TEMPO Interaktif, BANDUNG - Menjelang dan saat Ramadhan, para pedagang bahan pokok dan pangan lainnya diminta menambah stok mereka sekitar 20-30 persen. Langkah ini untuk mengantisipasi naiknya permintaan menjelang hari besar keagamaan. "Setiap tahun menjelang Lebaran selalu terjadi kenaikan permintaan bahan pokok" kata Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat Suparmono, Selasa (18/8).
Suparmono ikut Gubernur Ahmad Heryawan melakukan operasi pasar di sejumlah pasar becek di Bandung. Dalam pantauan, harga rata-rata bahan makanan relatif masih normal. Kalau pun ada kenaikan, masih di bawah 10 persen.
Dari sejumlah bahan makanan yang diperdagangkan yang mulai terlihat melonjak adalah harga daging ayam. Dari sebelumnya hanya Rp 24 ribu per kilogram kini mulai diperdagangkan dengan harga Rp 26 ribu per kilogramnya. “Sudah ada peningkatan,” kata Supramono.
Khusus soal telur yang indikasinya mulai menanjak naik konsumsinya karena masyarakat mulai membuat pengganan untuk persiapan Ramadhan. “Kita antisipasi dengan menyiapkan telur tetas,” kata Kepala Dinas Peternakan Jawa Barat Koesmayadi Tatang Padma Dinata.
Dia mengatakan, dari segi harga, telur masih relatif stabil. Telur masih diperdagangkan di kisaran Rp 14 ribu per kilogramnya. Kendati diperkirakan saat jelang Lebaran nanti harganya bisa melonjak sampai Rp 17 ribu per kilogramnya.
Konsumsi telur menghadapi Lebaran nanti diperkirakan mencapai 26.569 ton. Produksi telur saat ini mencapai 20.767 ton. Kekurangan stok nantinya akan diambil dari surplus telur tetas yang diperkirakan dalam sepekan bisa dihasilkan sampai 30 juta butir setiap pekannya.
Dinas Peternakan memprediksi, peningkatan konsumsi daging sapi dan ayam secara umum bakal maksimal sampai 10 persenan. Peningkatan konsumsi itu diperkirakan sejak Agustus ini sampai pekan pertama Januari 2010 nanti.
Menghadapi masa-masa itu, diperkirakan sediaan stok daging sapi yang dipersiapkan pedagang diperkirakan mencapai 657 ton atau setara dengan 3.790 ekor sapi. Harga tertinggi daging sapi diperkirakan mencapai Rp 68 ribu perkilogramnya.
Untuk daging ayam, diperkirakan terdapat surplus produksi mencapai 33.985 ton yang dialokasikan untuk diperdagangkan di daerah lain. Surplus itu dihitung dari produksi daging ayam 68.095 ton sementara konsumsi daging ayam di Jawa Barat hanya 34.109 ton.
AHMAD FIKRI
Berita terkait
5 Tips Agar Road Trip Lancar dan Berkesan
23 detik lalu
5 Tips Agar Road Trip Lancar dan Berkesan
Sebelum mulai road trip, buat perencanaan dengan matang agar perjalanan lancar dan berkesan
Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center
37 menit lalu
Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center
PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menerima agenda Company Visit dari para Mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI), Program Studi Ilmu Administrasi Niaga, ke Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) untuk belajar sekaligus mengenal proses bisnis dan digitalisasi layanan operasional Jasa Marga