R. Pardede: Permintaan Penjadualan Kembali Utang RI kepada AS Tidak Tepat

Reporter

Editor

Rabu, 30 Juli 2003 17:27 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Pemintaan pemerintah Indonesia kepada pemerintah Amerika Serikat untuk melakukan penjadualan utang, menurut ekonom dari Danareksa Research Institut Raden Pardede, tidak tepat. Pemerintah menurut Raden, seharusnya menyampaikan keinginan penjadualan utang itu di forum Paris Club pada April 2002. “Dalam forum inilah seharusnya pemerintah bisa meminta untuk penjadwalan hutang Indonesia,” ujarnya kepada Tempo NewsRoom yang mewawancarai via telepon di Jakarta, Minggu (31/3) malam. Dikatakan, agar pemerintah juga memperhatikan masalah kinerja pemulihan ekonomi, yang hingga saat ini dirasa sangat lambat. “Hingga saat ini proses recovery berjalan sangat lambat, walaupun sudah ada peningkatan, tetapi tidak signifikan,” imbuhnya. Peningkatan itu, tambah dia, terutama menyangkut upaya pemerintah melakukan penjualan aset-aset untuk pembayaran utang. “Penjualan BCA bisa dibilang berhasil untuk menutupi utang dalam negeri,” tukasnya. Sedangkan perlambatan terjadi karena masih belum adanya sinkronisasi kebijakan dan implementasi aturan. “Pemerintah seringkali melupakan faktor-faktor ini,” imbuhnya. Selanjutnya dia juga menilai adanya desain kebijakan yang bergantung kepada suatu kondisi tertentu. “Tidak ada suatu grand design kebijakan yang fleksibel,” tambahnya. Ia mengkhawatirkan masalah penegakan hukum yang bisa menghambat proses penjadualan utang Indonesia, disamping adanya vested interest dari negara-negara donatur yang merasa “dirugikan”. Seperti yang diketahui sebelumnya, pemerintah seperti yang dikemukakan oleh Wakil Presiden Hamzah Haz meminta kepada AS agar melakukan penjadualan kembali utang Indonesia. Hal ini disampaikannya pada saat menerima delegasi Senat AS di kediamannya, Jalan Diponegoro No. 2, Jakarta, Sabtu, (30/3). Pembayaran utang dalam tenggat waktu satu hingga dua tahun, dirasakan sangat berat bagi pemerintah RI. (Erdian Dharmaputra)

Berita terkait

Hakim di Sumatera Utara Diberhentikan karena Terbukti Selingkuh

1 menit lalu

Hakim di Sumatera Utara Diberhentikan karena Terbukti Selingkuh

Komisi Yudisial memberhentikan seorang hakim di Pengadilan Agama Kisaran, Asahan, Sumatera Utara karena terbukti selingkuh

Baca Selengkapnya

PergiKuliner Festival Zaman Now Hadir di Cibubur Junction, Ini Daftar Tenantnya

2 menit lalu

PergiKuliner Festival Zaman Now Hadir di Cibubur Junction, Ini Daftar Tenantnya

PergiKuliner Festival Zaman Now juga menawarkan berbagai aktivitas dan promo menarik.

Baca Selengkapnya

Aryaduta Bali Menciptakan Pengalaman Revitalize & Rejoice untuk Kesehatan dan Kegembiraan

10 menit lalu

Aryaduta Bali Menciptakan Pengalaman Revitalize & Rejoice untuk Kesehatan dan Kegembiraan

Acara semacam ini merefleksikan komitmen Aryaduta Bali dalam mempromosikan kesehatan dan kebahagiaan di dalam komunitas.

Baca Selengkapnya

Berburu Bintang Setelah Menikmati Sunset Spektakuler di Gurun Pinnacles Perth

12 menit lalu

Berburu Bintang Setelah Menikmati Sunset Spektakuler di Gurun Pinnacles Perth

Kali ini Tempo mengajak berburu bintang atau stargazing di gurun Pinnacles, Perth, Australia Barat

Baca Selengkapnya

Pentingnya Suplemen Vitamin D Selama Masa Kehamilan

15 menit lalu

Pentingnya Suplemen Vitamin D Selama Masa Kehamilan

Vitamin D3 berperan penting dalam pembentukan tulang, gigi dan otot janin. Kekurangan vitamin D3 selama masa kehamilan akan menyulut beragam risiko.

Baca Selengkapnya

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

15 menit lalu

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?

Baca Selengkapnya

Sekjen PBB Serukan Dunia Cegah Israel Jalani Operasi Militer di Rafah

17 menit lalu

Sekjen PBB Serukan Dunia Cegah Israel Jalani Operasi Militer di Rafah

Sekjen PBB Antonio Guterres menyeru kepada "mereka yang memiliki pengaruh atas Israel" untuk mencegah jatuhnya korban sipil di Rafah

Baca Selengkapnya

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

27 menit lalu

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

PAN juga telah menyiapkan sejumlah alternatif nama apabila nantinya Golkar menginginkan nama lain. Ada Eko Patrio dan Lula Kamal.

Baca Selengkapnya

Gregoria Mariska Tunjung Ungkap Kunci Kemenangan Atas Akane Yamaguchi di Piala Uber 2024

38 menit lalu

Gregoria Mariska Tunjung Ungkap Kunci Kemenangan Atas Akane Yamaguchi di Piala Uber 2024

Kemenangan Gregoria Mariska Tunjung atas Akane Yamaguchi di Piala Uber 2024 ini menjadi yang kelima dari 19 pertemuan yang sudah mereka jalani.

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

42 menit lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya