BPS: BBM Naik, Inflasi Naik 0,9 Persen  

Reporter

Editor

Rabu, 1 Februari 2012 20:45 WIB

TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pusat Statistik telah selesai melakukan simulasi kenaikan harga BBM Januari ini. Berdasarkan simulasi BPS, inflasi dapat bergerak lebar di antara kisaran 0,5 – 0,9 persen.

“Kalau kenaikan BBM jadi dilakukan, tentu potensi inflasi yang akan terjadi lebih besar,” kata Deputi Bidang Statistik Sosial BPS Djamal, Rabu, 1 Februari 2012.

Jika harga premium dinaikkan Rp 1.000, inflasi akan naik sebesar 0,5-0,6 persen sebagai dampak langsung. Sementara itu, jika harga premium dinaikkan Rp 1.500, inflasi akan naik sebesar 0,8-0,9 persen.

Sebagai dampak tidak langsung, inflasi akan kembali naik sekitar 1 – 1,5 kali dari inflasi langsung. “Anda bisa menghitung sendiri, kalau efeknya hanya satu kali, inflasinya bisa mencapai satu persen,” kata Djamal. Dampak dari kenaikan BBM ini akan terasa setelah 1 – 2 bulan kebijakan dilaksanakan.

Setelah ada kenaikan harga premium, pengusaha transportasi ataupun makanan harus menyesuaikan harga penjualan mereka. Untuk pembatasan BBM, BPS belum melakukan simulasi. Pembatasan BBM diakui jauh lebih sulit untuk dihitung.

BPS membutuhkan data jumlah kendaraan pribadi yang terkena pembatasan secara rinci. Selain itu, dibutuhkan pula data konsumsi BBM di setiap daerah. “Selain itu, harus diketahui juga berapa yang akan pindah ke pertamax, kendaraan umum, ataupun melakukan konversi ke gas.”

Terkait kenaikan tarif dasar listrik yang akan diberlakukan mulai 1 April 2012, Djamal juga telah melakukan simulasi. BPS, bersama Bank Indonesia dan Universitas Indonesia pada tahun 2011, memperkirakan peningkatan inflasi sebesar 0,18 akibat kenaikan tarif dasar listrik (TDL) sebesar 10 persen. Serupa dengan kenaikan harga BBM, dampak tidak langsung yang akan ditimbulkan mencapai 1-1,5 kali.

Apabila kenaikan dua rencana kebijakan tersebut dilakukan bersamaan pada 1 April sesuai dengan nota Menteri Keuangan, akan ada dampak tambahan beban inflasi yang ditimbulkan. Djamal enggan merinci berapa besaran inflasi yang terjadi jika dua kebijakan tersebut dilaksanakan bersamaan. “Silakan hitung sendiri,” katanya.

Djamal memperkirakan, target inflasi sebesar 5,3 persen yang ditetapkan pemerintah dapat tercapai. “Kalau situasinya tetap sama seperti tahun 2011, target inflasi mungkin saja tercapai.”

Ia berpendapat, meskipun BBM atau TDL naik, masih ada selisih dua persen dari target inflasi pemerintah tersebut. Ketahanan pangan menjadi catatan penting agar inflasi tetap terjaga seperti tahun lalu.

Selain itu, ia juga mengingatkan efek psikologis yang mungkin terjadi di masyarakat akibat belum jelasnya kebijakan pembatasan BBM hingga saat ini. “Secara psikologis bisa saja ada penimbunan BBM karena masyarakat belum mendapat kejelasan,” kata Djamal.

SUBKHAN

Berita terkait

Mengenal Apa itu inflasi, Jenis, dan Dampaknya

17 Oktober 2023

Mengenal Apa itu inflasi, Jenis, dan Dampaknya

Inflasi adalah istilah yang merujuk pada kondisi di mana harga barang mengalami kenaikan. Berikut dampak yang ditimbulkan karena inflasi.

Baca Selengkapnya

Inflasi Mei 2023 4,00 Persen, BPS Catat Biaya Transportasi Penyumbang Terbesar

5 Juni 2023

Inflasi Mei 2023 4,00 Persen, BPS Catat Biaya Transportasi Penyumbang Terbesar

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi tahunan pada Mei 2023 mencapai 4,00 persen (year-on-year/yoy) pada Mei 2023.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Tiga Cara Hadapi Inflasi Musuh Dunia, Kemnaker Pastikan BSU Cair Pekan Depan

1 Oktober 2022

Terpopuler Bisnis: Tiga Cara Hadapi Inflasi Musuh Dunia, Kemnaker Pastikan BSU Cair Pekan Depan

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis Jumat kemarin, dimulai dari tingginya inflasi telah menjadi musuh bersama di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya

Prediksi Inflasi September 1,45 Persen, Indef: Penyebabnya Harga BBM, Pangan dan Angkot Naik

30 September 2022

Prediksi Inflasi September 1,45 Persen, Indef: Penyebabnya Harga BBM, Pangan dan Angkot Naik

Indef memperkirakan tingkat inflasi Indeks Harga Konsumen pada September 2022 mencapai 1,45 persen secara bulanan (month to month/mtm).

Baca Selengkapnya

The Fed Naikkan Suku Bunga, IHSG Sesi Pertama Ditutup Menguat

16 Juni 2022

The Fed Naikkan Suku Bunga, IHSG Sesi Pertama Ditutup Menguat

IHSG melambung tinggi di sesi pertama perdagangan hari ini di level 7.120,6.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap Indonesia Masih Bisa Jaga dan Kendalikan Inflasi

10 Juni 2022

Jokowi Ungkap Indonesia Masih Bisa Jaga dan Kendalikan Inflasi

Jokowi menyebut Indonesia masih dapat mengendalikan inflasi

Baca Selengkapnya

Redam Lonjakan Inflasi, Berapa Angka Ideal Kenaikan Suku Bunga Bank Indonesia?

22 Mei 2022

Redam Lonjakan Inflasi, Berapa Angka Ideal Kenaikan Suku Bunga Bank Indonesia?

Bank Indonesia atau BI harus meredam lonjakan inflasi dengan menaikkan suku bunga acuan.

Baca Selengkapnya

Kemenko Perekonomian Ungkap Kebijakan Redam Dampak Badai Inflasi Global

12 Mei 2022

Kemenko Perekonomian Ungkap Kebijakan Redam Dampak Badai Inflasi Global

Iskandar Simorangkir mengatakan pemerintah telah berancang-ancang mencegah dampak badai inflasi.

Baca Selengkapnya

Saran Ekonom agar Inflasi Indonesia Mencapai Target Bank Indonesia

4 Februari 2022

Saran Ekonom agar Inflasi Indonesia Mencapai Target Bank Indonesia

Nauli Desdiani mengimbau pemerintah agar menaikkan stimulus fiskal dalam rangka mencapai target inflasi.

Baca Selengkapnya

Mendagri : 21 Kabupaten Belum Bentuk Tim Pengendali Inflasi

22 Januari 2018

Mendagri : 21 Kabupaten Belum Bentuk Tim Pengendali Inflasi

21 kabupaten dan kota belum membentuk Tim Pemantauan dan Pengendali Inflasi Daerah (TPID).

Baca Selengkapnya