Bebas Visa, Menteri Yahya Incar Wisatawan Australia  

Reporter

Sabtu, 7 Mei 2016 23:00 WIB

Ekspresi gembira Nancy, seorang wisatawan asing, saat mengikuti pembuatan batik tulis di Meteseh, Semarang, 25 Februari 2016. Budi Purwanto

TEMPO.CO, Bandung - Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, salah satu bidikan kebijakan deregulasi bebas visa yang diterbitkan pemerintah untuk mendongkrak kunjungan wisatawan asing asal Australia. “Yang paling banyak kita harapkan ini adalah Austarlia, kita proyeksikan (jumlah wisatawannya) dari 1 juta orang menjadi (naik) 20 persen, itu 200 ribu orang,” kata dia di Bandung, Sabtu, 7 Mei 2016.

Australia menjadi salah satu daftar negara yang tercantum dalam Peraturan Presiden Nomor 21/2016 yang diteken Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2016 lalu. Arief mengatakan, penambahan jumlah 200 ribu orang wisatawan asing itu setara dengan total kunjungan semua turis asing dari Jerman, Perancis, atau Belanda. “Tapi memberikan visa free bagi Australia bisa mendapat 200 ribu orang, aditional (penambahan) saja dari Australia sama dengan (semua turis) Jerman, Belanda,” kata dia.

Arief mengatakan, Australia juga memberikan sinyal positif bakal memberikan kebijakan serupa, yakni bebas visa bagi warga Indonesia yang berkunjung ke negara itu. “Australia sudah mengindikasikan akan memberikan visa free untuk pebisnis, kedua untuk turis berlibur, dan ketiga multiple entry visa,” kata dia.

Menurut Arief, kementeriannya juga tengah menyiapkan market place digital untuk memudahkan pemasaran potensi wisata Indonesia. “Antara buyer dan seller, tapi di media digital dipertemukan. Nanti seluruh potensi pariwisata ktia dipromosikan. Para seller dan wholesaler membeli dari situ, tapi digital. Australia adalah salah satu negara yang digital tourism-nya bagus sekali,” kata dia.

Arief mengklaim kerjasama dengan Australia juga dilakukan dengan menyiapkan program promo wisata bersama negara itu. Dalam kunjungannya belum lama ini ke Australia, Menteri Pariwisata negara itu mengajak kerjasama promosi wisata bersama dengan Indonesia. “Joint promo Indonesia dan Australia itu sebagai single package,” kata dia.

Dia mengklaim, dalam pembicaraannya itu keduanya negara sepakat untuk menyiapkan paket program promosi wisata bersama untuk dipasarkan pada sejumlah negara. “Kita sepakat untuk menawarkan itu ke Midle East dan Europe. Itu akan menguntungkan kedua belah pihak,” kata Arief.

Arief mengatakan, Australia berada di posisi tiga besar untuk negara dengan jumlah kunjungan turisnya ke Indonesia. Sementara di posisi pertama berasal dari Cina. “Kita juga penetrasi ke Cina. Untuk diketahui Indonesia sudah menggunakan Baidoo, Ctrip atau Cina Trip adalah Trip Advisor Cina, kita menggunakan CCTV, CNS, Xinhua,. Hampir seluurh media di Cina,” kata dia.

Menurut Arief, masih banyak turis yang belum mengetahui daftar negara bebas visa untuk memasuki Indonesia. “Banyak turis yang belum tahu, oleh karena itu kita mempublikasikan dan mempromosikan. Publikasi melalui media berupa berita, kita sudah promosi,” kata dia.

AHMAD FIKRI


Baca juga:
Inilah 5 Hal yang Amat Mengerikan di Balik Tragedi Yuyun dan Feby
Pembunuhan Feby UGM: Ada 56 Adegan, Pelaku Sempat Berdoa


Berita terkait

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

11 jam lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya

Turis Cina Kembali ke Thailand untuk Berterima Kasih setelah Diselamatkan Lima Tahun Lalu

3 hari lalu

Turis Cina Kembali ke Thailand untuk Berterima Kasih setelah Diselamatkan Lima Tahun Lalu

Turis Cina itu sedang hamil saat didorong suaminya ke tebing di sebuah taman nasional Thailand lima tahun lalu.

Baca Selengkapnya

5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

5 hari lalu

5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

Tak hanya punya api biru, kawah Ijen punya berbagai keunikan yang membuat turis asing penasaran untuk datang.

Baca Selengkapnya

Curi Barang Mewah di Bandara Changi Singapura, Seorang Turis Ditahan Dua Bulan Kemudian

12 hari lalu

Curi Barang Mewah di Bandara Changi Singapura, Seorang Turis Ditahan Dua Bulan Kemudian

Turis wanita ini mencuri ikat pinggang dan produk kosmetik yang nilainya belasan juta di Bandara Changi Singapura.

Baca Selengkapnya

Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

14 hari lalu

Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

Perilaku pasangan tersebut yang merusak properti publik di Jepang dianggap mencemarkan nama baik Thailand.

Baca Selengkapnya

4 Destinasi Wisata di Kepulauan Canary Spanyol Diserbu Turis, Warga Malah Aksi Mogok Makan

15 hari lalu

4 Destinasi Wisata di Kepulauan Canary Spanyol Diserbu Turis, Warga Malah Aksi Mogok Makan

Destinasi Wisata di Kepulauan Canary terus diserbu turis, membuat warga lakukan aksi mogok makan. Berikut 4 tujuan wisata unggulan di sana.

Baca Selengkapnya

Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

31 hari lalu

Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

Warganet menyayangkan sikap turis di Cina tersebut karena tidak hanya membahayakan diri sendiri tetapi juga pihak lain.

Baca Selengkapnya

Terkini: Kereta-kereta yang Terdampak Banjir di Stasiun Tawang Semarang, Kata Sandiaga soal Turis Malaysia Beri Rating 0 saat Liburan ke Jakarta

46 hari lalu

Terkini: Kereta-kereta yang Terdampak Banjir di Stasiun Tawang Semarang, Kata Sandiaga soal Turis Malaysia Beri Rating 0 saat Liburan ke Jakarta

Sejumlah perjalanan kereta api terdampak banjir yang mengepung Kota Semarang hingga Kamis, 14 Maret 2024. Banjir juga merendam Stasiun Tawang.

Baca Selengkapnya

Turis Malaysia Beri Rating 0 saat Liburan ke Jakarta, Sandiaga Sebut Masyarakat Jangan Baper dan..

46 hari lalu

Turis Malaysia Beri Rating 0 saat Liburan ke Jakarta, Sandiaga Sebut Masyarakat Jangan Baper dan..

Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan warga negara Indonesia tidak perlu baper atas kritik oleh turis asal Malaysia yang baru-baru datang ke Jakarta.

Baca Selengkapnya

Perkosaan kepada Turis Kembali Terjadi di India, Ini 5 Negara Paling Berbahaya untuk Perempuan

52 hari lalu

Perkosaan kepada Turis Kembali Terjadi di India, Ini 5 Negara Paling Berbahaya untuk Perempuan

Perkosaan kepada turis perempuan asal Spanyol di India mencoreng pariwisata di negara tersebut

Baca Selengkapnya