Sebelum Ganti Menteri, Chatib Janji Selesaikan PR  

Reporter

Senin, 28 Juli 2014 16:40 WIB

Menteri Keuangan Chatib Basri. REUTERS/Enny Nuraheni

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Chatib Basri berjanji akan merampungkan pekerjaan rumah yang menjadi prioritas menuju akhir Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II sebelum lengser. "Saya ingat, kalau PR, sebelum tanggal 10 Oktober, insya Allah sudah selesai," ujarnya kepada wartawan saat acara silaturahmi di rumah dinasnya, Senin, 28 Juli 2014.

Ada lima PR yang menjadi prioritasnya. Pertama, soal penelusuran aset kredit Badan Penyehatan Perbankan Nasional, supaya penyajian laporan keuangan pemerintah pusat menjadi wajar.

Kedua, tersusunnya kajian dan peta jalan yang kredibel sebagai landasan pembentukan Badan Penerimaan Negara. Ketiga, terbitnya peraturan pemerintah tentang hak keuangan dan fasilitas pejabat negara.

Keempat, terbitnya peraturan pemerintah tentang pengelolaan anggaran dan keuangan desa. Aturan ini merupakan turunan dari Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa yang akan diselenggarakan pada 15 September mendatang.

Terakhir adalah revisi Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2007 untuk menyesuaikan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2011. Hal ini memungkinkan penerimaan negara bukan pajak peta rupa bumi Indonesia dengan skala 1 : 50.000. Di dalamnya termasuk data informasi geospasial dan noninformasi geospasial lain menjadi nihil. Revisi tersebut paling lambat harus dilaporkan 15 Agustus mendatang.

"Sebelum ada pemerintahan baru, targetnya itu semua selesai. Untuk pemerintahan yang baru, tergantung nanti mau bikin apa," ujarnya.

DEWI SUCI RAHAYU




Terpopuler:
Jokowi Jatuh Cinta pada Iriana Karena `Ndeso`
Begini Jokowi dan Iriana Kencan di Waktu Luang
Cetak Gol Spektakuler, Ini Kata Pjanic
Lebaran, Jokowi Pesankan Menu Khusus untuk Ahok
NU Masih Pantau Hilal di Jakarta
Menteri Agama Ingin Samakan Definisi Hilal
Memalak Turis, Spiderman Ditangkap Polisi New York

Berita terkait

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Akan Hadiri Panggilan KPK soal Klarifikasi LHKPN Rp 7 Miliar

2 jam lalu

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Akan Hadiri Panggilan KPK soal Klarifikasi LHKPN Rp 7 Miliar

Kuasa hukum eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Luhut Simanjuntak, mengatakan kliennya akan memenuhi panggilan dari KPK itu untuk klarifikasi LHKPN.

Baca Selengkapnya

Alasan Bea Cukai Tahan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

4 jam lalu

Alasan Bea Cukai Tahan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

Alasan Bea Cukai menahan 9 supercar milik pengusaha Malaysia, Kenneth Koh

Baca Selengkapnya

LHKPN Janggal Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, KPK: Harta Rp 6 Miliar Tapi Bisa Beri Pinjaman Rp 7 Miliar?

11 jam lalu

LHKPN Janggal Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, KPK: Harta Rp 6 Miliar Tapi Bisa Beri Pinjaman Rp 7 Miliar?

KPK telah menjadwalkan pemanggilan eks Kepala Bea Cukai Purwakarta pekan depan untuk mengklarifikasi kejanggalan LHKPN.

Baca Selengkapnya

TImbulkan Opini Negatif Masyarakat, Pakar Nilai Informasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai ke Publik Tak Rinci

18 jam lalu

TImbulkan Opini Negatif Masyarakat, Pakar Nilai Informasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai ke Publik Tak Rinci

Pakar menilai komunikasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai kepada publik belum optimal, kerap memicu opini negatif masyarakat

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Bocorkan Kandidat Menteri Keuangan Kabinet Prabowo-Gibran, Siapa Paling Kuat?

20 jam lalu

Faisal Basri Bocorkan Kandidat Menteri Keuangan Kabinet Prabowo-Gibran, Siapa Paling Kuat?

Sejumlah nama besar masuk dalam bursa calon menteri keuangan untuk kabinet Prabowo-Gibran. Dua sosok dinilai cukup kuat

Baca Selengkapnya

KPK Panggil Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Pekan Depan

20 jam lalu

KPK Panggil Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Pekan Depan

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Rahmady Effendy, akan menjalani klarifikasi soal LHKPN-nya di KPK pekan depan.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Bea Cukai Soal 9 Mobil Mewah Kenneth Koh Disegel, Tidak Direekspor

1 hari lalu

Penjelasan Bea Cukai Soal 9 Mobil Mewah Kenneth Koh Disegel, Tidak Direekspor

Sampai Mei 2024, importir 9 mobil mewah itu belum melunasi dendanya, yang telah mencapai Rp11,8 miliar.

Baca Selengkapnya

Kemenkeu Berhentikan Kepala Bea Cukai Purwakarta, Berikut Profil Rahmady Effendy dan Kasusnya Soal LHKPN

1 hari lalu

Kemenkeu Berhentikan Kepala Bea Cukai Purwakarta, Berikut Profil Rahmady Effendy dan Kasusnya Soal LHKPN

Kepala Bea Cukai Purwakarta Effendy Rahmady dituduh melaporkan hartanya dengan tidak benar dalam LHKPN. Apa yang membuatnya diberhentikan Kemenkeu?

Baca Selengkapnya

Chatib Basri Sebut Dampak Konflik Timur Tengah Bisa Timbulkan Defisit APBN Tembus Rp 300 Triliun

2 hari lalu

Chatib Basri Sebut Dampak Konflik Timur Tengah Bisa Timbulkan Defisit APBN Tembus Rp 300 Triliun

Chatib Basri menilai konflik yang terus-menerus di Timur Tengah berpotensi membuat defisit APBN hingga Rp 300 triliun.

Baca Selengkapnya

Tingkat Perekonomian Indonesia Turun, Ada Dampak dari Perlambatan di Cina

3 hari lalu

Tingkat Perekonomian Indonesia Turun, Ada Dampak dari Perlambatan di Cina

Perlambatan perekonomian di Cina memberi dampak ke Indonesia. Sebab sasaran pasar terbesar untuk kegiatan ekspor komoditas alam berada di Cina

Baca Selengkapnya