Yuk Cari yang Unik-unik di Pameran Inacraft  

Reporter

Kamis, 9 April 2015 06:21 WIB

Seorang pengunjung melihat bentuk tas mini yang terbuat dari bahan kley di Dunia Mini di Mall Artha Gading, Jakarta, Minggu (19/2). TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO , Jakarta:Pameran kerajinan tangan Inacraft 2015 digelar di Balai Sidang (Jakarta Convention Center) pada 8-12 April 2015. Banyak kerajinan yang unik-unik dipajang di pameran kerajinan terbesar ini.

Aneka rupa kerajinan tangan itu berasal dari seluruh Indonesia. Ada kerajinan anyaman, batik, ukir, lukisan, kain songket, hingga perhiasan. Salah satu peserta dalam pameran ini adalah Liany Jewerly. Stand ini menjual beragam kerajinan anyaman berupa tas dari Kalimantan.

Diantara beragam anyaman tas dari rotan, ada satu motif yang disebut 'Inung Menangis'. Dinamakan demikian karena motif ini susah dibuat. Perajinnya sampai menangis untuk membuat motif ini," kata staf operasional Liany Jewerly, Nindi Anggraini kepada Tempo, Rabu, 8 April 2015.

Motif ini dibuat oleh warga lokal di daerah Eheng, Kalimantan Timur. Si pembuat, kata Nindi, terobsesi membuat motif ini karena ingin hasil karyanya beda dibanding yang lain. Tas ukuran sedang ini dibanderol Rp 1,3 juta.

Ada lagi kerajinan anyaman rumput Eliyanti dari Banyuasin, Sumatera Selatan. Beragam anyaman rumput dibentuk menjadi perkakas rumah tangga dengan bentuk dan warna menarik. Ada vas bunga, tas, kotak tissue, tutup saji, aneka keranjang. Berbagai produk itu dijual dengan harga kisaran Rp 150-500 ribu.

Kerajinan bernuansa etnik Papua tak ketinggalan. Di Koteka Art Shop, pengunjung bisa membeli beragam kerajinan ukir dari suku setempat. Ada patung Wamena, piring sagu Sentani, Koteka Wamena, Tifa hias Sentani, kelung kerang kepala suku, senjata tulang Kaswari Asmat, Wamena, hingga kerajinan kulit buaya.

Pameran Inacraft ibarat surga bagi pencinta seni kerajinan tangan. Dalam siaran pers yang diterima Tempo, penyelenggara menyatakan pameran ke-17 ini diikuti lebih dari 1.450 peserta dengan jumlah stan lebih dari 1.300 stan. Pameran yang diselenggarakan Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft ini menargetkan omset transaksi penjualan untuk ritel sebesar Rp 127 miliar, dan kontrak dagang US$ 10 juta (sekitar Rp 129,54 miliar).

Selama lima hari pameran, penyelenggara menargetkan 200 ribu pengunjung dan jumlah target buyer dalam dan luar negeri mencapai seribu orang. Setiap pengunjung pameran bisa memasuki area pameran dengan membeli tiket Rp 20 ribu.

AMIRULLAH

Berita terkait

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

3 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

3 hari lalu

Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

Kementerian Perdagangan dan Duta Besar RI untuk Singapura menggelar pameran fesyen di Singapura. Total transaksinya capai Rp 4,2 miliar.

Baca Selengkapnya

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

3 hari lalu

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.

Baca Selengkapnya

Duet Seniman Bandung, Louise dan Dzikra Gelar Pameran Karya Terbaru di Galeri Orbital

4 hari lalu

Duet Seniman Bandung, Louise dan Dzikra Gelar Pameran Karya Terbaru di Galeri Orbital

Pada kekaryaan pameran ini menurut Rifky, keduanya menemukan nilai artistik melalui kerja bersama di studio.

Baca Selengkapnya

Nostalgia Lewat Pameran Naruto di Singapura Mulai 28 Maret, Ada Apa Saja?

38 hari lalu

Nostalgia Lewat Pameran Naruto di Singapura Mulai 28 Maret, Ada Apa Saja?

Dari tanggal 28 Maret hingga 30 Juni 2024, pengunjung dapat menyaksikan memoar perjalanan Naruto, salah satu serial manga terlaris sepanjang masa

Baca Selengkapnya

Pameran China Homelife Berakhir, Sejumlah Perusahaan Tiongkok Diklaim Akan Berinvestasi

43 hari lalu

Pameran China Homelife Berakhir, Sejumlah Perusahaan Tiongkok Diklaim Akan Berinvestasi

Sebanyak 400 produsen dari Tiongkok serta lokal mengikuti China Homelife. Sejumlah perusahaan Tiongkok diklaim akan berinvestasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Artefak Rasulullah Dipamerkan di Batam, Mulai dari Cambuk hingga Tapak Kaki

44 hari lalu

Artefak Rasulullah Dipamerkan di Batam, Mulai dari Cambuk hingga Tapak Kaki

Pameran benda peninggalan Rasulullah ini pertama kali diselenggarakan di Kota Batam, berlangsung hanya tiga hari.

Baca Selengkapnya

Pameran Produk Bangunan Hingga Mebel di JIExpo, Banyak Produk Tiongkok

47 hari lalu

Pameran Produk Bangunan Hingga Mebel di JIExpo, Banyak Produk Tiongkok

Pameran dagang internasional digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta sejak Rabu, 13 Maret 2024 hingga Sabtu, 16 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Pameran Dagang Pembangunan dan Dekorasi Skala Internasional Dibuka Hari Ini

48 hari lalu

Pameran Dagang Pembangunan dan Dekorasi Skala Internasional Dibuka Hari Ini

Pameran Building and Decoration Expo (BD Expo), Appliances and Electronic Show (AES), serta China Homelife Indonesia digelar di JIExpo, Jakarta pada Rabu, 13 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Galeri Orbital Dago Bandung Gelar Pameran Menggambar Langsung Ten Portraits

52 hari lalu

Galeri Orbital Dago Bandung Gelar Pameran Menggambar Langsung Ten Portraits

Galeri Orbital Dago Bandung menggelar pameran karya yang menempatkan seniman menggambar langsung di lokasi.

Baca Selengkapnya