TEMPO Interaktif, Jakarta - Ketua Umum Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia Gunadi Sindhuwinata memperkirakan penjualan sepeda motor akan mencapai 10 juta unit pada 2013. Proyeksi ini sejalan dengan perkiraan peningkatan pendapatan per kapita masyarakat dan pertumbuhan ekonomi.

"Proyeksi kami sampai 2015 berada di 12 juta unit. Jadi pada 2013 saya kira harusnya sudah 10 juta unit. Kenyataannya tahun ini kami bisa capai mendekati 8,4 juta unit," ujar Gunadi, Selasa, 27 September 2011.

Khusus untuk tahun ini pasar sepeda motor diperkirakan mencapai 8,22 juta unit dan naik tahun depan menjadi 9,04 juta unit. Sedangkan pasar kendaraan roda dua pada 2013 hingga 2015 masing-masing mencapai 9,9 juta unit, 10,94 juta unit, dan 12,03 juta unit.

Proyeksi ini dengan asumsi pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 6 persen lebih, sesuai dengan target pemerintah. Dengan pendapatan per kapita yang mencapai US$ 3.900 akan terus meningkat ke depan.

Pasar sepeda motor juga akan booming mengingat pola konsumsi masyarakat Indonesia yang menjadikan kendaraan bermotor roda dua sebagai kebutuhan utama rumah tangga. Setelah itu baru menyusul kebutuhan lain seperti televisi, lemari pendingin, mesin cuci, penyejuk udara, dan mobil.

Untuk jenis pangsa pasar sepeda motor berkapasitas mesin 100-125 cc, dinilai Gunadi paling banyak diminati. Sebab, selain hemat, jenis motor ini juga masih bisa mengkonsumsi bahan bakar minyak Premium bersubsidi.

Secara regional pertumbuhan sepeda motor di ASEAN akan mencapai 10 juta tahun ini dengan sumbangan terbesar oleh Indonesia. Adapun rasio sepeda motor dengan jumlah penduduk Indonesia mencapai 1:5.

Dari nilai pembiayaan sepeda motor yang tumbuh 10,44 persen tahun 2009, rasio kredit macetnya masih minim atau sekitar 2 persen. Dengan begitu ia tidak khawatir akan terjadi bubble dalam pemberian kredit.

Bila dibandingkan dengan penjualan sepeda motor di Cina dan India masing-masing mencapai 32,9 juta unit dan 9,8 juta unit, pasar di Indonesia masih lebih rendah. Adapun total pembiayaan sepeda motor dunia mencapai 56,4 juta unit. Sementara pasar motor di ASEAN mencapai 8,486 juta unit.

FEBRIANA FIRDAUS