Harmoko Bantu Bos Sritex Lukminto Masuk Islam?  

Reporter

Editor

Abdul Malik

Selasa, 11 Februari 2014 11:53 WIB

Lukminto. Dok. TEMPO/Andry Prasetyo

TEMPO.CO, Sukoharjo - Pendiri dan pemilik pabrik tekstil PT Sri Rejeki Isman Textile (Sritex), Muhammad Lukminto, meninggal dunia pada 5 Februari 2014 di Singapura. Terlahir dengan nama Ie Djie Shin, Lukminto memeluk Islam sejak Mei 1995. Menteri Penerangan era Orde Baru, Harmoko, disebut berperan membantu Lukminto jadi mualaf. (Baca: Mengapa Bos Sritex Lukminto Masuk Islam?)

Pembimbing agama Lukminto yang sekaligus Ketua Pembinaan Mental PT Sritex, Ustad Muhammad Amir, mengatakan Lukminto memeluk Islam setelah mengaku bermimpi didatangi seseorang berjubah putih. Dia mengatakan tukang pijat Lukminto, Edi Santoso, menyatakan demikian karena kebetulan dia termasuk taat beribadah. (Baca juga: Taman Mewah Hiasi Area Makam Bos Sritex Lukminto)

“Begitu bangun, dia lantas bertanya maksud mimpi tersebut kepada tukang pijatnya. Dijawab bahwa itu pertanda Lukminto diminta masuk Islam,” katanya kepada Tempo ketika ditemui di rumahnya di Ngruki, Desa Cemani, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Minggu, 9 Februari 2014.

Masih belum yakin, Lukminto lantas bertanya arti mimpi tersebut kepada Harmoko. Lukminto dekat dengan Harmoko karena rumah ayah Lukminto di Kertosono bertetangga dengan rumah ayah Harmoko. “Pak Harmoko mengatakan hal serupa. Itu pertanda bahwa Lukminto diminta memeluk Islam,” ucap Ketua Pembina Yayasan Lailatul Qadr Sukoharjo tersebut. (Lihat juga: Bos Sritex Lukminto Pernah Dakwah ke Luar Negeri)

Setelah itu, Lukminto mantap memeluk Islam dengan dibimbing Muhammad Amir. Lukminto membaca dua kalimat syahadat pada Mei 1995 di Masjid Baitus Syukur di kompleks pabrik PT Sritex di Sukoharjo.

Selanjutnya, Amir mendampingi Lukminto dalam menjalankan syariat Islam. Misalnya, tiap Jumat mengajari salat, baik di rumah atau di pabrik. “Pak Lukminto juga beberapa kali naik haji dan menjalankan umrah,” katanya. Dia tiga kali mendampingi Lukminto naik haji, yaitu pada 1996, 1998, dan 2000. (Berita terkait: Lukminto Pernah Terima Teror lewat SMS)

Lukminto juga berperan dalam mengelola pondok pesantren, yaitu Pondok Pesantren Lailatul Qadr di dekat pabrik Sritex di Sukoharjo. “Ponpes itu didirikan Pak Harmoko. Pak Lukminto menjadi anggota Dewan Pembina Pondok Pesantren Lailatul Qadr bersama Pak Agung Laksono dan Wakil Bupati Sukoharjo,” ucapnya.

Amir mengatakan Lukminto sebenarnya berniat mengajaknya kembali melaksanakan umrah pada Februari ini bersama Panglima Daerah Militer Diponegoro Mayor Jenderal Sunindyo. "Oktober 2013, Pak Lukminto mengajak saya dan Pak Pangdam umrah ke Mekkah. Umrahnya Februari karena tidak panas," ucapnya. (Berita lain: Wiranto hingga Puan Maharani Melayat Lukminto)

Belum sempat terlaksana, Lukminto meninggal dunia pada 5 Februari 2014 pukul 21.40 waktu Singapura. Rencananya, jenazah Lukminto dimakamkan pada 16 Februari 2014 di pemakaman keluarga di Delingan, Karanganyar, Jawa Tengah.


UKKY PRIMARTANTYO (SURAKARTA)

Terpopuler :
Mengapa Bos Sritex Lukminto Masuk Islam?
Pejabat Kementerian Perdagangan Bekingi Importir Beras Vietnam
Bandara Wisata Silangit Butuh Dana Rp 200 Miliar
Februari Ini, Bos Sritex Lukminto Berniat Umrah

Berita terkait

Industri Tekstil Dukung Permendag Pengaturan Impor, Dukung Industri dan Ciptakan Lapangan Kerja

41 hari lalu

Industri Tekstil Dukung Permendag Pengaturan Impor, Dukung Industri dan Ciptakan Lapangan Kerja

Industri tekstil mengklaim industri pertekstilan menyerap banyak tenaga kerja terutama yang berpendidikan rendah sehingga patut dipertahankan.

Baca Selengkapnya

API Dukung Pembatasan Barang Impor: Bisa Dorong Peningkatan Utilitas Industri Tekstil Dalam Negeri

41 hari lalu

API Dukung Pembatasan Barang Impor: Bisa Dorong Peningkatan Utilitas Industri Tekstil Dalam Negeri

Ketua API Jemmy Kartiwa mendukung Permendag Nomor 3 Tahun 2024 yang intinya mengatur batas bawaan barang impor.

Baca Selengkapnya

Tekstil Hingga Perikanan Diprediksi Terdampak Resesi Jepang, Batu Bara dan Nikel Waspada

19 Februari 2024

Tekstil Hingga Perikanan Diprediksi Terdampak Resesi Jepang, Batu Bara dan Nikel Waspada

Ekonom Indef menyebut sejumlah sektor bakal terdampak oleh resesi yang melanda Jepang, tujuan ekspor terbesar keempat Indonesia.

Baca Selengkapnya

Fasilitas Kawasan Berikat: Menyelami Dukungan Penting bagi Industri Tekstil

4 Oktober 2023

Fasilitas Kawasan Berikat: Menyelami Dukungan Penting bagi Industri Tekstil

Bea Cukai memberikan jawaban terkait sejauh mana fasilitas kawasan berikat telah berdampak positif terhadap pertumbuhan perekonomian Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perindustrian Dorong Kinerja Industri Tekstil

27 Agustus 2023

Kementerian Perindustrian Dorong Kinerja Industri Tekstil

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus melakukan upaya meningkatkan kinerja industri tekstil dengan pelatihan dan pendidikan vokasi.

Baca Selengkapnya

Industri Tekstil Masih Tertekan, Menperin: Tapi Sekarang Level Tekanannya Berbeda

10 Mei 2023

Industri Tekstil Masih Tertekan, Menperin: Tapi Sekarang Level Tekanannya Berbeda

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita mengungkapkan subsektor industri tekstil dan produk tekstil (TPT) mesih tertekan akibat krisis global.

Baca Selengkapnya

Industri Tekstil dan Alas Kaki Masih PHK Karyawan, Menperin: Sedikit Sekali Kok

10 Mei 2023

Industri Tekstil dan Alas Kaki Masih PHK Karyawan, Menperin: Sedikit Sekali Kok

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan PHK terjadi karena perusahaan sedang melakukan diversifikasi produk.

Baca Selengkapnya

Menperin dan Luhut Sepakat Terus Beri Insentif untuk Industri Tekstil, Ini Sebabnya

10 Mei 2023

Menperin dan Luhut Sepakat Terus Beri Insentif untuk Industri Tekstil, Ini Sebabnya

Menperin Agus Gumiwang dan Menteri Luhut sepakat terus memberi memberi insentif untuk subsektor tekstil dan produk tekstil.

Baca Selengkapnya

Tren Ekspor Meningkat, Luhut: Pemerintah Siapkan Berbagai Insentif untuk Pelaku Industri Tekstil

9 Mei 2023

Tren Ekspor Meningkat, Luhut: Pemerintah Siapkan Berbagai Insentif untuk Pelaku Industri Tekstil

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menilai tren ekspor maupun impor produk tekstil Indonesia meningkat cukup tinggi setelah pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

320 Ribu Ton Tekstil Ilegal Impor Masuk RI, Produsen Serat dan Benang: Negara Kehilangan Pendapatan Rp 19 T

1 April 2023

320 Ribu Ton Tekstil Ilegal Impor Masuk RI, Produsen Serat dan Benang: Negara Kehilangan Pendapatan Rp 19 T

Ketua Umum APSyFI Redma Wirawasta mengungkap impor tekstil dan produk tekstil (TPT) ilegal melonjak sepanjang tahun lalu. Apa dampaknya?

Baca Selengkapnya