Laksamana Terima Pengunduran Diri Direksi BNI

Reporter

Editor

Sabtu, 6 Desember 2003 18:13 WIB

TEMPO Interaktif, Nusa Dua: Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Laksamana Sukardi membenarkan sejumlah direksi PT Bank Negara Indonesia Tbk telah mengajukan pengunduran diri beberapa waktu lalu. Dia menyatakan menerima pengunduran diri tersebut. "Kami terima pengunduran itu, kalau masih baik, dan lulus ujian di BI (fit and proper test) bisa diangkat lagi. Nggak ada masalah," paparnya dalam jumpa pers seusai menyampaikan pidato dalam The Euromoney Indonesia Investors Conference di Nusa Dua, Bali, Sabtu (6/12). Namun dia membantah pengunduran diri itu atas desakan Kantor Kementerian BUMN. "Saya tidak menyarankan mereka mundur. Itu inisiatif mereka sendiri," ujarnya. Seperti diberitakan Koran Tempo (Sabtu, 6/12), Direktur Kepatuhan Mohamad Arsjad, Direktur Pengendalian Risiko Binsar Pangaribuan, dan Direktur Treasury Rachmat Wiriatmadja, disebut-sebut bakal mengundurkan diri.Ditemui dalam acara yang sama, Wakil Direktur Utama BNI Arwin Rasyid menolak memberikan keterangan, apakah dia akan menyusul langkah sejumlah direktur tersebut. "Sori, kali ini saya banyak diam," ucapnya. Dia juga menyatakan siap apabila Kementerian BUMN meminta dirinya "menetap" di BNI. "Saya ini profesional," tutur Arwin, "Kalau diminta berkarier, tentu saya akan berkarya." Lebih lanjut Laksamana menegaskan, pihaknya sudah meminta pihak kepolisian supaya menindak siapa saja yang telibat dalam kasus pembobolan kredit fiktif BNI senilai Rp 1,7 triliun itu. "Kalau tidak ditindak habis, kita tidak akan pernah keluar dari kasus seperti ini," ujarnya. Menko Perekonomian Dorodjatun Kuntjoro-Jakti menambahkan, menangkap para pelaku pembobolan BNI saja tidak cukup. "Tapi uang itu harus kembali," katanya seraya menambahkan bahwa ada kelemahan pada mekanisme pengawasan internal BNI. Hanya saja kemudian Menko Dorodjatun mengingatkan agar media massa dan masyarakat tidak mendramatisir kasus BNI. "Jangan cepat-cepat mengangkat persoalan di tingkat teknis menjadi sesuatu yang normatif," ujarnya, berpesan. "Perhatikan pergerakan saham di lantai bursa, juga tidak terguncang gara-gara kasus ini." Anne L. Handayani - Koran Tempo

Berita terkait

PKB Ajukan Gugatan Sengketa Pileg karena Kehilangan Satu Suara di Halmahera Utara, Ini Alasannya

2 menit lalu

PKB Ajukan Gugatan Sengketa Pileg karena Kehilangan Satu Suara di Halmahera Utara, Ini Alasannya

Dalam sidang sengketa Pileg, PKB meminta KPU mengembalikan suara partainya yang telah dihilangkan.

Baca Selengkapnya

Tanggal Merah Mei 2024, Hari Libur Apa Saja?

8 menit lalu

Tanggal Merah Mei 2024, Hari Libur Apa Saja?

Pada Mei 2024, ada beberapa hari libur atau tanggal merah

Baca Selengkapnya

Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

13 menit lalu

Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

Bisakah penyakit Lyme akibat gigitan serangga disembuhkan? Tentu saja asal tak terlambat diobati karena komplikasinya beragam.

Baca Selengkapnya

Kata Gibran Soal Persentase Komposisi Susunan Menteri di Kabinet Prabowo

23 menit lalu

Kata Gibran Soal Persentase Komposisi Susunan Menteri di Kabinet Prabowo

Sejumlah partai di luar koalisi pengusung Prabowo-Gibran telah menyatakan akan bergabung dengan pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

26 menit lalu

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

Keputusan menurunkan status bandara di Palembang dinilai berdampak negatif terhadap pertumbuhan industri parawisata di Sumsel.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

44 menit lalu

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan telah terjadi perkelahian sesama kelompok WNI di Korea Selatan persisnya pada 28 April 2024

Baca Selengkapnya

Legislator Minta Kapal Ikan Non-Tuna di Pelabuhan Benoa Segera Direlokasi

52 menit lalu

Legislator Minta Kapal Ikan Non-Tuna di Pelabuhan Benoa Segera Direlokasi

Komisi VI DPR dukung percepatan pembangunan Bali Maritime Tourism Hub

Baca Selengkapnya

International Golo Mori Jazz 2024 Padukan Musik dengan Keindahan Laut dan Bukit

59 menit lalu

International Golo Mori Jazz 2024 Padukan Musik dengan Keindahan Laut dan Bukit

Penonton International Golo Mori Jazz 2024 bisa menikmati musik jazz di antara keindahan pantai dan bukit di Golo Mori, Manggarai Barat.

Baca Selengkapnya

Gapki Tanggapi Target Pemerintah soal Pemutihan Lahan Sawit pada September 2024

1 jam lalu

Gapki Tanggapi Target Pemerintah soal Pemutihan Lahan Sawit pada September 2024

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia atau Gapki tanggapi soal target pemerintah menyelesaikan pemutihan hutan di lahan sawit September 2024.

Baca Selengkapnya

Tinggi Gula dan Asam, Siapa Saja yang Harus Menghindari Nanas?

1 jam lalu

Tinggi Gula dan Asam, Siapa Saja yang Harus Menghindari Nanas?

Buah nanas memang kaya vitamin dan mineral. Tapi tak semua orang bisa leluasa memakan buah ini. Berikut yang sebaiknya menghindari.

Baca Selengkapnya