Saham PT Merdeka Copper Gold Tbk Resmi Tercatat di BEI

Reporter

Sabtu, 20 Juni 2015 03:37 WIB

ANTARA/Prasetyo Utomo

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan bergerak di bidang tambang mineral, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagai emiten ketujuh di tahun 2015.

Direktur Utama BEI Ito Warsito mengatakan bahwa dengan dicatatkannya saham Merdeka Copper Gold Tbk maka total jumlah perusahaan di BEI sebanyak 512 emiten, dan diharapkan mendorong likuiditas pasar modal Indonesia.

"Kami berharap dengan diperdagangkan MDKA akan menambah semarak pasar modal domestik, dan membuat menjadikan Indonesia sebagai tujuan investasi bagi investor global," ujarnya Jumat, 19 Juni 2015.

Merdeka Copper Gold Tbk merupakan emiten tambang pertama yang memanfaatkan peraturan bursa yang baru nomor I-A.1 tentang pencatatan saham dan efek bersifat ekuitas selain saham yang diterbitkan oleh perusahaan di bidang pertambangan mineral dan batu bara. "MDKA menjadi pionir khususnya peraturan BEI Nomor I-A.1, diharapkan dapat menarik minat perusahaan lainnya untuk masuk bursa," ujarnya.

Dalam aksi korporasinya, perseroan melepas saham IPO sebanyak 419.650.000 lembar. Dengan penawaran saham perdana MDKA senilai Rp2.000 per saham maka perseroan meraup dana IPO sebesar Rp839,3 miliar. Selain itu, perseroan juga menerbitkan saham baru secara bertahap dalam rangka pelaksanaan konversi mandatory convertible bond (MCB) dan opsi sejumlah 359.937.140 saham.

Presiden Direktur Merdeka Copper Gold, Adi Adriansyah Sjoekri mengatakan bahwa dana bersih dari hasil IPO akan digunakan seluruhnya untuk disalurkan ke anak perusahaan PT Bumi Suksesindo yang sahamnya dimiliki 99,89 persen oleh Merdeka. "Sekitar 50 persen dari dana IPO itu akan digunakan untuk belanja modal, 40 persen untuk pelunasan utang, dan sisanya untuk modal kerja," paparnya.

Sementara itu, pada perdagangan saham perdana MDKA tercatat dibuka menguat sebesar Rp400 menjadi Rp2.400 per saham. Sementara itu pada penutupan perdagangan saham di BEI sesi I, tercatat saham MDKA bergerak menguat sebesar Rp240 menjadi Rp2.240 per saham.


ANTARA

Berita terkait

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

6 jam lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

4 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

4 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

4 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

5 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

7 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

10 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

11 hari lalu

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

Pasca-serangan Iran ke Israel, perekonomian Asia ditengarai melemah diikuti dengan beragam fenomena yang terjadi. Bagaimana dampak bagi Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

11 hari lalu

Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

OJK membeberkan dampak memanasnya konflik di Timur Tengah kinerja intermediasi dan stabilitas sistem keuangan nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

13 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya