Pekerja memperlihatkan proses sablon digital saat pameran World of Digital Print Expo 2015 di JiExpo Kemayoran, Jakarta, 22 April 2015. Pameran tersebut mempromosikan produk teknologi digital printing dan pendukungnya, antara lain Textile Printing Apparel, Garment Printing, dan Digital Label Printing. Tempo/Tony Hartawan
TEMPO.CO, Jakarta - Pengunjung pameran dagang World Expo Milano 2015 akan disuguhi pengalaman berkunjung secara virtual ke Tanah Air melalui pertunjukan perdana Oculus "Virtual Journey of Indonesia" di Paviliun Indonesia.
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Nus Nuzulia Ishak, melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu, 9 Mei 2015, mengatakan, dengan media itu, pengunjung dapat seolah-olah berada di Indonesia, menikmati pasir berbisik di Gunung Bromo atau berada di tengah hiruk-pikuk Car-Free Day di Jakarta.
"Kekayaan wisata Indonesia bisa dipertontonkan dalam media Oculus di Paviliun Indonesia, sehingga para pengunjung World Expo Milano 2015 bisa merasakan secara virtual keberadaannya di Indonesia," ucapnya dalam peresmian pertunjukan Oculus "Virtual Journey of Indonesia" di Paviliun Indonesia, Milan, Kamis, 7 Mei 2015.
Hadir dalam pertunjukan perdana itu, para pejabat Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI); Ketua Koperasi Pelestari Budaya Nusantara (KPBN) Didi Petet; perwakilan Artha Graha Network-Artha Graha Peduli, Lidwina Ong dan Fransiska Kansil, serta perwakilan dari sponsor lain.
Oculus merupakan sebuah perangkat virtual yang dapat membawa penggunanya menuju suatu tempat dengan sensasi seperti aslinya.
Perangkat teknologi terbaru yang ditemukan Palmer Lucky itu menggunakan bantuan perangkat kacamata empat dimensi khusus dan layar yang mendukung untuk menghasilkan efek yang diinginkan.
Tidak hanya itu, teknologi tersebut bahkan kerap disertai dengan efek nyata berupa embun, air, dan lain-lain.
Paviliun Indonesia, yang membawa visi untuk menunjukkan “Indonesia Kini dan Nanti”, akan menggunakan perangkat Oculus untuk membawa pengunjung berkunjung ke Tanah Air.
Pengunjung akan merasakan seperti benar-benar berada di Indonesia secara virtual.
Pertunjukan media Oculus tersebut diharapkan dapat menambah daya tarik pengunjung ke Paviliun Indonesia.
"Anda ingin bertualang ke obyek-obyek wisata di seluruh Indonesia dalam satu hari dan menikmati kuliner yang tak terlupakan, kunjungilah Pavilion Indonesia di World Expo Milano 2015!" ujar Nus.
Pasar Periklanan Melemah, Vice Media Terancam Bangkrut?
3 Mei 2023
Pasar Periklanan Melemah, Vice Media Terancam Bangkrut?
Perusahaan yang menaungi berbagai media populer seperti Vice dan Motherboard itu menyatakan salah satu penyebab perusahaan terancam bangkrut adalah kondisi pasar periklanan yang kian lemah.
