun lalu menunjukkan pentingnya Jawa Timur dan Kawasan Timur Indonesia.

"Pentingnya Jawa Timur dan KawasanTimur Indonesia itu mencakup banyak hal, seperti ekonomi, pendidikan, dan lingkungan, termasuk kesepakatan Presiden Jokowi dan Presiden Obama dalam ekonomi maritim, ekonomi digital," ujarnya.

Ke depan, pihaknya akan berusaha meningkatkan persahabatan Amerika dengan Jawa Timur dan Kawasan Timur Indonesia menjadi semakin baik dalam berbagai bidang, seperti ekonomi, pendidikan, lingkungan, dan kemaritiman.

Menurut Dubes AS untuk Indonesia Robert O Blake, pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia masih berkisar 1 persen, namun bila melihat perkembangannya yang pesat akan bisa meningkat hingga 5 persen atau bahkan lebih.

"Kalau jaringan broadband sudah ditingkatkan oleh pemerintah Indonesia, maka ekonomi digital akan ada kesempatan untuk tumbuh lebih pesat lagi. Google dan Apple siap membantu untuk memperkuat jaringan itu melalui pelatihan ekonomi digital dalam serangkaian program," imbuhnya.

Apalagi, katanya, Diaspora Indonesia di Amerika aktif mendorong berbagai bentuk kerja sama Indonesia-Amerika, seperti kerja sama antar-universitas melalui pertukaran pelajar kedua negara.

"Kami merayakan Hari Kemerdekaan AS di Surabaya, karena kami ingin berbagi dengan sahabat lama dan baru di Kawasan Timur Indonesia. Indonesia dan Amerika adalah dua negara yang sama-sama mencintai demokrasi dan tetap bersatu untuk mempromosikan kemakmuran di Asia," tambahnya.

Selain pidato dari Dubes AS dan Gubernur Jatim, acara yang bersifat "standing party" itu juga dimeriahkan pemotongan kue ulang tahun dan "toast" atau bersulang serta pemutaran video dokumenter tentang sejarah keberadaan Konjen AS di Surabaya dalam kurun 150 tahun.

Yang sangat istimewa adalah atraksi marching band dari Pesantren Jawaahirul Hikmah, Tulungagung. "Saya tidak perlu menyanyi lagu kebangsaan AS dan Indonesia, karena marching band itu membawakan kedua lagu kebangsaan itu," kara Dubes Blake, sambil tersenyum.

ANTARA

Berita terkait

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

8 hari lalu

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"

Baca Selengkapnya

Iran Panggil Duta Besar Inggris, Prancis dan Jerman karena Mengecam Serangan ke Israel

14 hari lalu

Iran Panggil Duta Besar Inggris, Prancis dan Jerman karena Mengecam Serangan ke Israel

Kementerian Luar Negeri Iran memanggil Duta Besar Inggris, Prancis dan Jerman di Teheran setelah ketiga negara mengecam serangan Iran ke Israel.

Baca Selengkapnya

Kembali Dukung UNRWA, Jepang Salurkan Dana Rp555,8 Miliar

26 hari lalu

Kembali Dukung UNRWA, Jepang Salurkan Dana Rp555,8 Miliar

Pemerintah Jepang akan menyalurkan dana sebesar US$35 juta atau sekitar Rp555,86 miliar kepada badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA)

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Ingin Dunia Fokus pada 3 Hal Ini untuk Atasi Perang Gaza

27 hari lalu

Retno Marsudi Ingin Dunia Fokus pada 3 Hal Ini untuk Atasi Perang Gaza

Retno Marsudi menekankan Indonesia dan negara-negara Arab fokus pada tiga hal utama, terkait perang Gaza. Diantaranya resolusi PBB dijalankan.

Baca Selengkapnya

Penjelasaan Wakil Duta Besar Jerman untuk Indonesia soal Kisruh TPPO Mahasiswa

28 hari lalu

Penjelasaan Wakil Duta Besar Jerman untuk Indonesia soal Kisruh TPPO Mahasiswa

Wakil Duta Besar Jerman untuk Indonesia, Thomas Graf, buka suara ihwal polemik dugaan TPPO berkedok magang mahasiswa yang melibatkan negaranya.

Baca Selengkapnya

Indonesia dan Australia Rayakan 75 Tahun Hubungan Diplomatik

31 hari lalu

Indonesia dan Australia Rayakan 75 Tahun Hubungan Diplomatik

Australia dan Kementerian Luar Negeri RI pada 28 Maret meresmikan peluncuran kampanye perayaan 75 tahun hubungan diplomatik kedua negara.

Baca Selengkapnya

Jepang Krisis Tenaga Kerja, Butuh Banyak Pekerja dari Indonesia

33 hari lalu

Jepang Krisis Tenaga Kerja, Butuh Banyak Pekerja dari Indonesia

Duta Besar Jepang untuk Indonesia mengungkap alasan negaranya banyak membuka lowongan kerja bagi warga negara Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City

34 hari lalu

Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City

Jepang telah menyampaikan 25 surat pernyataan niat untuk kerja sama pembangunan di IKN.

Baca Selengkapnya

LSM Indonesia Gugat Jepang karena Fukushima, Dubes Jelaskan Alasan Tak Datangi Pengadilan

35 hari lalu

LSM Indonesia Gugat Jepang karena Fukushima, Dubes Jelaskan Alasan Tak Datangi Pengadilan

Pemerintah Jepang digugat oleh dua organisasi Indonesia atas pelepasan air radioaktif dari PLTN Fukushima ke Samudra Pasifik.

Baca Selengkapnya

Jepang Optimis Kerja Sama Bilateral akan Naik di Bawah Pemerintahan Prabowo Subianto

35 hari lalu

Jepang Optimis Kerja Sama Bilateral akan Naik di Bawah Pemerintahan Prabowo Subianto

Duta Besar Jepang yakin kerja sama bilateral Jepang dan Indonesia akan semakin kuat di bawah pemerintahan Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya