Dukung Tol Laut Jokowi, Pelindo III Tambah Crane  

Reporter

Jumat, 17 Oktober 2014 20:58 WIB

Petugas melakukan pengecekan kapal feri saat sidak arus mudik lebaran di Pelabuhan Lembar, Gerung, Lombok Barat, NTB, Rabu (31/7). ANTARA/Ahmad Subaidi

TEMPO.CO, Denpasar - Mendukung konsep tol laut yang diusung pemerintahan presiden terpilih Joko Widodo, PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III melakukan optimalisasi aktivitas bongkar-muat di pelabuhan-pelabuhan kecil. Tahun depan, Pelindo III akan menambah investasi alat bongkar-muat crane di Pelabuhan Trisakti, Banjarmasin; Pelabuhan Lembar, Lombok Barat; Pelabuhan Batulicin, Kalimantan Selatan; dan Pelabuhan Tenau, Kupang.

"Semua pelabuhan akan kami tingkatkan," kata Direktur Utama Pelindo III Djarwo Surjanto saat Forum Komunikasi Dewan Komisaris PT Pelindo I, II, III, dan IV di Denpasar, Jumat, 17 Oktober 2014. (Baca berita sebelumnya: Bangun Tol Laut, Jokowi-Kalla Butuh Rp 31 triliun)

Djarwo menjelaskan Pelabuhan Trisakti, Banjarmasin, mendapat tambahan empat container crane baru pada April 2015. Adapun Lembar dan Batulicin akan memperoleh tambahan fixed crane pada akhir Januari 2015, sehingga mempersingkat aktivitas bongkar-muat dari tiga hari menjadi sehari. "Untuk Pelabuhan Tenau kami tambah crane karena Pelabuhan Tanjung Perak dapat tambahan dua container crane baru," katanya.

Pengembangan kapasitas pelabuhan kecil juga diantisipasi dengan menambah terminal baru. Djarwo mencontohkan Pelabuhan Lembar yang telah sempit. Perseroan membeli 25 hektare di kawasan Gili Mas untuk dibangun terminal baru. "Keuntungannya, di sana kedalamannya lebih bagus karena dekat dengan laut." (Baca: Konsep Tol Laut Jokowi Dinilai Tak Layak)

Menurut Djarwo, semangat konsep tol laut perlu didukung konektivitas jalur logistik di Indonesia agar tidak terpusat di wilayah tertentu. Kurangnya konektivitas menyebabkan Logistic Performance Index (LPI) tahun 2014 Indonesia hanya berada di peringkat 53 dunia, di bawah Singapura (5), Malaysia (25), dan Thailand (35).

Konektivitas di Indonesia juga masih bergantung pada kondisi di pelabuhan sekitar Surabaya. Sebab terdapat 11 perusahaan pelayaran yang berkantor pusat di sana. "Bahkan ada 32 rute kapal di Tanjung Perak, sementara Tanjung Priok hanya 20 rute," kata Djarwo. (Baca juga: Jokowi Kembali Beberkan Konsep Tol Laut)

ARTIKA RACHMI FARMITA


Baca Berita Terpopuler:
R.J Lino Ogah Jadi Calon Menteri Jokowi
Jokowi Sambangi Prabowo, Rupiah Melesat 120 Poin
OJK: Penawaran Lewat Telemarketing Menurun
Lion Belum Boleh Kelola Bandara Halim

Berita terkait

Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau

8 hari lalu

Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau

Sejumlah penumpang di Kota Ternate, Maluku Utara tujuan Manado, Sulawesi Utara, beralih menggunakan kapal antarpulau lintas Kota Ternate-Manado.

Baca Selengkapnya

Terkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

14 hari lalu

Terkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengadakan rapat bersama Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara serta jajaran eselon I Kemenkeu.

Baca Selengkapnya

Pelabuhan Alternatif Dimaksimalkan saat Arus Balik Lebaran, Ada 3 Kapal untuk Rute Panjang-Ciwandan

15 hari lalu

Pelabuhan Alternatif Dimaksimalkan saat Arus Balik Lebaran, Ada 3 Kapal untuk Rute Panjang-Ciwandan

Menhub Budi Karya menginstruksikan agar pelabuhan alternatif Panjang-Ciwandan dimaksimalkan kegunaannya selama arus balik lebaran.

Baca Selengkapnya

Menhub Instruksikan Dibuat War Room untuk Pantau Bongkar Muat di Pelabuhan Bakauheni dan Merak

15 hari lalu

Menhub Instruksikan Dibuat War Room untuk Pantau Bongkar Muat di Pelabuhan Bakauheni dan Merak

Menhub meminta dibuatkan fasilitas war room untuk menyajikan data digital untuk memantau aktivitas bongkar muat di pelabuhan Bakauheni dan Merak.

Baca Selengkapnya

5 Tips Jitu Hindari Kehabisan Tiket Pelabuhan Penyeberangan saat Arus Balik

15 hari lalu

5 Tips Jitu Hindari Kehabisan Tiket Pelabuhan Penyeberangan saat Arus Balik

Jangan biarkan arus balik Lebaran jadi berantakan karena kehabisan tiket kapal. Ikuti tips ini untuk mengamankan tiket penyeberangan

Baca Selengkapnya

Tiket Kapal Tak Dijual di Pelabuhan, Pengemudi Saat Arus Balik Diminta Beli Tiket di KM 2,41

15 hari lalu

Tiket Kapal Tak Dijual di Pelabuhan, Pengemudi Saat Arus Balik Diminta Beli Tiket di KM 2,41

Pengemudi yang akan naik kapal saat arus balik agar membeli tiket dalam jarak 2,41 KM menuju pelabuhan.

Baca Selengkapnya

Arus Balik Lebaran, Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa

16 hari lalu

Arus Balik Lebaran, Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa

Pemerintah telah menyiapkan strategi guna menangani arus balik Lebaran dari Pulau Sumatera ke Jawa.

Baca Selengkapnya

Khusus Arus Balik Lebaran, ASDP Hapus Kebijakan Tiket Kedaluwarsa 24 Jam

17 hari lalu

Khusus Arus Balik Lebaran, ASDP Hapus Kebijakan Tiket Kedaluwarsa 24 Jam

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menghapus pemberlakuan tiket kedaluwarsa sampai dengan 24 jam sejak waktu masuk pelabuhan.

Baca Selengkapnya

Budi Karya Akui Penyelenggaraan Mudik di Merak Masih Bermasalah

19 hari lalu

Budi Karya Akui Penyelenggaraan Mudik di Merak Masih Bermasalah

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengakui penyelenggaraan mudik di Pelabuhan Merak masih bermasalah.

Baca Selengkapnya

ASDP Sebut Arus Mudik dari Bakauheni Tahun Ini Naik Dibanding Tahun Lalu

19 hari lalu

ASDP Sebut Arus Mudik dari Bakauheni Tahun Ini Naik Dibanding Tahun Lalu

ASDP Ferry Indonesia melaporkan arus mudik laut dari Pelabuhan Bakauheni (Sumatera-Jawa) meningkat dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya