20 Tahun Melantai di Bursa, Ini yang Diinginkan Telkom  

Reporter

Senin, 2 November 2015 13:17 WIB

Ilustrasi PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom). REUTERS/Supri

TEMPO.CO, Jakarta - PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk membuka perdagangan saham, Senin, 2 November 2015, di Bursa Efek Indonesia. Direktur Utama Telkom Alex Janangkih Sinaga mengatakan pembukaan perdagangan saham ini dilakukan dalam rangka memperingati 20 tahun kiprah Telkom di lantai bursa.

"Kami membuka perdagangan ini sebagai seremoni atas kiprah Telkomsel di BEI," katanya dalam sambutan pembukaan perdagangan saham sekaligus seremoni 20 tahun ulang tahun Telkom IPO bertajuk “Pursuing to be the King of Digital”, di gedung BEI, Jakarta, Senin, 2 November 2015.

Menurut Alex, kiprah Telkom selama 20 tahun di kancah bursa tidak hanya dilakukan di BEI saja tapi juga di Bursa Efek New York atau New York Stock (NYSE) dan London Stock Exchange (LSE). "Tentu dual listing ini terbukti berdampak positif bagi perusahaan, investor, dan negara," ujar dia.

Dengan adanya dual listing ini, Alex berujar bahwa sebagai badan usaha milik negara, Telkom mampu menunjukkan kiprahnya di bursa utama dunia. Dengan ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri karena akan meningkatkan kredibilitas dan reputasi perusahaan-perusahaan dunia. "Kami berharap jejak Telkom ini diikuti oleh banyak perusahaan di Indonesia."

Kepala Eksekutif Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan Nurhaida berjanji akan terus memberikan dukungan dalam bentuk pengawasan dan regulasi untuk memastikan terwujudnya pasar modal yang efisien dan menarik bagi investor seperti halnya Telkom yang mampu tumbuh baik setelah go public. "Akan banyak manfaat yang bisa diperoleh jika perusahaan ikut go public," ujarnya.

ABDUL AZIS

Berita terkait

IHSG Berpotensi Mendatar, Pasar Wait and See Data Inflasi AS

4 hari lalu

IHSG Berpotensi Mendatar, Pasar Wait and See Data Inflasi AS

IHSG pada Rabu berpotensi bergerak mendatar seiring pelaku pasar sedang bersikap wait and see terhadap data inflasi Amerika Serikat (AS)

Baca Selengkapnya

IHSG Diperkirakan Menguat, Terpengaruh Sentimen Domestik dan Global

13 hari lalu

IHSG Diperkirakan Menguat, Terpengaruh Sentimen Domestik dan Global

IHSG hari ini, Senin, 6 Mei 2024 dibuka menguat 36,86 poin atau 0,52 persen ke posisi 7.171,58

Baca Selengkapnya

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

22 hari lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

27 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

59 hari lalu

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

BEI akan menerapkan mekanisme perdagangan lelang berkala secara penuh atau full call auction di Papan Pemantauan Khusus pada Senin pekan depan.

Baca Selengkapnya

Pekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun

25 Februari 2024

Pekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun

Aliran modal asing tetap surplus kendati ada penjualan Surat Berharga Negara (SBN) dan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), karena jumlah modal masuk ke pasar saham jauh lebih besar.

Baca Selengkapnya

Microsoft Salip Apple di Pasar Saham dengan Keunggulan AI

30 Januari 2024

Microsoft Salip Apple di Pasar Saham dengan Keunggulan AI

Para investor sepakat bahwa Microsoft berkembang jauh lebih signifikan dibanding Apple, bahkan untuk lima tahun ke depan.

Baca Selengkapnya

Israel Selidiki Investor Untung Jutaan Dollar karena Sudah Antisipasi Serangan Hamas 7 Oktober

5 Desember 2023

Israel Selidiki Investor Untung Jutaan Dollar karena Sudah Antisipasi Serangan Hamas 7 Oktober

Israel sedang menyelidiki klaim peneliti AS bahwa beberapa investor mungkin telah mengetahui sebelumnya tentang rencana serangan Hamas

Baca Selengkapnya

Potensi Bursa Karbon Cukup Besar, Bos OJK: 71,95 Persen Karbon Masih Belum Terjual

4 Desember 2023

Potensi Bursa Karbon Cukup Besar, Bos OJK: 71,95 Persen Karbon Masih Belum Terjual

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi menjelaskan bahwa ke depan potensi bursa karbon masih cukup besar.

Baca Selengkapnya

BEI Ungkap Penyebab Sepinya Bursa Karbon Dibandingkan dengan Bursa Saham

30 November 2023

BEI Ungkap Penyebab Sepinya Bursa Karbon Dibandingkan dengan Bursa Saham

Dari sisi transaksi bursa karbon tercatat sudah ada lebih dari 490 ribu ton dengan nilai harga jual karbon terakhir senilai Rp 59.200.

Baca Selengkapnya