Tip Jitu Wawancara Kerja bagi Fresh Graduate

Reporter

Sabtu, 4 Juli 2015 16:38 WIB

lifehack.com

TEMPO.CO, Jakarta - Bingung karena tidak mengetahui jawaban saat menjalani wawancara kerja adalah hal wajar. Apalagi jika Anda adalah sarjana muda yang baru lulus (fresh graduate) dan baru pertama kali mengikuti wawancara kerja. Berikut ini tipnya agar sukses dalam wawancara kerja seperti yang dilansir dari laman Levo.

1. Tenang
Hal pertama dan terpenting yang harus dilakukan adalah tenang. Jika Anda panik karena tidak tahu jawaban atas pertanyaan yang diajukan pewawancara, tubuh Anda juga akan bereaksi seperti berkeringat dan jantung berdebar kencang. Jadi cobalah ambil napas dan katakan pada diri sendiri bahwa semua akan baik-baik saja sambil memikirkan jawabannya.

2. Jangan katakan, “Saya tidak tahu”
Pikirkan baik-baik sebelum memberi jawaban, "Saya tidak tahu," kepada pewawancara. Sebaliknya, jangan membuat-buat jawaban karena pewawancara akan mengetahui jika Anda berbohong.

3. Ajukan pertanyaan
Jika Anda tidak mengerti pertanyaan yang diberikan pewawancara, Anda bisa meminta mereka memperjelasnya. Dalami pertanyaan tersebut untuk membantu Anda memberikan jawaban paling tepat.

4. Ceritakan kepada staf HRD yang Anda ketahui
Ceritakan pengetahuan Anda tentang pertanyaan yang diajukan pewawancara. Dengan begitu, sesi wawancara akan berjalan lancar.

5. Katakan kepada pewawancara bagaimana cara Anda menemukan jawaban
Pewawancara ingin melihat inisiatif dan cara Anda menemukan solusi dalam menghadapi suatu masalah. Ketika Anda berusaha untuk menemukan jawaban, Anda bisa mengaku kepada pewawancara bahwa Anda belum mendapatkan jawaban pada bagian-bagian tertentu. Kejujuran akan membuat Anda lebih disukai.

6. Tahu waktu yang tepat
Bila Anda memang benar-benar tidak tahu jawaban dari pertanyaan yang diajukan, Anda boleh mengaku. Namun sampaikan pengakuan Anda dengan elegan. Misalnya dengan berkata, "Itu pertanyaan yang bagus. Tapi saya minta maaf karena belum memiliki jawaban yang tepat untuk pertanyaan tersebut. Saya pastikan akan mencari tahu tentang jawaban tersebut setelah wawancara ini."

7. E-mail lanjutan
Setelah wawancara, Anda bisa mengirim e-mail lanjutan kepada pewawancara. Bisa jadi ini adalah kesempatan Anda menjelaskan jawaban atas pertanyaan yang membuat bingung. Satu saran kecil, ketimbang menjelaskan bahwa Anda tidak tahu jawaban atas satu pertanyaan, coba katakan, "Setelah menghabiskan lebih banyak waktu berpikir, saya bisa memberikan beberapa jawaban untuk pertanyaan tersebut."

BISNIS.COM


Berita terkait

Lindungi Buruh Migran, Polri Bentuk Tim Khusus Pidana Ketenagakerjaan

1 hari lalu

Lindungi Buruh Migran, Polri Bentuk Tim Khusus Pidana Ketenagakerjaan

Polri menyoroti keselamatan buruh hingga sengketa buruh vs pengusaha, sehingga dirasa perlu pendampingan dari polisi.

Baca Selengkapnya

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

1 hari lalu

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Andi Gani Nena Wea, ditunjuk menjadi Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya

Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

9 hari lalu

Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

Pakar Unair mewanti-wanti regulator soal bahaya AI terhadap dunia kerja. AI bisa menyulitkan angkatan kerja baru, terutama yang memiliki skill rendah.

Baca Selengkapnya

Syarat dan Cara Daftar Akun SIAPkerja Kemnaker Berkonsep SSO

13 hari lalu

Syarat dan Cara Daftar Akun SIAPkerja Kemnaker Berkonsep SSO

SIAPkerja merupakan sistem dan aplikasi pelayanan dan ketenagakerjaan digital yang dirilis Kemnaker dengan konsep SSO. Begini maksudnya.

Baca Selengkapnya

Dinantikan Tiap Jelang Hari Raya, Siapa Pertama Kali Pencetus THR?

31 hari lalu

Dinantikan Tiap Jelang Hari Raya, Siapa Pertama Kali Pencetus THR?

Konsep pemberian THR telah ada sejak awal 1950. Pencetusnya adalah Soekiman Wirjosandjojo, Perdana Menteri Indonesia dari Partai Masyumi.

Baca Selengkapnya

Pengamat Ketenagakerjaan Sebut Aplikator Wajib Beri THR Ojol

33 hari lalu

Pengamat Ketenagakerjaan Sebut Aplikator Wajib Beri THR Ojol

Payaman menilai aplikator wajib memberikan THR kepada ojol karena masuk kategori pekerja dengan jam kerja tidak tentu.

Baca Selengkapnya

3 Jurus Jokowi Pertajam Desain Ekonomi dan Ketenagakerjaan 10 Tahun ke Depan

38 hari lalu

3 Jurus Jokowi Pertajam Desain Ekonomi dan Ketenagakerjaan 10 Tahun ke Depan

Presiden Jokowi ingin mempertajam desain besar ekonomi dan ketenagakerjaan untuk 10 tahun ke depan. Apa maksudnya?

Baca Selengkapnya

Menilik Visi Misi Ketenagakerjaan Prabowo-Gibran: Meningkatkan Lapangan Kerja, Awasi TKA, hingga Serap Tenaga Lokal di Hilirisasi

41 hari lalu

Menilik Visi Misi Ketenagakerjaan Prabowo-Gibran: Meningkatkan Lapangan Kerja, Awasi TKA, hingga Serap Tenaga Lokal di Hilirisasi

Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran) menang dalam Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Ingat THR Harusnya Ingat Soekiman Wirjosandjojo, Penggagas Tunjangan Hari Raya Pertama

45 hari lalu

Ingat THR Harusnya Ingat Soekiman Wirjosandjojo, Penggagas Tunjangan Hari Raya Pertama

Pencetus THR adalah Soekiman Wirjosandjojo, Perdana Menteri Indonesia dari Partai Masyumi. Siapa dia? Bagaimana kiprahnya?

Baca Selengkapnya

Narendra Modi Bakal Prioritaskan Reformasi Ketenagakerjaan Jika Menang Pemilu India

14 Februari 2024

Narendra Modi Bakal Prioritaskan Reformasi Ketenagakerjaan Jika Menang Pemilu India

Partai Bharatiya Janata mengatakan Narendra Modi dapat memprioritaskan reformasi ketenagakerjaan jika ia menang pemilu pada Mei mendatang.

Baca Selengkapnya