TEMPO.CO, Jakarta - Asosiasi Kakao Indonesia (Askindo) mencatat produksi biji kakao lokal terus menurun dalam dalam delapan tahun terakhir. Ketua Umum Askindo Zulhefi Sikumbang menjelaskan puncak produksi kakao terbesar di Indonesia pernah terjadi pada 2006 dengan produksi kakao mencapai 620.000 ton. Sejak saat itu produksi kakao bergerak tidak stabil dengan tren menurun. (Baca:Dua Alasan Pemerintah Impor Kakao)
Dia menyebut produksi kakao pada 2007 menurun menjadi 525.174 ton dan kembali turun pada 2008 menjadi 520.462 ton. Tahun berikutnya, produksi kakao kembali turun menjadi 542.207 ton dan sempat naik menjadi 557.596 ton pada 2010.
Menurut Zulhefi, produksi kakao kembali turun pada 2011 menjadi 465.809 ton, 2012 sebanyak 453.729 ton, dan pada tahun lalu menjadi 450.000 ton. "Produksi terus turun karena perubahan iklim yang ekstrem, lalu ada hama penyakit, tanaman banyak yang tua, dan tidak ada penyuluhan tanaman kakao," ujarnya dalam diskusi tentang kakao di JIExpo Kemayoran Jakarta, Selasa, 15 April 2014.
Zulhefi menuturkan pertama kali penanaman kakao secara massal di Indonesia terjadi pada kurun waktu 1980-an hingga 1995. Setelah itu, Indonesia sempat menjadi produsen kakao terbesar ketiga di dunia di bawah negara Pantai Gading dan Ghana.
Produksi biji kakao yang besar mengundang para eksportir biji kakao datang ke Indonesia. "Kemudian datang eksportir biji kakao seperti Olam, Armajaro, Cargill dan lain-lain, itu terjadi di tahun 1995-2010," kata dia. (Baca: Pemerintah Akan Hapus Bea Masuk Kakao)
Periode ekspor biji kakao berakhir saat pemerintah mengeluarkan aturan bea keluar yang memberatkan eksportir sehingga berdampak pada tumbuhnya industri pengolahan kakao di dalam negeri.
Kemudian pada periode 2010-2015 terjadi pengolahan industri kakao setengah jadi oleh BT Cocoa, Barry Callebaut, Cargill, Guang Chong di Batam, Mars, di Makassar. "Tahun 2015 ke depan kita harus menjadi industri makanan jadi cokelat. Karena supply tepung cokelat semakin banyak di depan. Monggo (Yogyakarta), Chocodot, Nestle, Unilever, Arnott's, dan Ceres," tuturnya.
PINGIT ARIA
Topik terhangat:
Pemilu 2014 | Jokowi | Pesawat Kepresidenan | MH370 | Prabowo
Berita terpopuler:
Siswa TK Internasional Diduga Alami Pelecehan
Jokowi dalam Soal Ujian, Pemerintah: Tak Disengaja
Konvensi Demokrat Sudah Antiklimaks
Berita terkait
Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif
10 jam lalu
Harga komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar fluktuatif, konsentrat tembaga dan seng masih naik pada periode Mei 2024.
Baca SelengkapnyaKemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor
13 jam lalu
Permendag nomor 3 tahun 2023 diklaim belum sempurna.
Baca SelengkapnyaTerkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara
5 hari lalu
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.
Baca SelengkapnyaPameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar
5 hari lalu
Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.
Baca SelengkapnyaMenteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah
5 hari lalu
Menteri Perdagangan melantik pejabat eselon I dan II. Dia berpesan agar siap menghadapi keadaan geopolitik Timur Tengah saat ini.
Baca SelengkapnyaKini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin
7 hari lalu
Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.
Baca SelengkapnyaKementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar
8 hari lalu
Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.
Baca SelengkapnyaKemendag Gelar Festival Hari Konsumen Nasional
12 hari lalu
Kementerian Perdagangan atau Kemendag menggelar festival untuk memperingati Hari Konsumen Nasional (Harkonas).
Baca SelengkapnyaKementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen
14 hari lalu
Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.
Baca SelengkapnyaZulhas: Barang Impor Bawaan Penumpang Akan Dibatasi Lewat Peraturan Menteri Keuangan
15 hari lalu
Zulhas mengatakan pembatasan barang impor bawaan penumpang nantinya akan diatur lewat Peraturan Menteri Keuangan.
Baca Selengkapnya