Uji Laboratorium, PT Garam Teliti Kualitas Garam Lokal

Reporter

Selasa, 15 September 2015 22:00 WIB

Petani mengangkat garam saat panen di Paccelangan, Jeneponto, Sulsel, 29 September 2014. TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Jakarta - PT Garam mengambil sampel garam rakyat di Desa Majungan, Pamekasan, Jawa Timur, Senin malam (14 September 2015), untuk diuji laboratoriun ke luar negeri, guna mengetahui kualitas yang sebenarnya garam rakyat di wilayah itu.

"Pengambilan sampel garam rakyat di malam hari ini atas instruksi Menteri Kelautan dan Perikanan RI Susi Pudjiastuti," kata Kepala Divisi Penyerapan Garam Rakyat PT Garam Persero, Budi Sasongko di Pamekasan, Senin malam (14 September 2015).

Pengambilan sampel garam rakyat di gudang penyimpanan garam di Desa Majungan, Kecamatan Pademawu itu melibatkan disaksikan oleh petugas Dinas Kalautan dan Perikanan Pemkab Pamekasan, Perwakilan Pengurus Koperasi Garam, Himpunan Masyarakat Petani Garam (HMPG) Jatim, dan petugas kepolisian Polsek Pademawu.

Pengambilan sampel garam di gudang ini mulai pukul 19.45 WIB hingga pukul 20.15 WIB. Tim selanjutnya mengambil sampel garam yang masih berada di lahan tambak garam tak jauh dari lokasi gudang penyimpanan garam itu.

"Sampel garam yang kami ambil disini semuanya merupakan hasil produksi garam dengan menggunakan teknologi geomimbran," terang Budi.

Hanya saja, masa panen keduanya berbeda. Garam yang ada di gudang penyimpanan garam itu masa panennya 13 hari, sedangkan garam ditumpuk di lokasi ladang tambak garam yang berusia 14 hari.

Usai mengambil sampel garam di Desa Majungan itu, tim selanjutnya bergerak menuju Desa Bunder, Kecamatan Pademawu, mengambil sampel garam yang diproduksi diatas hamparan tanah.

Menurut Budi Sasongko, sampel garam yang diproduksi diatas hamparan tanah itu juga akan diuji laboratorium, sehingga kualitasnya bisa diketahui.

"Setelah dari sini (Pamekasan) kami langsung akan berangkat ke Jakarta membawa sampel garam yang diminta Menteri Kelautan dan Perikanan ini," katanya.

Sebab, menurut Budi, garam hasil produksi petambak garam Pamekasan ini akan diuji laboratoriun di luar negeri untuk mengetahui kondisi yang sebenarnya kualitas garam Madura.

Ia menuturkan, di Indonesia, sebenarnya ada beberapa laboratorium. Antara lain Laboratorium Barista, dan Laboratorium Sucofindo. Bahkan PT Garam juga memiliki laboratorium sendiri yang terpercaya.

"Tapi Bu Menteri menginginkan agar garam Pamekasan ini diuji di luar negeri, bukan diuji di laboratorium yang ada di Indonesia," katanya.

Saat berkunjung ke Pamekasan beberapa hari lalu, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyatakan, hendak melakukan uji laboratorium garam Pamekasan ke luar negeri, karena dianggap lebih independen dan lebih terpercaya.


ANTARA

Berita terkait

Berapa Banyak Natrium alias Garam yang Dibutuhkan Tubuh Saban Hari?

33 hari lalu

Berapa Banyak Natrium alias Garam yang Dibutuhkan Tubuh Saban Hari?

Natrium alias garam akan merusak tubuh jka dikonsumsi secara berlebihan, akan tetapi kandungan ini nyatanya pun dibutuhkan untuk tubuh

Baca Selengkapnya

Tambahan Asam Folat pada Garam Dapat Cegah Cacat Bawaan

47 hari lalu

Tambahan Asam Folat pada Garam Dapat Cegah Cacat Bawaan

Melengkapi garam meja dengan asam folat menjadi strategi diet baru untuk lebih melindungi terhadap cacat bawaan.

Baca Selengkapnya

Tanda-tanda Tubuh Anak Terlalu Banyak Mengandung Garam

59 hari lalu

Tanda-tanda Tubuh Anak Terlalu Banyak Mengandung Garam

Peningkatan asupan garam dapat menghambat kesehatan anak dalam beberapa cara.

Baca Selengkapnya

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

28 Februari 2024

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

Produksi terbesar diperoleh dari sektor produksi garam rakyat yang mencapai 2,2 juta ton,

Baca Selengkapnya

Mengenal Garam Celtic dan Manfaatnya bagi Kesehatan

10 Februari 2024

Mengenal Garam Celtic dan Manfaatnya bagi Kesehatan

Dipanen secara alami, garam celtic kaya akan magnesium dan mengandung semua mineral yang biasanya hilang dalam garam biasa.

Baca Selengkapnya

Makanan Instan Tinggi Garam, Ahli Gizi Berpesan Demikian

23 Januari 2024

Makanan Instan Tinggi Garam, Ahli Gizi Berpesan Demikian

Makanan instan meski terkesan tidak asin tetap mengandung pengawet yang tinggi natrium, mineral yang ditemukan pada garam.

Baca Selengkapnya

Pelengkap Berbagai Masakan, Ini Plus Minus Kecap bagi Kesehatan

19 Januari 2024

Pelengkap Berbagai Masakan, Ini Plus Minus Kecap bagi Kesehatan

Kecap punya manfaat buat kesehatan dan sebaliknya. Sisi positifnya, kecap tinggi antioksidan dan zat-zat antimikroba. Apa negatifnya?

Baca Selengkapnya

Ini Dampak Terlalu Banyak Mengonsumsi Makanan Asin

18 Januari 2024

Ini Dampak Terlalu Banyak Mengonsumsi Makanan Asin

Mengonsumsi terlalu banyak makanan asin dapat menyebabkan bahaya seperti kembung, hipertensi, hingga ginjal.

Baca Selengkapnya

5 Gejala Terlalu Banyak Mengonsumsi Makanan Asin

18 Januari 2024

5 Gejala Terlalu Banyak Mengonsumsi Makanan Asin

T erlalu banyak mengonsumsi makanan asin dapat membawa risiko kesehatan yang serius karena kandungan garam yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Cerita dari Atas Awan: Melihat Proses Modifikasi Cuaca untuk Cegah Jabodetabek Banjir

11 Januari 2024

Cerita dari Atas Awan: Melihat Proses Modifikasi Cuaca untuk Cegah Jabodetabek Banjir

Tempo berkesempatan mengikuti operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC)

Baca Selengkapnya