Luar Negeri Keluhkan Penutupan Sementara Pelabuhan  

Reporter

Selasa, 30 September 2014 15:22 WIB

Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Surabaya - Penutupan sementara Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS) karena HUT TNI ke-69 dan persiapannya mengundang protes dari perusahaan pelayaran maupun pelabuhan luar negeri. Hanya sebagian dari mereka yang bersedia melakukan penjadwalan ulang seperti yang diminta PT Pelindo III cabang Tanjung Perak.

"Tapi ini (HUT TNI di Surabaya), kan, tidak setiap tahun dan untuk kepentingan negara. Jadi harap maklum," kata juru bicara PT Pelindo III Kantor Cabang Tanjung Perak, Dhany Rachmad Agustian, saat dihubungi Tempo, Selasa, 30 September 2014. (Baca juga: HUT TNI, Garuda Tak Terbang Pukul 10.00-14.00 WIB)

Dhany mengakui tak sedikit yang komplain. Permasalahan waktu labuh kapal (dwelling time) menjadi hal pertama yang dihadapi. Biasanya, dwelling time berkisar 2-3 hari. Namun, akibat penutupan sementara Alur Pelayaran Barat Surabaya, butuh hingga empat hari bagi kapal untuk bisa sandar. "Antrean di zona labuh melonjak sampai tiga kali lipat. Butuh waktu 1-2 pekan untuk normalisasi," katanya. (Baca juga: HUT TNI, 11 Halte Busway Ditutup)

Meski begitu, juru bicara PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS), M. Solech, menambahkan, aktivitas di dermaganya tetap berlangsung seperti biasa. Pihaknya telah memperhitungkan bahwa penutupan yang berlangsung pada pukul 06.00-12.00 itu tak terlalu berpengaruh. Sebab, pada jam-jam tersebut, mayoritas kapal internasional telah melewati APBS dan dipastikan tengah membongkar muatannya.

Hal berbeda diungkapkan Sekretaris Umum DPC Surabaya Indonesian National Shipowners Association (INSA) Dwi Agus. Kapal internasional memang datang sore atau malam, dan pagi sudah selesai bongkar-muat. "Tapi, karena APBS sejak pukul 06.00 sudah ditutup, kami tetap tertahan, tak bisa langsung melanjutkan perjalanan," katanya. (Lihat pula: Aneka Pesawat yang Bakal Dimiliki TNI Tahun Ini)

Akibatnya, pengusaha terbebani biaya ekstra seperti biaya sandar yang dihitung bergantung pada panjang kapal. Belum lagi pihaknya bakal membayar biaya bahan bakar minyak lebih banyak. Sebab, kapal lebih boros BBM demi mengejar ketertinggalan jadwal di pelabuhan selanjutnya. "Ya, tetap, kerugian kami antara Rp 1-2 miliar per hari," kata Dwi.

Dhany mengatakan pihaknya melakukan beberapa upaya guna mempercepat aktivitas bongkar muat kapal. Yakni dengan mendorong para pengusaha pemilik gudang dan barang agar memberlakukan overtime alias kerja lembur. "Kami minta mereka beraktivitas 24 jam nonstop supaya mengurangi kepadatan," katanya. Buruh bongkar muat pun mendapat sosialisasi serupa.

Jelang HUT TNI ke-69 di Dermaga Ujung Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Oktober mendatang, Kementerian Perhubungan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak, Surabaya, mengeluarkan surat edaran. Surat tersebut berisi permintaan agar kapal-kapal yang melintas menghentikan aktivitasnya di Alur Pelayaran Barat Surabaya pada tanggal 24-25 September 2014 mulai pukul 06.00 hingga 11.00 WIB. Pun pada 29 September, 1, 2, 3, 4, dan 6 Oktober mulai pukul 06.00 hingga selesai.

ARTIKA RACHMI FARMITA


Terpopuler
Koalisi Merah Putih Targetkan Revisi UU KPK
Nurhayati: Walk-Out Demokrat Inisiatif Saya
Kejutan, Maria Londa Rebut Emas Asian Games
MK Tolak Gugatan Uji Materi UU MD3

Berita terkait

Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau

6 hari lalu

Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau

Sejumlah penumpang di Kota Ternate, Maluku Utara tujuan Manado, Sulawesi Utara, beralih menggunakan kapal antarpulau lintas Kota Ternate-Manado.

Baca Selengkapnya

Terkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

11 hari lalu

Terkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengadakan rapat bersama Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara serta jajaran eselon I Kemenkeu.

Baca Selengkapnya

Pelabuhan Alternatif Dimaksimalkan saat Arus Balik Lebaran, Ada 3 Kapal untuk Rute Panjang-Ciwandan

13 hari lalu

Pelabuhan Alternatif Dimaksimalkan saat Arus Balik Lebaran, Ada 3 Kapal untuk Rute Panjang-Ciwandan

Menhub Budi Karya menginstruksikan agar pelabuhan alternatif Panjang-Ciwandan dimaksimalkan kegunaannya selama arus balik lebaran.

Baca Selengkapnya

Menhub Instruksikan Dibuat War Room untuk Pantau Bongkar Muat di Pelabuhan Bakauheni dan Merak

13 hari lalu

Menhub Instruksikan Dibuat War Room untuk Pantau Bongkar Muat di Pelabuhan Bakauheni dan Merak

Menhub meminta dibuatkan fasilitas war room untuk menyajikan data digital untuk memantau aktivitas bongkar muat di pelabuhan Bakauheni dan Merak.

Baca Selengkapnya

5 Tips Jitu Hindari Kehabisan Tiket Pelabuhan Penyeberangan saat Arus Balik

13 hari lalu

5 Tips Jitu Hindari Kehabisan Tiket Pelabuhan Penyeberangan saat Arus Balik

Jangan biarkan arus balik Lebaran jadi berantakan karena kehabisan tiket kapal. Ikuti tips ini untuk mengamankan tiket penyeberangan

Baca Selengkapnya

Tiket Kapal Tak Dijual di Pelabuhan, Pengemudi Saat Arus Balik Diminta Beli Tiket di KM 2,41

13 hari lalu

Tiket Kapal Tak Dijual di Pelabuhan, Pengemudi Saat Arus Balik Diminta Beli Tiket di KM 2,41

Pengemudi yang akan naik kapal saat arus balik agar membeli tiket dalam jarak 2,41 KM menuju pelabuhan.

Baca Selengkapnya

Arus Balik Lebaran, Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa

14 hari lalu

Arus Balik Lebaran, Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa

Pemerintah telah menyiapkan strategi guna menangani arus balik Lebaran dari Pulau Sumatera ke Jawa.

Baca Selengkapnya

Khusus Arus Balik Lebaran, ASDP Hapus Kebijakan Tiket Kedaluwarsa 24 Jam

15 hari lalu

Khusus Arus Balik Lebaran, ASDP Hapus Kebijakan Tiket Kedaluwarsa 24 Jam

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menghapus pemberlakuan tiket kedaluwarsa sampai dengan 24 jam sejak waktu masuk pelabuhan.

Baca Selengkapnya

Budi Karya Akui Penyelenggaraan Mudik di Merak Masih Bermasalah

17 hari lalu

Budi Karya Akui Penyelenggaraan Mudik di Merak Masih Bermasalah

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengakui penyelenggaraan mudik di Pelabuhan Merak masih bermasalah.

Baca Selengkapnya

ASDP Sebut Arus Mudik dari Bakauheni Tahun Ini Naik Dibanding Tahun Lalu

17 hari lalu

ASDP Sebut Arus Mudik dari Bakauheni Tahun Ini Naik Dibanding Tahun Lalu

ASDP Ferry Indonesia melaporkan arus mudik laut dari Pelabuhan Bakauheni (Sumatera-Jawa) meningkat dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya