TEMPO.CO, Semarang - PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi IV memecat seorang pegawai loket karena telah menjual tiket palsu. Penjualan tiket palsu itu diketahui setelah petugas memeriksa beberapa penumpang Kereta Sembrani rute Semarang-Surabaya. (Baca: Jual Tiket Palsu, Karyawan PT KAI Dipecat)
Juru bicara PT KAI Daop IV Semarang, Suprapto, mengatakan telah menyelidiki modus penjualan tiket palsu itu. Petugas loket rupanya membuat tiket palsu dengan cara mengetik secara manual data ke tiket kereta lain yang jauh lebih murah, yaitu KA Kalijaga.
Petugas itu membuat tiket asli tapi palsu dengan cara memasukkan data penumpang ke form tiket KA Kalijaga yang harganya Rp 10 ribu. Namun kertas tiket itu tidak dicetak sehingga si petugas bisa mendapatkan form kosong. Selanjutnya tiket kosong ini diisi dengan ketikan manual lalu dijual kepada penumpang kereta di kelas yang lebih mahal, "Dalam kasus ini adalah KA Sembrani seharga Rp 270 ribu," ujar Suprapto. (Baca juga: Natal dan Tahun Baru, KAI Siapkan Kereta Joglo)
Akibat ulah petugas nakal itu, penumpang tertipu karena tidak terdaftar di manifes perjalanan online. Petugas customer service on train (CSOT) yang mengetahui hal itu langsung melapor kepada Kepala Stasiun Pasar Turi, Surabaya. Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska) kemudian menangkap penumpang pemilik tiket palsu, sebelum kemudian membekuk petugas yang menjualnya.
Suprapto mengaku masih terus menyelidiki praktek nakal petugas loket itu. Dia mengimbau para petugas loket dan pengawas agar lebih teliti dalam melaksanakan fungsi kerja. Penumpang pun diminta mewaspadai modus penjualan tiket palsu itu.
EDI FAISOL
Berita Terpopuler
Paus Fransiskus 'Hajar' Pejabat Gereja Vatikan
Epiwalk Milik Bakrie Menunggak Pajak Rp 8,8 M
Jokowi Jangan Bayar Ganti Rugi Via Lapindo, Kenapa?
Berita terkait
KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation
4 jam lalu
PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan dengan Kereta Eksekutif dan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation.
Baca Selengkapnya11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut
4 hari lalu
Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.
Baca SelengkapnyaVolume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang
6 hari lalu
KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).
Baca Selengkapnya5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur
7 hari lalu
Saat bepergian jarak jauh menggunakan kereta, ketahui beberapa tips memilih kursi kereta agar tidak mundur. Berikut ini tipsnya.
Baca SelengkapnyaPenelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno
7 hari lalu
Selain soal sesar gempa di sekitar IKN dan syarat TOEFL untuk pelamar kerja di PT KAI, ada pula prediksi ketibaan musim kemarau di Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaTips Raih Nilai TOEFL 500 Agar Lulus Rekrutmen Kerja
8 hari lalu
Skor TOEFL yang tinggi menjadi syarat dalam rekrutmen sejumlah perusahaan. Bagaimana tips untuk mencapainya?
Baca SelengkapnyaSyarat IPK 3.5 ke Atas dan TOEFL Minimal 500: Fakta-fakta Rekrutmen PT KAI 2024 Dikritisi Warganet
8 hari lalu
Unggahan rekrutmen Management Trainee oleh PT KAI mengundang perdebatan warganet terkait IPK minimal 3.5 hingga sertifikat TOEL minimal bernilai 500
Baca SelengkapnyaSyarat Rekrutmen PT KAI IPK 3.5 dan TOEFL 500 Disorot Publik, Apa Saja Jenis TOEFL?
8 hari lalu
Sarat masuk PT KAI dengan IPK 3.5 dan TOEFL 500 mendapat kritik dan sorotan publik. Untuk posisi apa setinggi itu? Ketahui jenis-jenis TOEFL?
Baca SelengkapnyaKronologi Kereta Cepat Jakarta-Bandung: dari Digagas SBY hingga KAI Terbebani Utang Rp6,9 T
9 hari lalu
Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung menyisakan pekerjaan rumah bagi PT Kereta Api Indonesia berupa utang Rp6,9 triliun ke Bank Pembangunan Cina (CDB)
Baca SelengkapnyaSatu Orang Tewas dan Belasan Luka Akibat KA Rajabasa Tabrak Bus di OKU Timur, Begini Penjelasan PT KAI
10 hari lalu
PT KAI angkat bicara menyusul insiden kecelakaan lalu lintas antara KA Rajabasa (KA PLB S12A) relasi Tanjungkarang - Kertapati dengan bus kemarin.
Baca Selengkapnya