Agus Marto: Bank Bisa Sesuaikan Suku Bunga

Sabtu, 16 Januari 2016 11:16 WIB

Gubernur Bank Indonesia Agus D.W. Martowardojo. ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Bank Indonesia (BI), Agus Martowardojo, menilai perbankkan bisa menyesuaikan tingkat suku bunga pascapenurunan suku bunga acuan (BI Rate) menjadi 7,25 persen. “Tentu ini akan direspons masing-masing bank mempertimbangkan kondisi mereka,” kata dia di kantornya Jumat, 15 Januari 2016.

Agus mengatakan industri perbankan bisa mengambil kebijakan menurunkan suku bunga namun memang bakal membutuhkan waktu. Menurut dia, bank-bank mempunyai portofolio yang berbeda-beda dan segmentasi berbeda pula. Agus berharap bank bisa lebih efisien dalam kondisi ekonomi dunia yang cenderung melambat.

Dari hasil rapat dewan gubernur (RDG) kemarin, menurut Agus, ada ruang untuk pelonggaran moneter. Pelonggaran itu sebagai tindak lanjut dari kebijakan yang telah diambil sebelumnya pada penyesuaian Giro Wajib Minimum (GWM) dan kebijakan makroprudensial lainnya.

Dengan kenaikan Fed Fund Rate, Agus berujar, tingkat inflasi sesuai dengan target bank sentral. Ia menilai ke depan stabilitas keuangan akan terjaga. Kondisi permodalan perbankkan juga terjaga. “Kami lihat perkembangan yang cukup baik di ekonomi domestik Indonesia.”

RDG Bank Indonesia telah digelar pada 13-14 Januari 2016. Dalam rapat itu memutuskan menurunkan BI Rate sebesar 25 bps menjadi 7,25 persen, dengan suku bunga Deposit Facility 5,25 persen dan Lending Facility pada level 7,75 persen. Deputi Senior Gubernur BI Mirza Adityaswara juga menilai ada ruang kembali untuk mengambil kebijakan pelonggaran moneter. “Tapi lihat stabilitasnya (kondisi ekonomi global),” tuturnya.

DANANG FIRMANTO

Berita terkait

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

1 hari lalu

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan ada dampak kenaikan BI Rate ke level 6,25 persen terhadap APBN, terutama penerimaan pajak.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

1 hari lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

1 hari lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

2 hari lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

4 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

5 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

5 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

5 hari lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Belum Naikkan Suku Bunga Usai BI Rate Naik

6 hari lalu

CIMB Niaga Belum Naikkan Suku Bunga Usai BI Rate Naik

Bank CIMB Niaga belum berencana untuk menaikkan suku bunga, setelah BI menaikkan suku bunga acuan menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

6 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya