JSS Batal, Kawasan Ekonomi Tanjung Lesung Mangkrak  

Rabu, 5 November 2014 12:29 WIB

Bangun Rancang Jembatan Selat Sunda yang akan dibangun. Dok: PT Wiratman and Associates

TEMPO.CO, Serang - Megaproyek Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Tanjung Lesung yang terletak di Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Banten, terancam gagal. Sebab, program unggulan Pemerintah Provinsi Banten yang sudah ditetapkan sejak 2012 hingga saat ini masih minim progres. Padahal batas waktu persiapan KEK Pariwisata Tanjung Lesung adalah 23 Februari 2015.

Pelaksana Tugas Gubernur Banten Rano Karno mengatakan keterlambatan pembangunan KEK Pariwisata Tanjung Lesung disebabkan oleh beberapa kendala. Sedangkan waktu pengerjaan infrastruktur untuk kawasan ini hanya tinggal empat bulan lagi. "Ya, memang ada keterlambatan sekitar tujuh bulan untuk pengurusan surat keputusan dari pusat. Tapi kami tentu berharap KEK ini tetap jadi," ujarnya di Serang, Rabu, November 2014. (Baca: Jembatan Selat Sunda Ancaman bagi Indonesia)

Rano berharap pembangunan KEK Pariwisata ini terwujud, meski saat ini terdapat beberapa kendala. Apalagi PT Banten West Java (BWJ) selaku pengelola telah menginvestasikan dana senilai Rp 1,4 triliun untuk membangun kawasan tersebut. "Kesiapan dan keseriusan beroperasinya KEK Tanjung Lesung terlihat jelas. Kami siap membantu," tuturnya.

Direktur Utama PT Banten West Java Hyanto Wihadhi mengatakan untuk menunjang KEK Pariwisata Tanjung Lesung diperlukan infrastruktur penunjang yang masuk dalam Kawasan Strategis Nasional (KSN) Selat Sunda, yaitu koneksivitas Jawa-Sumatera atau Jembatan Selat Sunda. (Baca: Proyek Jembatan Selat Sunda Dihentikan)

Penghentian pembangunan Jembatan Selat Sunda sebelumnya diungkapkan Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil. Megaproyek senilai Rp 200 triliun itu, di antaranya, disebut tidak selaras dengan konsep kemaritiman yang digagas Presiden Joko Widodo. "Itu masih ide dan wacana," ujar Sofyan. (Baca: Jembatan Selat Sunda Tak Masuk Program Jokowi)

WASI'UL ULUM (SERANG) | JAYADI SUPRIADIN

Berita Terpopuler

Kata Jokowi, Informasi BIN Sering Meleset
Menteri ESDM Copot Dirjen Migas
Balas Dendam, Ayah Jepit Penis Pemerkosa Anaknya

Berita terkait

Kebijakan Satu Peta Perbaiki Tata Kelola Geospasial

22 Maret 2023

Kebijakan Satu Peta Perbaiki Tata Kelola Geospasial

Satu Peta telah untuk perbaikan tata kelola penerbitan izin dan hak atas tanah.

Baca Selengkapnya

KUR Festival agar Pemuda Semangat Berwirausaha

22 Maret 2023

KUR Festival agar Pemuda Semangat Berwirausaha

Pemerintah berupaya mendorong UMKM untuk mengakses pembiayaan KUR sehingga usahanya cepat naik kelas.

Baca Selengkapnya

Indonesia Dorong Kawasan ASEAN Jadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi Dunia

16 Maret 2023

Indonesia Dorong Kawasan ASEAN Jadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi Dunia

Kawasan ASEAN mempunyai modal cukup mumpuni untuk menjadi pusat pertumbuhan ekonomi dunia dengan PDB mencapai US$ 3,36 triliun.

Baca Selengkapnya

Pemerintah AS Dukung Kemitraan Indo Pacific Economic Framework

16 Maret 2023

Pemerintah AS Dukung Kemitraan Indo Pacific Economic Framework

Pemerintah Indonesia tetap memiliki harapan besar pada IPEF untuk menghasilkan hal-hal konkret.

Baca Selengkapnya

BPKP Bakal Audit Realisasi Penyaluran KUR

13 Januari 2023

BPKP Bakal Audit Realisasi Penyaluran KUR

BPKP mengaudit pelaksanaan kredit usaha rakyat (KUR). Penyaluran KUR terus meningkat dalam lima tahun terakhir.

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Dampingi Jokowi di KTT Peringatan 45 Tahun ASEAN-Uni Eropa

15 Desember 2022

Menko Airlangga Dampingi Jokowi di KTT Peringatan 45 Tahun ASEAN-Uni Eropa

Jokowi menegaskan kemitraan ASEAN dan Uni Eropa harus didasarkan pada prinsip kesetaraan, saling menghormati, dan saling menguntungkan.

Baca Selengkapnya

Peternak Demo di Depan Kantor Airlangga, Mengaku Berdarah-darah karena Harga Ayam Rendah

13 Desember 2022

Peternak Demo di Depan Kantor Airlangga, Mengaku Berdarah-darah karena Harga Ayam Rendah

Peternak mengaku sudah 12 tahun berdarah-darah karena harga ayam rendah. Mereka menyebut tak ada perlindungan dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Sherpa G20 Diyakini Capai Kesepakatan, Kemenko Perekonomian: Sekarang Proses, Masih Berjuang

13 November 2022

Sherpa G20 Diyakini Capai Kesepakatan, Kemenko Perekonomian: Sekarang Proses, Masih Berjuang

Sinyal tidak tercapainya kesepakatan G20 sebelumnya disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Baca Selengkapnya

Optimistis Ekonomi 2022 5,2 Persen, Kemenko Perekonomian: Tiga Kuartal Tumbuh 5 Persen Lebih

29 Oktober 2022

Optimistis Ekonomi 2022 5,2 Persen, Kemenko Perekonomian: Tiga Kuartal Tumbuh 5 Persen Lebih

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian optimistis target pertumbuhan ekonomi pada 2022 sebesar 5,2 persen dapat tercapai.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Dorong Pengembangan PSN di Berbagai Wilayah

28 Oktober 2022

Pemerintah Dorong Pengembangan PSN di Berbagai Wilayah

PSN tersebar di seluruh Indonesia yang mencakup 14 multisektor dan 12 program.

Baca Selengkapnya