Dampak Abu Gunung Raung, Bandara Jember Masih Ditutup

Reporter

Editor

Zed abidien

Kamis, 23 Juli 2015 15:40 WIB

Asap vulkanis menyembur dari Gunung Raung. Jalur penerbangan di sekitar wilayah Jawa Timur dan Bali terganggu, akibat material abu yang menutupi udara. Banyuwangi, 12 Juli 2015. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jember - Kepala Unit Pelaksana Teknis Bandara Noto Hadinegoro, Edy Purnomo, mengatakan Bandara Noto Hadinegoro kembali ditutup, Kamis, 23 Juli 2015, menyusul abu vulkanik Gunung Raung yang menyelimuti landasan bandara. "Sejak kemarin (Rabu) dan hari ini (Kamis), Bandara Jember closed karena terdampak abu Raung," ujar Edy, Kamis, 23 Juli 2015.

Sampai kapan Bandara Noto Hadinegoro ditutup, Edy masih belum tahu. "Tergantung arah angin," katanya.

Menurut Edy, pemberitahuan penutupan itu berdasarkan notice to airman (notam) dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan atas laporan Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Jember dan Banyuwangi.

Sebagai bandara remote, Noto Hadinegoro, Jember, menjadi tempat mendarat pesawat Garuda Indonesia jenis ATR dari Surabaya dan sebaliknya menjadi landasan untuk penerbangan ke Surabaya. Setiap hari, tercatat hanya satu kali penerbangan dari Surabaya ke Jember dan sebaliknya dari Jember ke Surabaya. Pesawat Susi Air juga beroperasi di bandara ini yang melayani rute Jember-Sumenep dan sebaliknya.

Dengan ditutupnya Bandara Noto Hadinegoro, otomatis ada pembatalan penerbangan dari pihak Garuda Indonesia yang melayani penerbangan Surabaya-Jember. General Manajer PT Garuda Indonesia Tbk Area Jember, Syamsul Adnan, mengatakan penerbangan Surabaya-Jember dan sebaliknya Jember-Surabaya dibatalkan menyusul penutupan bandara akibat dampak abu vulkanik Gunung Raung. "Sejak kemarin dan hari ini," kata Adnan.

Adnan mengatakan Notam diterima pada malam hari. "Tidak polite (sopan) ketika kami menginformasikan pembatalan kepada penumpang pada malam itu juga," kata Adnan.

Baru pada pagi keesokan harinya, tim dari manajemen menghubungi satu per satu penumpang terkait dengan pembatalan penerbangan itu. Informasi BMKG diterima setiap enam jam sekali. Adnan belum bisa memastikan apakah Jumat besok penerbangan Surabaya-Jember dan sebaliknya akan dibatalkan.

DAVID PRIYASIDHARTA

Berita terkait

3 Perbedaan Gunung Ruang dan Gunung Raung

3 hari lalu

3 Perbedaan Gunung Ruang dan Gunung Raung

Dengan perbedaan signifikan dalam lokasi, aktivitas vulkanik, dan dampak lingkungan, Gunung Ruang dan Gunung Raung menunjukkan perbedaannya.

Baca Selengkapnya

Sekilas Nama Mirip, Jangan Salah Bedakan Gunung Ruang dan Gunung Raung

4 hari lalu

Sekilas Nama Mirip, Jangan Salah Bedakan Gunung Ruang dan Gunung Raung

Gunung Ruang dan Gunung Raung, meskipun memiliki nama yang mirip merupakan dua gunung berapi yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

8 hari lalu

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Seluruh Penerbangan Wings Air Ternate-Manado Tidak Dioperasikan

11 hari lalu

Seluruh Penerbangan Wings Air Ternate-Manado Tidak Dioperasikan

Seluruh aktivitas penerbangan pesawat Wings Air rute Ternate - Manado PP pada Kamis tidak dioperasikan pasca Gunung Raung erupsi.

Baca Selengkapnya

Perkebunan Glenmore, Secuil Jejak Skotlandia di Ujung Timur Jawa

31 Desember 2022

Perkebunan Glenmore, Secuil Jejak Skotlandia di Ujung Timur Jawa

Perkebunan Glenmore tempat mereka bekerja itu berada di Desa Margomulyo, Kecamatan Glenmore, Kabupaten Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Beji Antaboga, Wisata Religi 5 Agama di Kaki Gunung Raung

22 Desember 2022

Beji Antaboga, Wisata Religi 5 Agama di Kaki Gunung Raung

Beji Antaboga dapat ditempuh dua jam perjalanan dari pusat Kota Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Garuda Terima Suntikan Pemerintah Rp 7,5 Triliun, Duit Dipakai untuk Restorasi Pesawat

20 Desember 2022

Garuda Terima Suntikan Pemerintah Rp 7,5 Triliun, Duit Dipakai untuk Restorasi Pesawat

Pada April lalu, bos Garuda menekankan PMN tidak akan digunakan untuk membayar utang-utang perseroan.

Baca Selengkapnya

Garuda Terima PMN Rp 7,5 Triliun, Restrukturisasi Ditargetkan Selesai Akhir Tahun

20 Desember 2022

Garuda Terima PMN Rp 7,5 Triliun, Restrukturisasi Ditargetkan Selesai Akhir Tahun

Pemerintah mengucurkan PMN Rp 7,5 triliun kepada Garuda setelah perusahaan maskpai itu lolos penundaan kewajiban pembayawan utang (PKPU).

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Ingin PMN Rp 7,5 Triliun Segera Cair Agar Bisa Tambah Pesawat dan Karyawan

6 Desember 2022

Bos Garuda Ingin PMN Rp 7,5 Triliun Segera Cair Agar Bisa Tambah Pesawat dan Karyawan

Pemerintah akan mengucurkan PMN kepada Garuda senilai Rp 7,5 triliun pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Jelang KTT G20, Garuda Optimalkan Kelancaran Operasional Penerbangan di Bali

11 November 2022

Jelang KTT G20, Garuda Optimalkan Kelancaran Operasional Penerbangan di Bali

Masyarakat diimbau secara berkala melakukan pengecekan jadwal penerbangan, khususnya pada periode gelaran KTT G20.

Baca Selengkapnya