Tips Cegah Pembobolan Rekening Bank

Reporter

Jumat, 17 April 2015 08:01 WIB

TEMPO/Imam Yunni

TEMPO.CO, Jakarta - Akhir-akhir ini kasus pembobolan dana nasabah perbankan jamak terjadi di berbagai daerah. Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia meminta masyarakat lebih berhati-hati dalam bertransaksi, khususnya yang dilakukan melalui internet atau internet banking/mobile banking.

"Pengaduan sejak awal 2015 didominasi pembobolan lewat peretasan komputer ataupun handphone nasabah," ujar Koordinator Pengaduan YLKI, Sularsi, saat dihubungi, Kamis 16 April 2015.

Menurut Sularsi, pembobolan melalui jaringan internet langsung ke nasabah terjadi karena bank tidak memantau secara langusung aktivitas transaksi nasabah melalui internet banking. Padahal, tren penggunaan moda transaksi ini meningkat setiap tahun.

YLKI menghimbau masyarakat mengurangi transaksi internet banking seperti transfer ataupun pengisian pulsa. Sebab, menurut penelusuran Yayasan, sebagian besar belum mempunyai proteksi memadai terhadap fasilitas ini.

"Mobile banking masih aman selama hanya menjadi semacam 'pelapor' bagi dana yang masuk ke rekening ataupun sekadar cek saldo," kata Sularsi.

Selain itu, untuk keamanan transaksi, YLKI juga berharap masyarakat tidak menggunakan beragam kartu kredit dari berbagai bank. Sebab, semakin banyak jumlah kartu kredit, potensi kelalaian nasabah bakal semakin besar.

YLKI melaporkan, pada triwulan I 2015, terdapat 49 pengaduan konsumen terkait pembobolan kartu kredit, pembobolan rekening melalui Anjungan Tunai Mandiri, dan pinjaman. Pengaduan perihal perbankan kepada YLKI selalui menjadi yang tertinggi dibanding kategori lain.

Tahun lalu saja, YLKI memaparkan terdapat 210 pengaduan nasabah perihal ini, yang meningkat dibanding 2013 sebanyak 192. Namun Sularsi tidak mengetahui secara rinci berapa jumlah uang yang hilang dari laporan ini.

Sebelumnya, Mabes Porlti mengungkapkan kasus pembobolan tiga bank nasional dan swasta yang diungkapkan Mabes Polri dua hari yang lalu. Modusnya, pembobol meretas komputer dan juga ponsel korban dengan memasukkan virus malware yang bisa menyalin nomor rekening dan PIN.

Akhirnya, fulus Rp 130 miliar raib. Pelaku diketahui berasal dari Ukraina dan mendapatkan uang tersebut melalui puluhan kurir di tanah air.

ROBBY IRFANY

Berita terkait

Pembobolan Bank Himbara Banten Rp 6,1 Miliar, Ini Kata Pj Gubernur Al Muktabar

8 Februari 2024

Pembobolan Bank Himbara Banten Rp 6,1 Miliar, Ini Kata Pj Gubernur Al Muktabar

Dalam kasus pembobolan Bank Himbara ini, Kejaksaan Tinggi Banten menangkap seorang pegawai bank tersebut.

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga soal Pembobolan Rp 6,7 Miliar oleh Eks Pegawai: Kami Tidak Tolerir Segala Bentuk Fraud

11 Februari 2023

CIMB Niaga soal Pembobolan Rp 6,7 Miliar oleh Eks Pegawai: Kami Tidak Tolerir Segala Bentuk Fraud

Bank CIMB Niaga buka suara terkait kasus pembobolan bank oleh mantan pegawainnya. Seperti apa penjelasan resmi perseroan?

Baca Selengkapnya

Cegah Bobol M-Banking, Ahli Siber Sebut OJK Punya Peran Berikan Standar Keamanan

30 Januari 2023

Cegah Bobol M-Banking, Ahli Siber Sebut OJK Punya Peran Berikan Standar Keamanan

Pakar keamanan siber dan forensik digital dari Vaksincom, Alfons Tanujaya, mengatakan pemerintah melalui Otoritas Jasa Keuangan atau OJK sudah memiliki semua kebutuhan untuk mencegah pembobolan mobile banking atau m-banking yang dilakukan penjahat siber.

Baca Selengkapnya

Terkini: Cerita Para Pemburu Diskon Holland Bakery, Modus Baru Pembobolan M-Banking

28 Januari 2023

Terkini: Cerita Para Pemburu Diskon Holland Bakery, Modus Baru Pembobolan M-Banking

Cerita para pemburu diskon Holland Bakery hingga modus baru pembobolan m-banking.

Baca Selengkapnya

Terdakwa Pembobol 7 Kantor Bank BRI di Semarang Dituntut 3,5 Tahun Penjara

17 Juni 2022

Terdakwa Pembobol 7 Kantor Bank BRI di Semarang Dituntut 3,5 Tahun Penjara

Enam anggota komplotan pembobol tujuh kantor cabang Bank BRI di Kota Semarang masing-masing dituntut 3,5 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Kasus Korupsi Bank Jateng, Pimpinan Cabang Jakarta Diduga Terima Fee Rp1,6 M

28 Desember 2021

Kasus Korupsi Bank Jateng, Pimpinan Cabang Jakarta Diduga Terima Fee Rp1,6 M

Bareskrim Polri mengungkap kasus dugaan tindak pidana korupsi pada Bank Jateng di cabang Blora dan cabang Jakarta

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Kasus Korupsi Rp 500 Miliar di Bank Jateng

27 Desember 2021

Bareskrim Polri Bongkar Kasus Korupsi Rp 500 Miliar di Bank Jateng

Bareskrim menduga Bina telah menyetujui kredit proyek yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku.

Baca Selengkapnya

Tabungan Nasabah Rp 38,4 Juta di BRI Mendadak Hilang, karena Skimming?

1 Desember 2021

Tabungan Nasabah Rp 38,4 Juta di BRI Mendadak Hilang, karena Skimming?

Nasabah BRI asal Yogyakarta bernama Marsen Sinaga mengaku kehilangan saldo tabungan senilai Rp 38,4 juta. Apakah karena skimming?

Baca Selengkapnya

Deretan Kasus Uang Nasabah Bank Raib dalam 2 Tahun Terakhir, Swasta hingga BUMN

20 Juni 2021

Deretan Kasus Uang Nasabah Bank Raib dalam 2 Tahun Terakhir, Swasta hingga BUMN

Selama pandemi Covid-19 dua tahun belakangan ini, jumlah dana raib yang dilaporkan nasabah banktak sedikit, bahkan ada yang sampai puluhan miliar.

Baca Selengkapnya

Daftar Kasus Raibnya Dana Nasabah: BCA, BNI, sampai Bank Mandiri

23 Mei 2021

Daftar Kasus Raibnya Dana Nasabah: BCA, BNI, sampai Bank Mandiri

Kasus terbaru pembobolan rekening menimpa seorang nasabah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Baca Selengkapnya