Sejumlah peserta perahu layar berpacu saat pelepasan lomba perahu Sandeq Race di Pantai Losari, Makassar, Rabu 10 September 2014. TEMPO/Fahmi Ali
TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Pelindo IV Mulyono mengatakan program presiden terpilih Joko Widodo untuk menerapkan konsep tol laut terkendala minimnya industri di wilayah timur Indonesia. "Muatan untuk dibawa dari Indonesia timur masih minim. Kapal sering kosong jika bertolak dari wilayah timur," katanya di kantor Tempo, Kamis, 2 Oktober 2014.
Menurut Mulyono, untuk merealisasikan tol laut perlu segera dilakukan pusat pertumbuhan industri yang baru. "Apalagi belum ada pelabuhan besar yang orientasinya untuk bisnis. Saat ini pelabuhan masih menampung 400-500 peti kemas. Kedalaman dermaga juga terbatas, minim yang mencapai kedalaman 16 meter," ujarnya. (Baca: 'TolLaut' Butuh Perusahaan Induk Pelabuhan)
Dia mengatakan adanya tol laut dapat menumbuhkan pusat-pusat industri yang baru. "Makassar dapat dijadikan hap di Indonesia timur untuk memperkuat pelabuhan-pelabuhan lainnya," ujarnya.
Sebelumnya, Deputi Tim Transisi Joko Widodo-Jusuf Kalla, Akbar Faisal, mengatakan konsep pembangunan tol laut membutuhkan dana sebesar Rp 31 triliun. Dana tersebut digunakan untuk menyelesaikan 63 proyek. "Fokusnya adalah pembenahan pelabuhan dan perkapalan," katanya.
Akbar mengatakan kucuran dana tersebut untuk membenahi industri perkapalan saat ini yang masih lemah. Selain itu, ada delapan pelabuhan utama yang akan dibangun, seperti Tanjung Priok. Ke depannya, kata dia, ada 22 pelabuhan yang akan dibenahi, dari Kuala Tanjung sampai Sorong Papua. "Kami targetkan selesai dalam lima tahun. Tiga bulan pertama fokus di regulasi, selanjutnya infrastruktur," ujarnya. AMOS SIMANUNGKALIT
RI Bakal Gelar Forum Negara Pulau dan Kepulauan, Bahas Isu Iklim hingga Pencemaran
20 Juli 2023
RI Bakal Gelar Forum Negara Pulau dan Kepulauan, Bahas Isu Iklim hingga Pencemaran
Pemerintah akan menggelar Forum Negara Pulau dan Kepulauan (Archipelagic and Island States/Ais Forum) pada 10-11 Oktober 2023 di Bali. Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi atau Kemenko Marves menyebut, forum tersebut akan menghadirkan delegasi dari 51 negara anggota Ais Forum.