PGN Menang Lelang Pasok Gas Bumi ke Krakatau Steel

Reporter

Jumat, 29 April 2016 21:40 WIB

Petugas mengisi bahan bakar gas di Stasiun Pengisian Bahan Gas milik Perusahaan Gas Negara (PGN) dikawasan Monas, Jakarta, 20 Oktober 2015. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN) menang lelang pasokan gas bumi ke PT Krakatau Nippon Steel Sumikin (KNSS) di Cilegon, Banten.

Direktur PGN Danny Praditya dalam rilis di Jakarta mengatakan, pasokan gas ke KNSS akan dimulai pada 1 Februari 2017. "Ini merupakan bukti, di tengah persaingan ketat antara pemasok gas bumi di Cilegon, PGN kembali dipercaya konsumen karena memberikan layanan yang profesional dan memiliki fasilitas infrastruktur yang andal," katanya seperti dikutip Antara, Jumat (29 April 2016).

Penandatanganan perjanjian jual beli gas (PJBG) telah dilakukan Kamis (28 April 2016) di Cilegon, Banten. KNSS merupakan perusahaan patungan antara PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) dan Nippon Steel & Sumitomo Metal Corporation. Krakatau Steel menguasai 49 persen saham KNSS.

KNSS memproduksi dan menjual baja jenis "cold rolled" dan "galvanized cold rolled" untuk keperluan otomotif. Presiden Direktur KNSS Naomassa Arita mengatakan, PGN memenuhi aspek komersial sebagai pemenang lelang, mulai dari harga yang kompetitif, kehandalan infrastruktur, komposisi gas, dan sumber daya manusia yang profesional. "Produk kami didesain memiliki kualitas tinggi, sehingga harus cermat dalam memilih pemasok, terutama pemasok gas. PGN merupakan yang terbaik di antara semua peserta lelang," katanya.

Ia mengharapkan pemerintah lebih memperhatikan industri baja sebagai penunjang pertumbuhan ekonomi. PGN adalah BUMN yang kini membangun dan mengoperasikan lebih dari 7.000 km pipa gas atau setara dengan 76 persen pipa gas nasional.

Dari pipa tersebut PGN menyalurkan gas sebesar 1.591 MMSCFD ke 107.690 rumah tangga, 1.857 usaha kecil, mal, restoran, hotel, rumah sakit, serta 1.529 industri skala besar dan pembangkit listrik. Pelanggannya tersebar di Sumut, Kepri, Riau, Sumsel, Lampung, Jakarta, Jabar, Banten, Jateng, Jatim, Kaltara, dan Papua. PGN menargetkan pada 2016-2019 bisa menambah pipa sepanjang 1.680 km.


BISNIS.COM

Berita terkait

Kemenperin Tegaskan Perluasan Industri Penerima Harga Gas Khusus Tak Bebani Industri Migas

23 Februari 2024

Kemenperin Tegaskan Perluasan Industri Penerima Harga Gas Khusus Tak Bebani Industri Migas

Kemenperin menbantah Kementerian ESDM terkait perluasan harga gas khusus industri yang dinilai membebani industri migas.

Baca Selengkapnya

Penyalahgunaan BBM Selama 2022 1,4 Juta Liter, BPH Migas: Dominan Solar

3 Januari 2023

Penyalahgunaan BBM Selama 2022 1,4 Juta Liter, BPH Migas: Dominan Solar

BPH Migas bersama Polri mengungkap penyalahgunaan bahan bakar minyak atau BBM sebanyak 1,4 juta liter sepanjang tahun 2022.

Baca Selengkapnya

Airlangga Buka Peluang Revisi Regulasi untuk Mendorong Industri Migas

24 November 2022

Airlangga Buka Peluang Revisi Regulasi untuk Mendorong Industri Migas

Airlangga Hartarto meminta agar SKK Migas melakukan langkah-langkah agar situasi iklim investasi maupun insentif bisa lebih baik di industri migas.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Optimalkan Kebijakan Fiskal untuk Dorong Industri Hulu Migas

23 November 2022

Sri Mulyani Optimalkan Kebijakan Fiskal untuk Dorong Industri Hulu Migas

Sri Mulyani Indrawati menyatakan bakal mengoptimalkan kebijakan fiskal untuk mendukung pertumbuhan pertumbuhan industri migas.

Baca Selengkapnya

Kepala SKK Migas Sebut Industri Hulu Minyak dan Gas RI Butuh Investasi USD 179 Miliar

23 November 2022

Kepala SKK Migas Sebut Industri Hulu Minyak dan Gas RI Butuh Investasi USD 179 Miliar

Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto menjelaskan industri hulu minyak dan gas (migas) membutuhkan investasi yang cukup besar.

Baca Selengkapnya

Eks Menteri Pertambangan Soebroto Sebut Industri Hulu Migas Bukan Sunset Industri

28 Oktober 2022

Eks Menteri Pertambangan Soebroto Sebut Industri Hulu Migas Bukan Sunset Industri

Menteri Pertambangan dan Energi RI periode 1978-1988, Soebroto, mengatakan industri hulu minyak dan gas (migas) bukan sunset industri, tetapi menjadi sunrise industri

Baca Selengkapnya

Temuan Potensi Gas Melimpah di Blok Andaman, SKK Migas Ungkap Pengeboran Makin Intensif

21 Juli 2022

Temuan Potensi Gas Melimpah di Blok Andaman, SKK Migas Ungkap Pengeboran Makin Intensif

SKK Migas melaporkan kegiatan pengeboran di Blok Andaman I,II, dan III belakangan makin intensif.

Baca Selengkapnya

Mantan Dirut PGN Gigih Prakoso Meninggal

12 Juni 2022

Mantan Dirut PGN Gigih Prakoso Meninggal

Gigih merupakan Direktur Utama PGN pada periode 2018-2020.

Baca Selengkapnya

Simak Jadwal Bagi-bagi Dividen PGN Rp 3,01 T, Setara Rp 124,42 Per Saham

31 Mei 2022

Simak Jadwal Bagi-bagi Dividen PGN Rp 3,01 T, Setara Rp 124,42 Per Saham

PGN, subholding gas Pertamina akan membagikan dividen Rp3,01 triliun pada 29 Juni 2022.

Baca Selengkapnya

Arus Mudik, BPH Migas Prediksi Ketersediaan Bensin Bakal Naik 5 Persen

25 April 2022

Arus Mudik, BPH Migas Prediksi Ketersediaan Bensin Bakal Naik 5 Persen

BPH Migas menjelaskan beberapa proyeksi untuk sektor bahan bakar minyak (BBM) selama periode Idul Fitri.

Baca Selengkapnya