Padam listrik di Bandara Soekarno - Hatta. ANTARA/Muhammad Deffa
TEMPO.CO, Jakarta - Bandara Soekarno-Hatta kembali mengalami gangguan listrik pada Senin, 11 November 2013. Menurut Manajer Umum PT Angkasa Pura II Soekarno-Hatta, Yudis Tiawan, gangguan listrik terjadi pada siang hari. "Namun berhasil diatasi dengan bantuan generator," kata dia kepada Tempo.
Menurut Yudis, peristiwa itu terjadi pukul 13.58. Hingga berita ini diturunkan, listrik utama dari PT PLN belum berfungsi sehingga masih digantikan oleh generator. Meski begitu, Yudis menjamin operasi bandara tidak terganggu. Jadwal penerbangan pun, kata dia, tidak ada yang tertunda. "Semua generator bekerja dengan baik, jumlahnya pun memadai," ujarnya.
Yudis mengaku saat ini manajemen Angkasa Pura II masih berkoordinasi dengan PLN untuk mencari penyebab masalah ini. "Sumber kerusakannya masih ditelusuri."
Peristiwa semacam ini bukan yang kali pertama terjadi di suatu bandara besar di Indonesia Pada 19 September 2013, listrik di Bandara Kuala Namu Medan Sumatera Utara putus. Direktur Utama PLN Nur Pamudji mengatakan listrik putus karena adanya masalah jaringan internal bandara. "Ibarat sekering di rumah yang anjlok," katanya.
Sedangkan gangguan listrik di Bandara Soekarno-Hatta juga pernah terjadi pada Desember 2012. Saat itu perangkat Uninterruptible Power Supply (UPS) bandara terbakar dan aliran listrik langsung terputus. Insiden tersebut hampir menyebabkan dua pesawat komersial Lion Air bertabrakan lantaran komunikasi dengan pemandu terputus.
Dirut InJourney Airports Siap Kelola Bandara IKN Jika Ditugaskan, Sudah Punya Gambaran Pengelolaan
10 hari lalu
Dirut InJourney Airports Siap Kelola Bandara IKN Jika Ditugaskan, Sudah Punya Gambaran Pengelolaan
Direktur utama InJourney Airports mengaku sudah punya gambaran pengelolaan bandara IKN jika nanti dijadikan bandara komersial dan dikelola oleh PT Angkasa Pura Indonesia
