BPS: Ekonomi 2015 Tumbuh 4,79 Persen

Reporter

Jumat, 5 Februari 2016 11:29 WIB

TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2015 sebesar 4,79 persen. Kepala BPS Suryamin mengatakan hal itu berdasarkan produk domestik bruto (PDB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp 11.540,8 triliun dan PDB per kapita mencapai Rp 45,2 juta atau US$ 3.377,1.

"Pertumbuhan ekonomi 2015 hanya 4,79 persen, melambat dibanding 2014 sebesar 5,02 persen," ucap Suryamin saat konferensi pers di kantornya, Jakarta, Jumat, 5 Februari 2016.

Suryamin menjelaskan, ekonomi Indonesia pada triwulan keempat 2015 tumbuh 5,04 persen dibanding triwulan keempat 2014. "Ini tertinggi dibanding triwulan sebelum-sebelumnya," ujar Suryamin.

BPS mencatat, sepanjang 2015, triwulan pertama pertumbuhannya sebesar 4,73 persen, triwulan kedua 4,66 persen, dan triwulan ketiga 4,74 persen.

Dari sisi produksi, tutur dia, pertumbuhan tertinggi dicapai lapangan usaha informasi dan komunikasi sebesar 10,06 persen. Dari sisi pengeluaran, kata dia, pertumbuhan tertinggi ada pada komponen pengeluaran konsumsi pemerintah sebesar 5,38 persen.

Pada 2014, pertumbuhan tertinggi dicapai lapangan usaha jasa keuangan dan asuransi sebesar 12,52 persen dari sisi produksi. "Dari pengeluaran, pertumbuhannya dicapai komponen pengeluaran konsumsi LNPRT (lembaga nonprofit melayani rumah tangga) sebesar 8,32 persen," ucapnya.

Ekonomi Indonesia pada triwulan keempat 2015 mengalami kontraksi 1,83 persen dibanding triwulan sebelumnya (q-to-q). Menurut Suryamin, dari sisi produksi, kontraksi ini terjadi karena efek musiman pada lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan. "Kontraksinya sebesar 23,34 persen," ujarnya.

ARKHELAUS WISNU




Berita terkait

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

20 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

23 jam lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

2 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

4 hari lalu

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara besarnya tantangan Indonesia di bidang tenaga kerja, khususnya dalam hal penciptaan lapangan kerja.

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

4 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

8 hari lalu

Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

Bank Indonesia prediksi pertumbuhan ekonomi dalam kisaran 4,7 hingga 5,5 persen. Masih berdaya di tengah gejolak global.

Baca Selengkapnya

Pasar Keuangan Global Kian Tak Pasti, BI Perkuat Bauran Kebijakan Moneter

8 hari lalu

Pasar Keuangan Global Kian Tak Pasti, BI Perkuat Bauran Kebijakan Moneter

BI memperkuat bauran kebijakan moneter untuk menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi di tengah ketidakpastian global.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

9 hari lalu

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.

Baca Selengkapnya

Neraca Perdagangan Kita Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Apa Penyebabnya?

10 hari lalu

Neraca Perdagangan Kita Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Apa Penyebabnya?

Indonesia memperpanjang rekor surplus neraca perdagangan dalam 47 bulan terakhir pada Maret 2024

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

10 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya