Pemerintah Belum Putuskan Pemimpin Pengeloaan Newmont
Selasa, 1 September 2009 17:25 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta - Pemerintah belum memutuskan siapa yang akan menjadi pemimpin dalam pengelolaan Newmont. Menurut Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Purnomo Yusgiantoro, prinsipnya pemerintah sebagai pemegang kuasa pertambangan akan memberikan kuasa pengelolaan kepada pusat dan daerah.
"Soal pusat dan daerah berapa, ya silakan mereka berbicara. Prinsipnya itu kan," kata Purnomo di Istana Negara, Selasa (01/09).
Soal siapa yang akan memimpin dan menjadi pemegang saham mayoritas dan berapa persen pembagianya, kata Purnomo, diserahkan sepenuhnya kepada kesepakatan antara kedua belah pihak. "Soal yg jadi lead me-lead, berapa persennya itu, mereka berdua bicara. Mereka silakan bicara," katanya.
Menurutnya hal itu sudah diputuskan sesuai dengan rapat terakhir di Sekertariat Negara yang menyatakan bahwa pengelolaan newmont merupakan gabungan antara pusat dan daerah. "Soal nanti berapa persen kemudian soal nanti siapa yang jadi lead segala, mereka berdua duduk bersama," katanya.
Kedudukan Departemen ESDM sebagai pemegang kuasa pertambangan, kata Purnomo, sebagai pengawas pengelolaan. "Ya kita ngawasi ajah. Kita bilang you cepet selesein dong!," katanya.
GUNANTO ES
"Soal pusat dan daerah berapa, ya silakan mereka berbicara. Prinsipnya itu kan," kata Purnomo di Istana Negara, Selasa (01/09).
Soal siapa yang akan memimpin dan menjadi pemegang saham mayoritas dan berapa persen pembagianya, kata Purnomo, diserahkan sepenuhnya kepada kesepakatan antara kedua belah pihak. "Soal yg jadi lead me-lead, berapa persennya itu, mereka berdua bicara. Mereka silakan bicara," katanya.
Menurutnya hal itu sudah diputuskan sesuai dengan rapat terakhir di Sekertariat Negara yang menyatakan bahwa pengelolaan newmont merupakan gabungan antara pusat dan daerah. "Soal nanti berapa persen kemudian soal nanti siapa yang jadi lead segala, mereka berdua duduk bersama," katanya.
Kedudukan Departemen ESDM sebagai pemegang kuasa pertambangan, kata Purnomo, sebagai pengawas pengelolaan. "Ya kita ngawasi ajah. Kita bilang you cepet selesein dong!," katanya.
GUNANTO ES
