Ini Penyebab Freeport Akan Pecat Karyawan?  

Reporter

Editor

Muchamad Nafi

Rabu, 15 Januari 2014 10:14 WIB

ANTARA/Stringer/Spedy Paereng

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan tambang asal Amerika Serikat Freeport-McMoran Copper & Gold menyatakan terpaksa merumahkan para pekerjanya di Indonesia sebagai kompensasi atas kenaikan pajak ekspor Hal itu dinyatakan dalam keterangan pejabat serikat pekerja perusahaan itu, Selasa, 15 Januari 2014.

Pada Sabtu pekan lalu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengeluarkan aturan yang menangguhkan Freeport dan Newmont dari larangan ekspor mineral mentah. Namun, pemerintah menerapkan kenaikan pajak untuk membatasi ekspor konsentrat mineral dalam beberapa tahun mendatang.

Freeport telah berhenti mengekspor konsentrat tembaga dari Papua dan mencari kejelasan dari kebijakan baru itu. Perusahaan tersebut juga memerlukan izin ekspor baru untuk melanjutkan pengiriman.

Dalam aturan yang dikeluarkan pemerintah, pajak ekspor untuk konsentrat tembaga naik menjadi 25 persen dari 20 persen. Angka tersebut makin melonjak menjadi 60 persen pada akhir 2016.

"Dengan pajak ekspor 25 persen, pemberhentian karyawan tidak bisa dihindari," kata pejabat Serikat Pekerja Freeport Indonesia, Virgo Solossa, seperti dilansir Reuters.

"Freeport Indonesia pasti akan menekan biaya operasional melalui pemutusan hubungan kerja (PHK). Kami masih belum tahu jumlah pekerja yang akan di-PHK Freeport," ujarnya. Meski demikian, Chief Excutive Officer (CEO) Freeport Indonesia, Rozik Soetjipto, menyatakan belum ada rencana PHK. Freeport memiliki 24 ribu pekerja di Indonesia, termasuk para kontraktor dan staf.

Penghasil tembaga terbesar di Indonesia, Newmont, tetap melanjutkan pertambangannya di Batu Hijau seperti biasa. Sementara itu, perusahaan ini tetap menunggu pengumuman dari pemerintah. Newmont tidak memberi penjelasan mengenai ekspor tembaganya.

REUTERS I MARIA YUNIAR







Terpopuler:
Anas Ditahan, Dosen Unair Meminta Maaf
Mahfud Mengaku Heran Atas Pemilihan Akil Mochtar
Jokowi Kaget Blusukan 'Dikuntit' Caleg PDIP
Di Tahanan, Anas Urbaningrum Banyak Puasa
Perempuan Arab Saudi Dilarang Main Ayunan

Berita terkait

PT Freeport Indonesia Buka Lowongan Kerja untuk Tenaga Berpengalaman, Penempatan di Papua dan Gresik

1 hari lalu

PT Freeport Indonesia Buka Lowongan Kerja untuk Tenaga Berpengalaman, Penempatan di Papua dan Gresik

PT Freeport Indonesia membuka lowongan kerja untuk delapan posisi di Papua maupun Gresik, khusus bagi yang sudah berpengalaman

Baca Selengkapnya

Jokowi Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Freeport Lagi, Ini Sebabnya

5 hari lalu

Jokowi Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Freeport Lagi, Ini Sebabnya

Presiden Jokowi akhirnya memberikan perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga oleh PT Freeport Indonesia yang tadinya berakhir pada 31 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport Diperpanjang

5 hari lalu

Jokowi Sebut Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport Diperpanjang

Freeport beberapa kali menyuarakan harapan agar izin ekspor konsentrat tembaga tetap dibuka.

Baca Selengkapnya

Kemenperin Jamin Pengetatan Impor Tidak Bebani Industri Manufaktur

6 hari lalu

Kemenperin Jamin Pengetatan Impor Tidak Bebani Industri Manufaktur

Aturan pengetatan impor dijamin tidak bebani industri manufaktur. Pelaku industri alas kaki menganggap aturan memperumit birokrasi dalam memperoleh bahan baku dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

9 hari lalu

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

Sejumlah perusahaan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN membuka lowongan kerja pada bulan Mei 2024 ini

Baca Selengkapnya

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

10 hari lalu

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

Turki memutuskan hubungan dagang dengan Israel seiring memburuknya situasi kemanusiaan di Palestina.

Baca Selengkapnya

Bahlil Sebut Izin Freeport Diperpanjang sampai 2061, Tunggu Revisi PP Minerba

14 hari lalu

Bahlil Sebut Izin Freeport Diperpanjang sampai 2061, Tunggu Revisi PP Minerba

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan proses perpanjangan izin Freeport, yang habis pada 2041, hampir selesai.

Baca Selengkapnya

Produk Indonesia di Mesir Raup Transaksi Potensial Rp 253 Miliar, Didominasi Biji Kopi

19 hari lalu

Produk Indonesia di Mesir Raup Transaksi Potensial Rp 253 Miliar, Didominasi Biji Kopi

Nilai transaksi potensial paviliun Indonesia di Cafex Expo 2024, Mesir, capai Rp 253 milir. Didominasi oleh produk biji kopi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

21 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

21 hari lalu

Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

Didik mengingatkan agar pemerintah tidak menganggap enteng konflik Iran-Israel. Kebijakan fiskal dan moneter tak boleh menambah tekanan inflasi.

Baca Selengkapnya