TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) tahun ini menargetkan peningkatan jumlah auditor forensik baru sebanyak 50 orang. Jika tercapai, total auditor forensik pada akhir tahun nanti akan mencapai 180 orang.
"Sesuai kemampuan anggaran tahun ini, kami menargetkan sertifikasi auditor forensik baru sebanyak 50 orang," kata Kepala BPKP Mardiasmo kepada Tempo, di Jakarta, Kamis, 11 April 2013. Ia tak bersedia menyebutkan besaran anggaran yang dimaksud. "Saya tidak tahu persis jumlahnya, tapi kemampuannya hanya untuk 50 auditor forensik baru."
Ia menjelaskan, saat ini tersedia 130 auditor forensik yang telah mendapat sertifikasi. Sebagian besar, 103 orang, bertugas di BPKP. Sebanyak 14 orang di Kementerian Pekerjaan Umum dan sisanya tersebar di kementerian lain.
Selama dua hari ini, Lembaga Sertifikasi Profesi Auditor Forensik yang didirikan oleh BPKP, Kejaksaan Agung, dan Polri menyiapkan wadah bagi para auditor forensik Indonesia. Wadah yang dimaksud, Asosiasi Auditor Forensik Indonesia, akan dibentuk dalam Musyawarah Nasional LSPAF yang digelar pada Kamis dan Jumat ini.
Pembentukan asosiasi ini, Mardiasmo menambahkan, bertujuan untuk menjawab kebutuhan tenaga ahli di bidang akuntansi forensik yang kompeten dan profesional. "Ke depan diharapkan dapat mengungkap kasus-kasus kecurangan pengelolaan keuangan negara sesuai bidangnya ketika diminta menjadi saksi ahli dalam pembuktian di pengadilan," ujarnya.
AYU PRIMA SANDI
Berita terpopuler
Waskita Karya Garap Renovasi Masjidil Haram
Dahlan Iskan Akan Bentuk BUMN Khusus Outsourcing
Regulasi Mobil Murah Kembali Tertahan
Selandia Baru Minati Manggis dari Indonesia
Dolar Masih Melemah, Rupiah Melesat 30 Poin
Berita terkait
Audit Tata Kelola Sawit dari Hulu sampai Hilir, BPKP Libatkan Kejagung, Kemenkeu hingga Polri
1 Juli 2022
BPKP tengah menyusun gambaran umum audit tata kelola industri sawit di Indonesia. Meliputi apa saja audit tersebut?
Baca SelengkapnyaKisruh Sriwijaya - Garuda, Menhub Setuju Audit BPKP
11 November 2019
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyetujui proses audit kerja sama Sriwijaya Air dan Garuda Indonesia Group oleh BPKP.
Baca SelengkapnyaYusril Minta Perjanjian Kerja Sama Garuda-Sriwijaya Diaudit
11 November 2019
Kuasa hukum dan pemegang saham Sriwijaya Air, Yusril Ihza Mahendra meragukan pengelolaan manajemen Sriwijaya oleh Garuda selama setahun terakhir.
Baca SelengkapnyaSiap Audit Perjanjian Garuda-Sriwijaya, BPKP: Satu Hari Juga Bisa
10 November 2019
Jika diminta, BPKP siap mengaudit perjanjian kerja sama anak perusahaan Garuda Indonesia dengan maskapai Sriwijaya Air.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Tanggapi Pemborosan Biaya Perjalanan Dinas 25,4 M
19 September 2019
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berjanji untuk mengkaji pengelolaan dana perjalanan dinas PNS secara lebih komprehensif.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Tantang Milenial Bikin Aplikasi Ini Untuk Pemerintah
19 Agustus 2019
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan anak muda milenial memiliki peluang untuk membantu pemerintah
Baca SelengkapnyaMenhub Budi Karya Minta Lion Air Perbaiki SOP dan Kualitas SDM
22 November 2018
Menteri Peruhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan pihaknya telah merampungkan audit khusus yang dilakukan terhadap Lion Air.
Baca SelengkapnyaKemenhub Buka-bukaan Hasil Audit Spesial Lion Air
8 November 2018
Kementerian Perhubungan, Kushandono mengatakan sudah melakukan spesial audit terhadap 117 pesawat Lion Air.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani: Audit BPKP tentang BPJS Kesehatan Keluar Pekan Depan
10 Agustus 2018
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan audit internal BPKP tentang status keuangan BPJS Kesehatan bakal keluar pekan depan.
Baca SelengkapnyaHarry Azhar: Indonesia akan Jadi Model Audit Forest
25 Oktober 2016
Menurut Harry, satu dari fokus bahasan dalam pertemuan itu terkait kebakaran hutan.
Baca Selengkapnya