Selamatkan UKM, Badan Ekonomi Kreatif Dukung Virtual Office  

Reporter

Editor

Sugiharto

Jumat, 22 Januari 2016 18:39 WIB

Pengunjung mengamati selimut quilt yang ditawarkan pada pameran Jakcraft 2015 di Plasa Pameran Industri, Jakarta, 15 Desember 2015. Laju dan perkembangan industri kreatif terancam terhambat aturan larangan domisili usaha di virtual office. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Ekonomi Kreatif mendukung eksistensi virtual office di Indonesia. Mereka beralasan bahwa pedagang usaha kecil dan menengah (UKM) dan bisnis startup pasti mati jika tak ada penyedia virtual office di Indonesia.

“Pengusaha startup tidak ada lagi jika tidak ada virtual office," kata Deputi Bidang Infrastruktur Bekraf Hari Santoso Sungkari dalam rilisnya kepada Tempo, Jumat, 22 Januari 2016. Hari mencontohkan di negara lain, virtual office sudah diperbolehkan karena, menurut dia, bermanfaat.

"Pengusaha pemula startup di Amerika misalkan, mereka bisa sangat sukses sekarang tapi dulunya kerja juga di garasi, di kantor bersama,” ujarnya. Hari mendukung kementerian terkait dengan pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) agar bisa duduk bersama supaya tidak terjadi kesalahan saat mengeluarkan suatu kebijakan yang taktis.

“Kementerian terkait, PTSP, dan stakeholder lain, seperti Perhimpunan Jasa Kantor Bersama, perlu duduk bersama dan relaksasi kebijakan ini bersama agar punya titik temu," ujarnya.

Hari menambahkan, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil bahkan sudah membolehkan virtual office. Menurut dia, pengusaha perlu solusi dari pemerintah melalui penyediaan virtual office ini, karena pengusaha pemula belum memiliki pendapatan sehingga tidak bisa menyewa gedung atau ruko.

Baca: Kantor Bersama, Berbagi Ruang Kerja di Jakarta

Deputi Akses Permodalan Badan Ekonomi Kreatif Fadjar Hutomo menyatakan virtual office ini erat pula kaitan nya dengan fenomena global yang ada. “Sistem virtual office ini merupakan fenomena penyebaran ekonomi yang menjadi tren global," ujar fadjar.

Dia menambahkan, hal ini merupakan salah satu bentuk inovasi yang berujung pada efisiensi, karena ini yang dilihat oleh pengusaha pemula. "Pertumbuhan virtual office dan co working space pasti berkorelasi positif dengan pertumbuhan wirausaha baru, yang di mana ini merupakan keinginan dari presiden dalam kemudahan berbisnis di Indonesia,” ujar Fadjar.

Badan Ekonomi Kreatif menyatakan tetap mendukung eksistensi virtual office di Indonesia dan akan memberikan masukan-masukan positif kepada kementerian terkait serta pemangku kebijakan. Hal ini dimaksudkan agar kebijakan pemerintah daerah sejalan dengan pemerintah pusat.

Baca: Apa Sebenarnya Bisnis Startup itu?

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menilai kemudahan berbisnis di Indonesia belum ada perubahan yang signifikan. Jokowi menginginkan kemudahan berbisnis di Indonesia setara dengan Singapura.

Pada 2015, indeks kemudahan berbisnis di Indonesia berada di peringkat 109 dari 189 negara yang disurvei. Hanya naik tipis dari peringkat 2014 yaitu 120. "Kalau penurunan kita hanya seperti ini terus, untuk masuk ke ranking seperti Singapura. Singapura itu rankingnya 1, Malaysia itu ranking 18. Jadi berapa tahun kita baru sampai," ujar Jokowi kepada para menteri, saat membuka rapat kabinet, Rabu, 20 Januari 2016.

ARIEF HIDAYAT


Berita terkait

Lion Air Group Gandeng 16 Perguruan Tinggi untuk Perkuat Ekosistem Penerbangan

45 hari lalu

Lion Air Group Gandeng 16 Perguruan Tinggi untuk Perkuat Ekosistem Penerbangan

Maskapai penerbangan Lion Air Group menggandeng 16 perguruan tinggi di Indonesia untuk memperkuat ekosistem penerbangan.

Baca Selengkapnya

Gebyar Wirausaha 10: Menuju Kesuksesan dan Berkah melalui Transformasi Bisnis

15 Februari 2024

Gebyar Wirausaha 10: Menuju Kesuksesan dan Berkah melalui Transformasi Bisnis

Gebyar Wirausaha ke-10 ini juga diharapkan menjadi gerbang utama dalam Program One Year Coaching (OYC) Batch 7.

Baca Selengkapnya

Kemenkop UKM: Kesehatan dan Kecantikan jadi Sektor Unggulan Pengembangan UMKM

6 Februari 2024

Kemenkop UKM: Kesehatan dan Kecantikan jadi Sektor Unggulan Pengembangan UMKM

Kemenkop UKM berharap dapat menciptakan lingkungan yang mendukung lahirnya wirausaha yang inovatif, berbasis teknologi, dan bertahan.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Umumkan Jawara Wirausaha Muda Mandiri 2023

20 Januari 2024

Bank Mandiri Umumkan Jawara Wirausaha Muda Mandiri 2023

Terpilih 12 pemenang di kategori Business Existing dan satu pemenang untuk kategori Business Plan.

Baca Selengkapnya

Finalis WMM 2023 Pamerkan Karya dan Kreasi Unggulannya

19 Januari 2024

Finalis WMM 2023 Pamerkan Karya dan Kreasi Unggulannya

Para finalis yang berhasil lolos seleksi dari lebih dari 8.000 pendaftar dari berbagai daerah di Indonesia memamerkan inovasi, kreativitas, dan inspirasi mereka.

Baca Selengkapnya

Finalis Kompetisi Wirausaha Muda Mandiri Unjuk Karya di Tunjungan Plaza

19 Januari 2024

Finalis Kompetisi Wirausaha Muda Mandiri Unjuk Karya di Tunjungan Plaza

Kompetisi dihelat Bank Mandiri sejak September 2023. Sudah masuk Top 20 Finalis Business Existing dan 4 Finalis Business Plan.

Baca Selengkapnya

Ganjar Janji Hidupkan Bekraf Lagi untuk Kembangkan Industri Content Creator

14 Januari 2024

Ganjar Janji Hidupkan Bekraf Lagi untuk Kembangkan Industri Content Creator

Calon Presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo mengatakan akan mengembangkan industri kreatif apabila dia terpilih dalam Pemilu 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya

Lolos Seleksi, 10 Peserta Indonesia Entrepreneur Challenge Lanjut Presentasi di Hadapan Investor

21 Desember 2023

Lolos Seleksi, 10 Peserta Indonesia Entrepreneur Challenge Lanjut Presentasi di Hadapan Investor

Sepuluh pelaku UMKM peserta Indonesia Entrepreneur Challenge (IEC) 2023 berkesempatan bertatap muka dan presentasi kepada sejumlah investor.

Baca Selengkapnya

HSBC Salurkan Pinjaman Rp 150 Miliar untuk Wirausaha Mikro Perempuan

29 November 2023

HSBC Salurkan Pinjaman Rp 150 Miliar untuk Wirausaha Mikro Perempuan

HSBC Indonesia menyalurkan pinjaman sosial Rp 150 miliar kepada wirausaha mikro perempuan melalui PT Mitra Bisnis Keluarga Ventura.

Baca Selengkapnya

MenkopUKM Berikan Apresiasi kepada 12 Wirausaha di Entrepreneur Award 2023

28 November 2023

MenkopUKM Berikan Apresiasi kepada 12 Wirausaha di Entrepreneur Award 2023

Pemberian apresiasi dari Kementerian Koperasi dan UKM kepada 12 wirausaha dan start-up dengan kriteria Best Product Innovation dan Business Impact.

Baca Selengkapnya