Presiden: Dibentuk Holding agar BUMN Sekuat Temasek

Reporter

Selasa, 1 Maret 2016 13:01 WIB

Seskab Pramono Anung. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo meminta pembentukan holding badan usaha milik negara (BUMN) dilakukan secara hati-hati dan sungguh-sungguh dengan memperhatikan efektivitas energi. "Ini untuk membuat BUMN lebih ramping dan gesit dan tidak terbebani hal nonprofesional,” ucapnya seperti disampaikan Sekretaris Kabinet Pramono Anung saat memberikan keterangan pers kepada wartawan setelah mengikuti rapat terbatas di kantor Presiden, Jakarta, Senin, 29 Februari 2016.

Menurut Pramono, Presiden mendapat masukan dari Menteri BUMN Rini Soemarno dan dikuatkan oleh kementerian lain mengenai holding BUMN agar lebih sehat dan kuat. Hal ini bertujuan agar BUMN terhindar dari praktek yang pernah terjadi, seperti dengan mudahnya ditempeli kekuatan partai politik tertentu.

Mas Pram—panggilan akrab Pramono Anung—menyebutkan ada beberapa holding BUMN yang dibicarakan. Antara lain infrastruktur, perbankan, pertambangan, energi baru, dan ketahanan energi. "Rencana tersebut akan disampaikan secara rinci oleh kementerian terkait bila sudah difinalkan."

Baca Juga: Jokowi Minta BUMN Tak Hanya Fokus pada Untung-Rugi

BUMN dalam jangka panjang, ujar Pamono, diharapkan akan menjadi kekuatan seperti halnya Temasek, Singapura, dan perusahaan milik pemerintah di Malaysia. “Adanya sinergi akan membuat proses pembangunan holding BUMN semakin kuat."

Proses yang akan terjadi dalam holding BUMN juga diharapkan secara natural. “Prosesnya tentu ada perubahan peraturan pemerintah sebagai turunan undang-undang,” tuturnya.

Dengan terbentuknya holding, diharapkan BUMN tidak lagi menerima bantuan dana dari APBN. “Mereka akan menghidupi dirinya sendiri menjadi lebih besar. Mereka memberikan kontribusi pemasukan, baik dari keuntungan maupun pajak, kepada negara,” katanya.

SETIAWAN ADIWIJAYA

Berita terkait

Para Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana

1 jam lalu

Para Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana

Presiden Jokowi mengundang relawan dan Menteri untuk hadir ke Istana menyaksikan dan nonton bareng semifinal AFC U-23 Indonesia lawan Uzbekistan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bertemu CEO Microsoft Besok, Bahas Potensi Investasi Rp 14 Triliun

1 jam lalu

Jokowi Bertemu CEO Microsoft Besok, Bahas Potensi Investasi Rp 14 Triliun

Investasi Microsoft tersebut bakal tersebar dalam beragam bentuk termasuk salah satunya untuk pengembangan talenta digital.

Baca Selengkapnya

Perludem Prediksi Jokowi Bakal Cawe-cawe di Pilkada 2024

2 jam lalu

Perludem Prediksi Jokowi Bakal Cawe-cawe di Pilkada 2024

Perludem menilai politisasi bansos dan mobilisasi aparat akan tetap terjadi di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Relawan di Istana, Nobar Timnas U-23 Indonesia lawan Uzbekistan

2 jam lalu

Jokowi Kumpulkan Relawan di Istana, Nobar Timnas U-23 Indonesia lawan Uzbekistan

Presiden Jokowi nonton laga Tim Nasional atau Timnas U23 Indonesia melawan Uzbekistan dalam semifinal piala Asia.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

3 jam lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

3 jam lalu

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

Jokowi mempertemukan Prabowo dengan calon PM Singapura yang akan dilantik Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

Pengadilan Bebaskan Berbicara di Berbagai Forum, Rocky Gerung Terima Kasih ke Hakim Sudah Pakai Akal Sehat

4 jam lalu

Pengadilan Bebaskan Berbicara di Berbagai Forum, Rocky Gerung Terima Kasih ke Hakim Sudah Pakai Akal Sehat

PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang meminta hakim menghukum Rocky Gerung untuk tidak berbicara di berbagai forum.

Baca Selengkapnya

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

4 jam lalu

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto melakukan safari politik setelah ditetapkan KPU sebagai presiden terpilih Pilpres 2024. Ke mana saja?

Baca Selengkapnya

Jokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura

4 jam lalu

Jokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura

Presiden Jokowi menyoroti pergantian posisi Perdana Menteri Singapura, dari Lee Hsien Loong ke Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

5 jam lalu

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengakui kontribusi Presiden Jokowi, baik bagi Indonesia maupun kawasan.

Baca Selengkapnya