Jika Telat, Tanggul Raksasa Bisa Molor hingga 2050

Reporter

Kamis, 9 Oktober 2014 22:22 WIB

Kiri-kanan Menteri Perdagangan M. Luthfi, Menko Kesra Agung Laksono, Menko Perekonomian Chairul Tanjung, Ketua Tim Transisi Jokowi-JK Rini Soemarno dan anggota Tim Transisi Hasto Kristianto memberikan keterangan kepada wartawan usai pertemuan tertutup di Kantor Kemenko Perekonomian Jakarta, 10 September 2014. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Perekonomian Chairul Tanjung menargetkan pengembangan terpadu pesisir ibu kota atau National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) rampung pada 2030. "Itu pun kalau konsisten melaksanakan pembangunan mulai tahun ini," katanya, Kamis, 9 Oktober 2014.

Megaproyek senilai hampir Rp 500 triliun itu telah digagas sejak 1994 saat zaman era Orde Baru di bawah kepemimpinan presiden Soeharto berkuasa. Saat itu Gubernur DKI Jakarta Soerjadi Soedirja memiliki ide membuat tanggul raksasa untuk melindungi Jakarta dari ancaman penurunan permukaan tanah, gempuran ombak, dan banjir rob.

Namun, seiring berjalannya waktu, proyek di wilayah Jakarta Utara tersebut baru terealisasi 20 tahun kemudian. "Buat saya, lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali," katanya.

Chairul menyatakan pelaksanaan proyek tersebut mempertimbangkan pula besarnya proyek dan anggaran yang digunakan. Namun proyek diperkirakan selesai lebih lama karena banyaknya hambatan. Dia memperkirakan proyek itu baru selesai pada 2050. "Makanya kami berharap dengan komitmen bersama bisa menyelesaikan proyek ini 2030," dia memaparkan.

Ia mengakui hingga kini masih ada kelompok masyarakat yang menolak proyek itu. Luasnya dampak yang timbul dikhawatirkan mengganggu ekonomi masyarakat. Namun penolakan bisa diatasi dengan pendekatan terhadap masyarakat. "Jadi hari ini harus senang dan bahagia, setelah 20 tahun akhirnya kita mulai pencanangan implementasi dari proyek ini," katanya.

JAYADI SUPRIADIN

Berita Terpopuler

Novel FPI Menyerahkan Diri ke Polda Metro Jaya
Seusai Geger MPR, Mega-SBY Kunci Stabilitas Politik|
FPI: Ahok Tak Akan Bisa Bubarkan Kami
Nazaruddin: Ibas Terima Duit Korupsi Wisma Atlet
Bantah Jokowi, KSAD Pamer Leopard Tak Rusak Jalan

Berita terkait

Bantu Lukas Enembe Bikin Rekening, Saksi Tak Tahu Ada Transferan Rp 806 Juta

16 Agustus 2023

Bantu Lukas Enembe Bikin Rekening, Saksi Tak Tahu Ada Transferan Rp 806 Juta

Saksi Teknisi ATM mengaku tidak tahu terkait transferan dana dari Lukas Enembe yang masuk ke rekeningnya

Baca Selengkapnya

Tutupi Utang Proyek Infrastruktur, Waskita Karya Rekayasa Laporan Keuangan

22 Juni 2023

Tutupi Utang Proyek Infrastruktur, Waskita Karya Rekayasa Laporan Keuangan

PT Waskita Karya (Persero) Tbk dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk coba menutupi utang-utang proyek infrastruktur dengan merekayasa laporan keuangan.

Baca Selengkapnya

Hadapi Sidang Dakwaan, Lukas Enembe Dihadirkan Secara Daring

12 Juni 2023

Hadapi Sidang Dakwaan, Lukas Enembe Dihadirkan Secara Daring

Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe menjalani sidang pembacaan dakwaan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, pada Senin, 12 Juni 2023.

Baca Selengkapnya

Rijatono Lakka Penyuap Lukas Enembe Dituntut 5 Tahun Penjara

6 Juni 2023

Rijatono Lakka Penyuap Lukas Enembe Dituntut 5 Tahun Penjara

Rijatono Lakka, Direktur PT Tabi Bangun Papua yang juga terdakwa penyuap Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe, dituntut pidana 5 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Pengacara Lukas Enembe Pakai Baju Toga Saat Diperiksa KPK

9 Mei 2023

Pengacara Lukas Enembe Pakai Baju Toga Saat Diperiksa KPK

Pengacara Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe, Stepanus Roy Rening memakai baju toga saat mendatangi KPK

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Lukas Enembe Batal Diperiksa KPK Lantaran Sakit

5 Mei 2023

Kuasa Hukum Lukas Enembe Batal Diperiksa KPK Lantaran Sakit

Kuasa hukum Stepanus Roy Rening, Emmanuel Herdiyanto, mengatakan pengacara Lukas Enembe tersebut berhalangan hadir memenuhi panggilan KPK karena sakit

Baca Selengkapnya

Lukas Enembe Ajukan Praperadilan soal Penetapan sebagai Tersangka ke PN Jaksel

2 April 2023

Lukas Enembe Ajukan Praperadilan soal Penetapan sebagai Tersangka ke PN Jaksel

Lukas Enembe mengajukan permohonan praperadilan atas penetapan tersangka, penangkapan, dan penahanannya oleh KPK ke PN Jaksel

Baca Selengkapnya

Pemberi Suap Lukas Enembe Segera Disidangkan

24 Maret 2023

Pemberi Suap Lukas Enembe Segera Disidangkan

Pengusaha Rijantono Lakka yang merupakan penyuap Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe segera disidangkan.

Baca Selengkapnya

Pengembangan Kasus Lukas Enembe, KPK Geledah Rumah di Depok

9 Maret 2023

Pengembangan Kasus Lukas Enembe, KPK Geledah Rumah di Depok

KPK kembali menggeledah sebuah rumah yang diduga berhubungan dengan perkara suap Gubernur Papua Lukas Enembe.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Tukang Cukur Lukas Enembe: untuk Dalami Dugaan Aliran Dana ke Singapura

9 Februari 2023

KPK Periksa Tukang Cukur Lukas Enembe: untuk Dalami Dugaan Aliran Dana ke Singapura

KPK membeberkan alasan Komisi memeriksa tukang cukur Gubernur Papua Lukas Enembe yang bernama Budi Himawan alias Beni.

Baca Selengkapnya