IHSG Kembali ke Level 5.000

Jumat, 31 Mei 2013 17:21 WIB

TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Sentimen negatif bursa regional menjadi pemicu aksi jual di bursa deomestik. Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia hari ini terkoreksi 61,02 poin (1,19 persen) ke level 5.068,63. Setelah sempat wara wiri di level 5.200, indeks kini kembali ke level 5.000.

Analis dari PT Millenium Danatama Sekuritas, Probo Sujono, mengatakan berlanjutnya tekanan jual khususnya yang dilakukan investor asing membuat indeks kembali menutup akhir pekan dengan pelemahan. "Negatifnya bursa regional menjadi pemicu bagi asing untuk meneruskan tekanan jual."

Sejak sepekan terakhir, investor asing cenderung masih mengambil posisi defensif dan mengurangi portofolionya. Saham-saham berkapitalisasi besar menjadi sasaran aksi jual seperti Telkom Indonesia, Perusahaan Gas Negara, dan beberapa saham perbankan.

Menurut Probo, tekanan jual mulai terjadi sejak pemerintah mengumumkan penundaan kenaikan harga BBM bersubsidi ke akhir Juni. Dari situ pelaku pasar melihat fundamental ekonomi Indonesia dirasa bermasalah. "Terutama ancaman inflasi yang meningkat karena pengumuman harga BBM berdekatan dengan bulan puasa."

Secara teknikal, dalam dua hari perdagangan IHSG telah ditutup di bawah level support sehingga indeks mulai menunjukkan sinyal pelemahan lanjutan (bearish). Jika tidak diiringi sentimen positif, indeks akan terus menyusut dengan target level 4.985.

Saham yang berpindah tangan hari ini sebanyak 9,3 miliar lembar saham dengan volume Rp 13,5 triliun dengan frekuensi 214,9 ribu kali. Sebanyak 151 saham menguat, 137 saham turun, serta 80 lainnya tidak berubah. Asing mencatat penjualan bersih Rp 621,7 miliar.

Bursa Asia cenderung melemah hingga 17.00 WIB. Hang Seng melemah 0,41 persen, Strait Times melemah 0,61 persen, bursa Shanghai melemah 0,74 persen, dan bursa India turun 1,89 persen. Sementara Nikkei 225 naik 1,37 persen dan bura Korea naik 0,05 persen.

PDAT | M. AZHAR


Topik Terhangat:

Tarif Baru KRL
| Kisruh Kartu Jakarta Sehat | PKS Vs KPK | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah


Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu

7 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu

IHSG menutup sesi di level 7,328.1 atau +1,12 persen.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

1 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia menyebutkan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG melanjutkan pergerakan positifnya

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Ditutup Melemah di Sesi I, Saham ASII Paling Aktif Diperdagangkan

3 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Ditutup Melemah di Sesi I, Saham ASII Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG melemah di sesi pertama hari ini, menutup sesi di level 7,082.9 atau -0,22 persen.

Baca Selengkapnya

IHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan

5 hari lalu

IHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan

Dinamika kebijakan Bank Sentral Amerika diprediksi masih memberi pengaruh pada penurunan IHSG pekan depan

Baca Selengkapnya

Antam Bagi Dividen Rp 3 Triliun

7 hari lalu

Antam Bagi Dividen Rp 3 Triliun

PT Aneka Tambang Tbk. atau Antam (ANTM) akan membagikan dividen Rp 3,08 triliun.

Baca Selengkapnya

Laporkan Kinerja 2023, Laba Bersih Jasa Marga Capai Rp 6,8 Triliun

8 hari lalu

Laporkan Kinerja 2023, Laba Bersih Jasa Marga Capai Rp 6,8 Triliun

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. atau JSMR melaporkan kondisi kinerja perseroan selama tahun 2023 dengan laba bersih mencapai Rp 6,8 triliun.

Baca Selengkapnya

PT Timah Rombak Direksi untuk Perbaikan Bisnis

8 hari lalu

PT Timah Rombak Direksi untuk Perbaikan Bisnis

PT TIMAH Tbk melakukan perombakan direksi melalui RUPST. Berharap bisa memperbaiki bisnis perusahaan.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah di Sesi I, Saham BBRI Paling Aktif Diperdagangkan

9 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah di Sesi I, Saham BBRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG melemah di sesi pertama Rabu, 8 Mei 2024, menutup sesi pertama di level 7,097,7.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

9 hari lalu

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

Tren harga beberapa saham besar menurun, investasi di reksa dana saham pun terdampak.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Melemah ke Level 7.128,7, Berikut Saham yang Aktif Diperdagangkan

10 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Melemah ke Level 7.128,7, Berikut Saham yang Aktif Diperdagangkan

IHSG ditutup di level 7.128,7 atau turun 0,09 persen dibanding kemarin.

Baca Selengkapnya