TEMPO.CO, Tangerang - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta dukungan rakyat untuk bisa memberantas makelar tanah. Sebab, akibat makelar tanah, banyak program pembangunan yang terhambat karena sulitnya membebaskan lahan.
"Kita banyak sekali merugi," kata Presiden dalam konferensi pers usai rapat koordinasi terbatas bidang perhubungan dan pekerjaan umum di Kantor PT Angkasa Pura II (Persero), Kompleks Bandara Soekarno-Hatta.
Presiden menumpahkan kekesalannya karena masih banyak makelar tanah yang menghambat pembangunan. Setidaknya dua kali kepala negara meminta dukungan rakyat untuk menyelesaikan masalah makelar tanah ini dalam konferensi pers tersebut.
"Banyak sekali kaum makelar yang menghambat (pembangunan). Untuk kepentingan pribadinya, bukan kepentingan rakyat," kata dia.
Program-program pembangunan, baik pembangunan bandara, pelabuhan, jalan, waduk, jembatan, dan sarana lainnya akhirnya terpaksa kandas. Masalah pembebasan lahan juga dituding Yudhoyono sebagai biang yang membuat infrastruktur Indonesia tertinggal dari negara-negara lain.
"Kita tertinggal dari negara-negara lain yang terus mengembangkan infrastrukturnya sehingga ekonominya pun tumbuh dan kesejahteraan rakyat bisa meningkat. Kita bisa seperti itu dengan catatan pembebasan lahan ini kita sukseskan bersama-sama," kata dia.
Yudhoyono pun mengajak semua pihak, baik rakyat, jajaran pemerintah pusat maupun daerah, hingga perusahaan swasta maupun badan usaha milik negara, untuk bekerja sama menyelesaikan masalah pembebasan lahan sebaik mungkin.
"Yang penting rakyat tidak dirugikan, tetapi pembangunan jalan. Kalau untuk kepentingan publik, rakyat tidak dirugikan, bahkan mendapat imbalan yang baik, maka semestinya program pemerintah didukung," katanya.
Dia pun menjanjikan peraturan presiden tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum akan segera dikeluarkan. Peraturan ini juga dijanjikan lebih baik dari segi instrumen dan aturan. "Tetapi semua bisa tidak menyelesaikan masalah manakala pembebasan lahan tidak berjalan efektif," katanya.
Ketika diwawancara terpisah, Kepala Badan Pertanahan Nasional, Hendarman Supandji, juga mengakui mafia tanah turut menghambat pembangunan. "Tentu harus ada usaha, mencari solusi, agar rakyat yang harganya sudah sesuai tidak kemasukan pihak ketiga (mafia) sehingga harganya ditinggikan," kata dia.
Presiden, menurut Hendarman, meminta ada pembahasan lintas kementerian terkait hal ini. Juga akan ada kerja sama dengan penegak hukum di bawah koordinasi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Djoko Suyanto. "Sekarang apakah bisa dikategorikan sebagai pemerasan, nanti harus bersama-sama dengan para penegak hukum," kata mantan jaksa agung ini.
ARYANI KRISTANTI
Berita terkait
Bertemu Jokowi Bahas IKN, AHY Instruksikan Pembebasan Lahan untuk Percepat Investasi Tak Asal Gusur
2 hari lalu
AHY mengaku telah membahas progres perkembangan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Baca SelengkapnyaAHY: Sesuai Arahan Jokowi, Tak Boleh Ada Korban dalam Pembebasan Tanah di IKN
2 hari lalu
Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mengungkapkan pesan Presiden Jokowi mengenai pembebasan lahan di IKN yang tidak boleh menimbulkan korban.
Baca SelengkapnyaOmbudsman Minta OIKN Hati-hati di Pembebasan Lahan Warga Kawasan IKN
34 hari lalu
Ombudsman meminta Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) hati-hati dalam pembebasan lahan warga di kawasan IKN.
Baca SelengkapnyaKebun Pisang Dilewati Proyek Jalan Tol IKN, Warga Mengaku Dibayar Rp 25 Ribu per Rumpun
41 hari lalu
Suhar, warga Desa Pemaluan, Penajem Paser Utara, Kalimantan Timur, bercerita soal kebun pisangnya yang terdampak proyek tol di IKN
Baca SelengkapnyaTol IKN Seksi 6A dan 6B Masih Tersandung Pembebasan Lahan
27 Februari 2024
Kepala Satgas Pelaksanaan Pembangunan IKN Nusantara menyebut Pembangunan jalan bebas hambatan atau Jalan Tol Seksi 6A dan 6B masih terkendala pembebasan lahan.
Baca SelengkapnyaLMAN Kucurkan Rp 1,43 Trilun untuk Pembebasan Lahan di IKN, Ini Rinciannya
24 Januari 2024
LMAN sepanjang tahun 2023 telah menggelontorkan dana sebesar Rp 1,426 triliun untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
Baca SelengkapnyaCerita di Balik Pembangunan Flyover Cisauk, Dibiayai APBD Kabupaten Tangerang Rp 200 Miliar
10 Januari 2024
Flyover Cisauk diklaim sebagai proyek jembatan layang pertama di Indonesia yang seluruhnya dibiayai oleh pemerintah daerah.
Baca SelengkapnyaKemenhub Targetkan Jalur Kereta Ganda Cicalengka Rampung Pertengahan 2024
6 Januari 2024
Dirjen Perkeretaapian Kemenhub memastikan, pembangunan double track di Cicalengka rampung pada pertengahan tahun ini.
Baca SelengkapnyaKaleidoskop 2023: Sodetan Ciliwung Rampung Usai Mandek 6 Tahun dan Tantangan Anies
28 Desember 2023
Rampungnya sodetan ciliwung juga membuat perhatian publik langsung terbetot kepada Anies Baswedan
Baca SelengkapnyaPembebasan Lahan Tol Kediri-Kertosono di Kabupaten Kediri Tinggal 2 Persen
27 November 2023
Pembebasan lahan untuk pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) Tol Kediri- Kertosono yang ada di wilayah Kabupaten Kediri hampir rampung.
Baca Selengkapnya