TEMPO.CO, Depok - Pembangunan ruas tol Cinere-Jagorawi (Cijago) akan berlanjut ke seksi kedua. Pemegang konsesi, PT Translingkar Kita Jaya, akan segera memulai pembangunan tahap berikutnya. "Pembangunan struktur akan dimulai akhir Mei atau awal Juni nanti," kata Direktur Utama Translingkar Bambang Hartanto kepada Tempo, di Depok, Jawa Barat, Rabu, 18 April 2012.
Jalan bebas hambatan Cijago seksi kedua ini merupakan sambungan dari seksi pertama yang menghubungkan tol Jagorawi dengan Jalan Raya Bogor. Seksi pertama sepanjang 3,7 kilometer telah beroperasi sejak 27 Januari 2012 lalu. Selanjutnya, seksi kedua akan dimulai dari Jalan Raya Bogor sampai Kukusan, Beji, sepanjang 5,5 kilometer.
Bambang menjelaskan, untuk memulai pengerjaan struktur tol tersebut, perusahaan tidak akan menunggu proses pembebasan lahan rampung. Saat ini, lahan yang telah bebas baru 50 persen dari total 56,34 hektare yang diperlukan dan meliputi 1.364 bidang tanah. "Kami kerjakan dulu lahan yang sudah bebas, sambil menunggu yang lain," katanya.
Bambang mentargetkan, tahun ini pembebasan lahan bisa mencapai 75 persen, yaitu sampai Jalan Raya Margonda. Dana pembebasan tanah dari pemerintah sudah cair.
Pada akhir Mei, konstruksi akan dimulai dengan membangun jembatan yang menyeberangi Jalan Raya Bogor dan bagian ruas tol di sepanjang lahan yang sudah bebas. Nantinya, posisi jalan tol berada di bawah Jalan Raya Bogor. Hal serupa juga akan terjadi ketika jalan tol ini "melintas" Jalan Margonda Raya. "Tolnya di bawah, mirip seperti tol di Simatupang dan Pasar Rebo," katanya.
Bambang mengatakan, jembatan konstruksi dikerjakan terlebih dulu karena memerlukan waktu yang cukup lama. Ruas tol Cijago seksi kedua ini ditargetkan selesai akhir 2013 mendatang. Sebab, berdasarkan pengalaman seksi satu, pengerjaan struktur jembatan perlu waktu lama.
ILHAM TIRTA
Berita terkait
Sengketa Tol Desari, Pengadilan Panggil Tommy Soeharto dan Pemerintah Hari Ini
7 Juni 2021
PN Jakarta Selatan pada hari ini memanggil Tommy Soeharto dan pemerintah untuk pembacaan gugatan atas sengketa pembangunan Tol Desari.
Baca SelengkapnyaDigugat Tommy Soeharto, Kementerian PUPR: Hak Warga Negara
29 Januari 2021
PUPR menganggap gugatan Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto dalam proyek Jalan Tol Depok-Antasari (Desari) merupakan hal yang wajar.
Baca SelengkapnyaPUPR Jelaskan Tanah Tommy Soeharto di Proyek Tol Desari Berstatus Lahan Sengketa
29 Januari 2021
PUPR menjelaskan status lahan milik Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto dalam proyek Jalan Tol Depok-Antasari (Desari).
Baca SelengkapnyaTanggapi Gugatan Tommy Soeharto, Kementerian Agraria: Wajar-wajar Saja
26 Januari 2021
Kementerian Agraria dan Tata Ruang memandang gugatan Tommy Soeharto terkait proyek Jalan Tol Depok-Antasari (Desari) merupakan hal yang wajar.
Baca SelengkapnyaBos CMNP: Kami Tak Ada Sangkut Paut dengan Gugatan Tommy Soeharto
26 Januari 2021
Direktur Utama CMNP Fitria Yusuf mengatakan perusahaannya tidak memiliki kaitan terkait gugatan Tommy Soeharto.
Baca SelengkapnyaSoal Gugatan Tommy Soeharto, Bos CMNP: Pembebasan Lahan Akses, Domain Pemerintah
25 Januari 2021
Direktur Utama CMNP Fitria Yusuf menanggapi gugatan Tommy Soeharto terhadap anak usahanya, PT Citra Waspphutowa, terkait Jalan Tol Depok-Antasari.
Baca SelengkapnyaKata Bos CMNP Soal Gugatan Tommy Soeharto terhadap Anak Usaha Perseroan
25 Januari 2021
Direktur Utama CMNP Fitria Yusuf menanggapi gugatan Tommy Soeharto terhadap anak usahanya, PT Citra Waspphutowa, terkait proyek Tol Depok-Antasari.
Baca SelengkapnyaTol Depok-Antasari Seksi 2 Resmi Dibuka, Tarif Masih Gratis
3 Juli 2020
Setelah beberapa kali mundur dari target, pengoperasian jalan tol Depok-Antasari Seksi 2 yakni ruas Brigif-Sawangan, resmi dilaksanakan hari ini.
Baca SelengkapnyaProyek Jalan Tol Depok-Antasari Dihentikan Sementara
10 Oktober 2019
Kelanjutan konstruksi jalan tol akan menunggu evaluasi dari Komite Keselamatan Konstruksi (K2).
Baca SelengkapnyaWarga Limo Depok Blokir Tol Desari Seksi II, Ini Penyebabnya
13 Mei 2019
Pembangunan Tol Desari atau Depok - Antasari Seksi II memancing kemarahan warga kompleks Villa Santika 2, Grogol, Limo, Kota Depok.
Baca Selengkapnya