Redam Demo BTN, Dahlan Iskan Siap Pasang Badan  

Reporter

Senin, 21 April 2014 10:48 WIB

Pekerja PT BTN mengusung keranda mayat palsu ketika berunjuk rasa menolak rencana akuisisi di kantor pusat, gedung Menara BTN di Jakarta (20/04). Aksi ini merupakan ekspresi kekhawatiran pekerja terhadap akuisisi yang berujung pada pemutusan hubungan kerja. Tempo/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan mengeluarkan reaksi keras terhadap unjuk rasa Serikat Pekerja PT Bank Tabungan Negara (BTN) yang menolak akuisisi oleh PT Bank Mandiri (Persero). Dahlan meminta manajemen BTN mengatasi demonstrasi tersebut. (Baca : Tolak Akuisisi, Karyawan BTN Rilis 10 Tuntutan)

Dahlan bahkan mengatakan siap pasang badan jika direksi BTN tidak mampu mengatasi penolakan akuisisi tersebut. "Kalau direksi tidak bisa atasi, silakan demo saya," katanya di kantornya, Senin, 21 April 2014. (Baca : Tolak Akuisisi, Karyawan BTN Gugat Dahlan Iskan)

Menurut Dahlan, penolakan akuisisi BTN oleh Bank Mandiri tidak masuk akal. Sebab, Dahlan yakin akusisi ini bisa memperbesar kemampuan BTN, khususnya dalam penyaluran kredit perumahan. Meski saat ini terkemuka dalam soal penyaluran pembiayaan perumahan, Dahlan mengatakan, fungsi BTN masih bisa dimaksimalkan seusai akuisisi. "Selama ini masa BTN enggak mampu menyalurkan pembiayaan perumahan dalam jumlah besar," ujarnya.

Dalam unjuk rasa di Menara BTN, Jakarta Pusat, Ahad, 20 April 2014, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Serikat Pekerja Bank BTN Satya Wijayantara mengatakan akan menggugat Dahlan Iskan karena dinilai sewenang-wenang. Dia menilai akuisisi ini akan menyebabkan kredit rumah hilang, karena dalam sejarahnya, Bank Mandiri tidak pernah memberikan kredit pemilikan rumah. (Baca : Diakuisisi Mandiri,BTN Makin Rajai Kredit Properti ?)

Menurut Satya, rencana akuisisi BTN oleh Bank Mandiri telah mempengaruhi kondisi psikis para karyawan yang takut akan rasionalisasi atau pengurangan karyawan. "Kami khawatir akuisisi ini membawa dampak besar, seperti yang terjadi pada gelombang merger bank tahun 1998," ujarnya.

Rencananya, Serikat Pekerja BTN akan menggugat Dahlan Iskan ke pengadilan. Selain itu, mereka juga akan mengadukan Dahlan Iskan kepada panitia Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat. Dahlan adalah salah satu peserta konvensi kandidat presiden dari Partai Demokrat. (Baca : Hari ini, Karyawan BTN Jawa Timur Ikut Berdemo)

ANANDA PUTRI | MAYA NAWANG WULAN

Berita Terpopuler
JIS Buat Surat Edaran, Begini Isinya
Besok, Menteri Nuh Tentukan Nasib JIS
Kasus Murid TK JIS, Tersangka Wanita Jadi Otaknya







Berita terkait

Laba Bersih BTN Syariah Meroket 56 Persen menjadi Rp 164,1 Miliar

2 hari lalu

Laba Bersih BTN Syariah Meroket 56 Persen menjadi Rp 164,1 Miliar

BTN Syariah membukukan laba bersih kuartal I 2024 mencapai Rp 164,1 miliar atau tumbuh 56,1 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

3 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, BTN Usulkan Skema Dana Abadi

3 hari lalu

Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, BTN Usulkan Skema Dana Abadi

PT Bank Tabungan Negara (BTN) usulkan skema dana abadi untuk program 3 juta rumah yang digagas Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Laba Bersih BTN Kuartal I 2024 Tumbuh 7,4 Persen, Tembus Rp 860 M

3 hari lalu

Laba Bersih BTN Kuartal I 2024 Tumbuh 7,4 Persen, Tembus Rp 860 M

BTN mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar 7,4 persen menjadi Rp 860 miliar pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Operasional Bank Mandiri, BCA, BNI, BRI hingga BTN selama Libur Lebaran 2024

20 hari lalu

Jadwal Operasional Bank Mandiri, BCA, BNI, BRI hingga BTN selama Libur Lebaran 2024

Berikut jadwal operasional Bak Mandiri, BCA, BNI, BRI dan BTN selama libur Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Di Tengah Seruan Boikot, McDonald's Umumkan Akuisisi Waralaba di Israel

24 hari lalu

Di Tengah Seruan Boikot, McDonald's Umumkan Akuisisi Waralaba di Israel

McDonald's menjadi sasaran seruan boikot setelah restoran waralaba di Israel tersebut menawarkan ribuan makanan gratis kepada tentara Israel.

Baca Selengkapnya

LPEI Bertemu 3 Bos Perbankan, Bahas Penguatan Ekosistem Ekspor Indonesia

32 hari lalu

LPEI Bertemu 3 Bos Perbankan, Bahas Penguatan Ekosistem Ekspor Indonesia

Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) bertemu dengan pimpinan perbankan untuk mendorong pertumbuhan ekspor Indonesia.

Baca Selengkapnya

Berkali Banjir di Tol Menuju Bandara Soekarno-Hatta, Dahlan Iskan Pernah Merasa Malu Soal Ini

37 hari lalu

Berkali Banjir di Tol Menuju Bandara Soekarno-Hatta, Dahlan Iskan Pernah Merasa Malu Soal Ini

Ruas tol Sedyatmo yang terhubung dengan pintu masuk Bandara Sekarno-Hatta mengalami banjir kemarin. Banjir ke bandara pernah berkali terjadi.

Baca Selengkapnya

Dirut BTN Targetkan Laba Bersih Rp 3,8 Triliun pada 2024

40 hari lalu

Dirut BTN Targetkan Laba Bersih Rp 3,8 Triliun pada 2024

BTN mengklaim memperoleh laba pada 2023 sebesar Rp 3,5 triliun dari kehati-hatian penyaluran kredit cost of credit.

Baca Selengkapnya

Bekas Dirut PT Bukit Asam Dituntut 19 Tahun Penjara, Ini Tanggapan Kuasa Hukum

43 hari lalu

Bekas Dirut PT Bukit Asam Dituntut 19 Tahun Penjara, Ini Tanggapan Kuasa Hukum

Bekas Direktur Utama PT Bukit Asam dituntut 19 tahun bui di kasus akuisisi saham yang merugikan negara Rp 162 miliar.

Baca Selengkapnya