TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia versi Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Jakarta, Anindya Bakrie, menyebut Presiden Prabowo Subianto akan melakukan safari ke luar negeri dalam waktu dekat. Dengan membawa nama Kadin, Anindya menyebut akan turut serta dalam kunjungan kenegaraan tersebut.

“Dengan fokus bagi kami tentunya kepada APEC di Lima, Peru, dan juga Rio, di Brasil, G20,” ujar Anindya dalam acara Dialog Ekonomi Kadin bersama Pimpinan Dewan Kadin Indonesia, Rabu, 23 Oktober 2024 di Menara Kadin, Jakarta.

Putra sulung konglomerat Aburizal Bakrie itu menyebut, dalam lawatan luar negeri itu, Kadin akan melakukan fungsinya untuk membuka pasar dan mengajak para investor masuk ke Indonesia.

Lebih lanjut, Anindya menyampaikan harapannya agar dapat segera bertemu dengan Prabowo Subianto untuk melakukan audiensi terkait Kadin Indonesia. Audiensi ini, kata Anin, berkaitan dengan pengumuman pengurus harian Kadin yang baru serta Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Kadin yang akan rencananya akan diselenggarakan awal Desember tahun ini.

“Kami berharap, mudah-mudahan dalam waktu singkat, siapa tahu, bisa ada audiensi kepada Bapak Presiden,” ucap Anindya.

Di kesempatan yang sama, kubu Anindya Bakrie telah mengumumkan kepengurusan baru tahap kedua. Anindya mengatakan, pengumuman pengurus Kadin kali ini masih sekitar 90 persen dari keseluruhan pengurus. “Tidak gampang membuat kabinet Kadin."

Kepengurusan Kadin versi Munaslub Jakarta tahap kedua ini diumumkan oleh Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Organisasi dan Komunikasi Kadin, Erwin Aksa. Ia menyebut, penyusunan struktur kepengurusan Kadin ini baru selesai jam 3 dini hari. Pengumuman pengurus harian Kadin ini pun melengkapi pengumuman sebelumnya yang dilakukan pada 7 Oktober 2024 lalu.

Ada beberapa nama baru dalam pengumuman kepengurusan ini, salah satunya adalah Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas Yudhoyono). Ibas didapuk menjadi Wakil Ketua Dewan Penasihat Kadin.

Selain Ibas, terdapat tokoh-tokoh publik lain yang menjadi pengurus Kadin. Di antaranya adalah Menteri Investasi dan Hilirisasi/BKPM Rosan P Roeslani, Wakil Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Otto Hasibuan, eks Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tanjung, eks Ketua MPR Bambang Soesatyo, hingga artis sekaligus Utusan Khusus Presiden Prabowo Subianto, Raffi Ahmad.

Pilihan Editor: Hashim Buka Suara soal Kabinet Gemuk Prabowo: Yang Penting Output