Pendapatan Masyarakat Indonesia Naik 13,9 Persen  

Reporter

Editor

Senin, 7 Februari 2011 17:58 WIB

Industri pakaian jadi. TEMPO/Prima Mulia
TEMPO Interaktif, Jakarta -Pendapatan Nasional Bruto (PNB) perkapita masyarakat Indonesia selama 2010 meningkat sebesar 13,9 persen dibanding tahun sebelumnya. PNB perkapita saat ini mencapai Rp 26,3 juta, atau setara dengan US$ 2.920,1.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Badan Pusat Statistik, Rusman Heriawan, Senin (07/01). "Penghitungan produk nasional bruto perkapita berbeda dengan penghitungan produk domestik bruto perkapita," kata Rusman.

Perbedaannya, pada penghitungan produk nasional bruto perkapita, mereka hanya menghitung pendapatan warga Indonesia. Sedangkan pada penghitungan produk domestik bruto perkapita, penghasilan warga asing yang bekerja di Indonesia juga turut dihitung.

Rusman menjelaskan, PNB perkapita masyarakat Indonesia pada 2010 besarnya mencapai Rp 26,3 juta atau US$ 2.920,1. PNB perkapita tersebut naik sekitar 13,9 persen dibanding tahun sebelumnya, yang besarnya Rp 23,1 juta atau US$ 2.267,3. Sedangkan PNB perkapita pada 2008 lalu besarnya Rp 20,7 juta atau US$ 2.165,5.

Nilai pendapatan nasional bruto perkapita tersebut lebih kecil dibanding pendapatan domestik bruto perkapita. Menurut Rusman, pada 2010, pendapatan domestik bruto perkapita mencapai Rp 27 juta atau US$ 3.004,9. Tahun sebelumnya, pendapatan domestik bruto perkapita hanya Rp 23,9 juta atau US$ 2.349,6.

AHMAD RAFIQ

Berita terkait

Kebijakan Uji KIR gratis, Pemkot Tangsel Berpotensi Kehilangan PAD Hingga Rp 2 M

3 Januari 2024

Kebijakan Uji KIR gratis, Pemkot Tangsel Berpotensi Kehilangan PAD Hingga Rp 2 M

Pemerintah Kota Tangerang Selatan mulai melakukan uji coba terhadap penerapan uji KIR gratis.

Baca Selengkapnya

Taat Bayar Pajak, Harita Nickel Dapat Apresiasi

25 Juli 2023

Taat Bayar Pajak, Harita Nickel Dapat Apresiasi

Harita Nickel menjadi salah satu penyumbang terbesar Pendapatan Asli Daerah Halmahera Selatan.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Asli Daerah Kota Medan Naik 150 Setelah Terapkan e-Parking

13 November 2021

Pendapatan Asli Daerah Kota Medan Naik 150 Setelah Terapkan e-Parking

Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan pendapatan asli daerah (PAD) naik hingga 150 persen setelah 24 hari menerapkan e-Parking di 22 titik.

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Targetkan Perumda Sarana Jaya Setor PAD Rp 64,9 M

19 Juli 2020

Pemprov DKI Targetkan Perumda Sarana Jaya Setor PAD Rp 64,9 M

Pemprov DKI Jakarta menargetkan Perumda Pembangunan Sarana Jaya setor PAD tahun 2020 sebesar Rp 64,9 miliar.

Baca Selengkapnya

Pernyataan Lengkap Jokowi Soal Hidup Damai Bersama COVID-19

16 Mei 2020

Pernyataan Lengkap Jokowi Soal Hidup Damai Bersama COVID-19

.Ini pernyataan lengkap Presiden Jokowi terkait hidup damai bersama COVID-19 dan implikasinya terhadap PSBB dan pendapatan asli daerah.

Baca Selengkapnya

Dampak Covid-19, PAD Kota Depok Diprediksi Turun 25 Persen

1 Mei 2020

Dampak Covid-19, PAD Kota Depok Diprediksi Turun 25 Persen

BKD Kota Depok mencatat terjadi penurunan pendapatan asli daerah mencapai 25 persen sebagai dampak Covid-19.

Baca Selengkapnya

Indef Nilai RUU Cipta Kerja Berpotensi Kurangi Pendapatan Daerah

7 Maret 2020

Indef Nilai RUU Cipta Kerja Berpotensi Kurangi Pendapatan Daerah

Indef beranggapan Omnibus Law RUU Cipta Kerja akan memangkas Pendapatan Asli Daerah sehingga menurunkan pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca Selengkapnya

Anies Hapus PBB Gratis, PAD Jakarta Bakal Naik Tapi...

23 April 2019

Anies Hapus PBB Gratis, PAD Jakarta Bakal Naik Tapi...

Kebijakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghapus PBB rumah dengan NJOP di bawah Rp 1 miliar akan membebani masyarakat kelas menengah bawah.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Baru 50 Persen, Defisit Terancam Nyata di Kota Bekasi

6 September 2018

Pendapatan Baru 50 Persen, Defisit Terancam Nyata di Kota Bekasi

Kota Bekasi optimistis penuhi target pendapatan Rp 2,4 triliun sampai dengan akhir tahun, meskipun waktu tersisa hanya empat bulan lagi.

Baca Selengkapnya

Kejar PAD Rp 2 Triliun, Samsat Masuk Kampung Hingga Mal

31 Oktober 2017

Kejar PAD Rp 2 Triliun, Samsat Masuk Kampung Hingga Mal

Sistem Administrasi Satu Atap (Samsat) se Sumatera Selatan gencar menyisir wajib pajak di pedesaan hingga perkotaan.

Baca Selengkapnya