TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Ahmad Hanafi Rais memuji langkah Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menenggelamkan kapal-kapal asing yang masuk tanpa izin ke perairan Indonesia. Hanafi menyarankan agar Susi melaporkan penenggelaman tersebut ke forum internasional. (Baca: Hari Ini, TNI Tenggelamkan 2 Kapal Asing di Ambon)
"Susi harus bicara ke forum ASEAN atau FAO (Food and Agriculture Organization) agar tindak penenggelaman kapal tersebut mendapat legitimasi internasional," kata Hanafi yang dihubungi, Ahad, 21 Desember 2014. (Baca : Dor, TNI Tembak Dua Kapal Papua Nugini)
Menurut putra mantan Ketua MPR Amien Rais ini, Susi harus membuka nama negara, perusahaan, bahkan nama orang yang melakukan illegal fishing tersebut. Daftar itu, kata Hanafi, harus menjadi daftar hitam yang tidak diperkenankan masuk ke Indonesia. "Daftar itu harus diumumkan kepada dunia internasional." (Baca: Lindungi Kapal Vietnam, Menteri Susi Diprotes)
Selain itu, Hanafi meminta sanksi lebih berat bagi para pelaku illegal fishing. Menteri Susi diminta menangkap, memberikan denda ratusan kali lipat, lalu menenggelamkan kapal. "Selama keuntungan illegal fishing itu jauh lebih besar dari kerugian saat kapal mereka ditenggelamkan, mereka akan terus beraksi," kata Hanafi.
Menteri Susi belakangan sangat aktif menenggelamkan kapal-kapal asing yang masuk tanpa izin ke lautan Indonesia. Tiga kapal penangkap ikan asal Vietnam telah ditenggelamkan oleh mantan Direktur Utama Susi Air itu.
MOYANG KASIH DEWIMERDEKA
Berita Terpopuler
Ical, Lumpur Lapindo, dan Pemberi Harapan Palsu
3 Dalih Pemerintah Jokowi Talangi Utang Lapindo
Alasan TNI AL Tak Penuhi Permintaan Menteri Susi
Ahmad Dhani Kembali Omeli Garuda
Berita terkait
Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan
6 hari lalu
Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi
9 hari lalu
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi
Baca SelengkapnyaKementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya
27 hari lalu
Kementerian Kelautan dan Perikanan buka pendaftaran peserta didik 2024. Cek di sini caranya.
Baca SelengkapnyaTerpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin
40 hari lalu
Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaTerkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia
41 hari lalu
Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaCerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu
41 hari lalu
Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.
Baca SelengkapnyaProduksi Garam Nasional Lampaui Target
28 Februari 2024
Produksi terbesar diperoleh dari sektor produksi garam rakyat yang mencapai 2,2 juta ton,
Baca SelengkapnyaTerkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN
18 Februari 2024
Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari Susi Pudjiastuti yang mengingatkan soal program makan siang gratis Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaSusi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat
18 Februari 2024
Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.
Baca SelengkapnyaSusi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi
8 Februari 2024
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menolak keras rencana pemerintah membuka kembali keran ekspor benih lobster atau benur.
Baca Selengkapnya