Pemerintah Bersiap Beli BBM ke Kontraktor Production Sharing

Reporter

Editor

Kamis, 31 Juli 2003 11:15 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Pemerintah menyiapkan rencana cadangan (contingency plan) untuk menghadapi kemungkinan kekurangan pasokan bahan bakar minyak akibat serangan Amerika Serikat ke Irak. Salah satunya, kita akan membeli bagian dari kontraktor Production Sharing (KPS)," kata Direktur Jenderal Minyak dan Gas, Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral, Iin Arifin Takhyan kepada wartawan, di kantornya, Senin (17/3). Iin menjelaskan saat ini kebutuhan bahan bakar minyak di dalam negeri tergantung dari impor minyak mentah dari Arab Saudi sebanyak 110 ribu barel per hari. Selain itu, kebutuhan minyak di dalam negeri juga tergantung pada produk dari Kuwait sebanyak 190 ribu kilo liter per hari. Jumlah ini hampir 20 persen dari APBN. Oleh karena itu, jika terhenti harus dipikirkan contingency plan, kata dia. Iin juga menjelaskan meskipun ada ketakutan kurangnya pasokan minyak dunia, namun dipastikannya cadangan minyak dunia masih mencukupi. Alasannya, menurut Iin, pada kuartal II kebutuhan minyak dunia turun. Kebutuhan minyak dunia sendiri sempat terganggu akibat kirisis di Venezuela. Meskipun demikian, lanjut Iin, Arab Saudi sudah menaikkan produksinya dari 7 juta barel menjadi 9 juta barel per harinya. Itu pun Arab Saudi masih mempunyai cadangan 1 juta barel per hari, kata dia. Selain itu, ada kemungkinan pasokan dunia berkurang karena terhentinya pasokan minyak dari Irak. Padahal produksi Irak mencapai 2,5 juta barel per hari. Namun begitu, negara anggota OPEC seperti Uni Emirat Arab, Kuwait dan Arab Saudi berpotensi menutup kekurangan pasokan itu. Iin juga mengatakan secara fundamental cadangan minyak dunia masih mencukupi. Karenanya, OPEC belum akan meningkatkan produksi minyaknya. Menyinggung fluktuasi harga minyak dunia, Iin mengatakan asumsi harga minyak dunia dalam APBN sebesar US$ 22 per barel sudah tidak relevan lagi. Karenanya, menurut dia, ada kemungkinan APBN akan direvisi. Tapi, saat ini harga minyak memang tinggi, namun bulan berikutnya kita tidak tahu. Jadi kalau mau direvisi ya harus dihitung dulu, kata dia. Multazam - TNR

Berita terkait

Belum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri

1 jam lalu

Belum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak membantah ada tekanan dari Mabes Polri sehingga belum menerbitkan sprindik baru untuk Eddy Hiariej.

Baca Selengkapnya

11 Tersangka Kasus Judi Online di Teluknaga Raup Keuntungan 10 Miliar dalam Waktu 4 Bulan

2 jam lalu

11 Tersangka Kasus Judi Online di Teluknaga Raup Keuntungan 10 Miliar dalam Waktu 4 Bulan

Untuk membongkar kasus judi online di di Teluknaga, Kabupaten Tangerang ini, tim patroli siber Polda Metro Jaya melakukan penyelidikan 20 hari.

Baca Selengkapnya

KPK Sempurnakan Administrasi Sebelum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej

3 jam lalu

KPK Sempurnakan Administrasi Sebelum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej

KPK akan menyempurnakan proses administrasi sebelum menerbitkan sprindik baru untuk eks Wamenkumham Eddy Hiariej.

Baca Selengkapnya

Red Sparks Perpanjang Kontrak Megawati Hangestri untuk Kompetisi V-League 2024-2025

3 jam lalu

Red Sparks Perpanjang Kontrak Megawati Hangestri untuk Kompetisi V-League 2024-2025

Red Sparks memperbarui kontrak Megawati Hangestri Pertiwi untuk mengarungi V-League 2024-2025. Berapa nilai kontraknya?

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

3 jam lalu

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Calvin Verdonk dan Jens Raven diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

KPK: Potensi Korupsi di Sektor Pengadaaan Barang Jasa dan Pelayanan Publik di Daerah Masih Tinggi

3 jam lalu

KPK: Potensi Korupsi di Sektor Pengadaaan Barang Jasa dan Pelayanan Publik di Daerah Masih Tinggi

Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi KPK memprioritaskan lima program unggulan untuk mencegah korupsi di daerah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Prabowo Dikenalkan Ke PM Singapura Terpilih Lawrence Wong

3 jam lalu

5 Fakta Prabowo Dikenalkan Ke PM Singapura Terpilih Lawrence Wong

Wakil Perdana Menteri sekaligus pengganti PM Singapura Lawrence Wong mengajak Prabowo Subianto untuk foto bersama di Istana Bogor, Senin.

Baca Selengkapnya

Han So Hee dan Jeon Jong Seo akan Membintangi Drakor Bergenre Noir, Project Y

3 jam lalu

Han So Hee dan Jeon Jong Seo akan Membintangi Drakor Bergenre Noir, Project Y

Han So Hee dikabarkan akan membintangi drama bergenre noir bersama Jeon Jong Seo

Baca Selengkapnya

Hunter x Hunter Diadaptasi Menjadi Game Bergenre Pertarungan

3 jam lalu

Hunter x Hunter Diadaptasi Menjadi Game Bergenre Pertarungan

Hunter x Hunter Nen Impacgame pertarungan yang diadaptasi dari manga dan anime karya Yoshihiro Togashi

Baca Selengkapnya

Aplikasi Tes Sempat Mati Massal, Peserta UTBK di Unpad Dibuat Menunggu 2 Jam

3 jam lalu

Aplikasi Tes Sempat Mati Massal, Peserta UTBK di Unpad Dibuat Menunggu 2 Jam

Pelaksanaan UTBK SNBT tahun ini mengalami gangguan teknis pada hari pertama yang digelar serentak secara nasional pada Selasa, 30 April 2024.

Baca Selengkapnya