Cushman & Wakefield Indonesia Sebut Pasar Properti Rumah Tapak di 2024 Terus Meningkat

Reporter

Tamara Aulia

Editor

Grace gandhi

Jumat, 26 Juli 2024 15:46 WIB

ilustrasi rumah (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Cushman & Wakefield Indonesia, perusahaan layanan real estat komersial global, menyebut tingkat permintaan pasar terhadap properti rumah tapak terus meningkat dengan segmen menengah memimpin permintaan. Pasar properti rumah tapak (landed house) akan terus bertumbuh sepanjang tahun 2024.

Sepanjang paruh pertama tahun 2024, tingkat permintaan pasar terhadap properti rumah tapak terus meningkat, permintaan dipimpin oleh segmen menengah memimpin permintaan yang mewakili sekitar 29,5 persen dari total permintaan. Kemudian, diikuti oleh segmen atas dan menengah atas yang masing-masing menyumbang 25,8 persen dan 25,5 persen dari total unit yang terjual.

Berdasarkan laporan Cushman & Wakefield Indonesia, rata-rata nilai transaksi per unit naik menjadi sekitar Rp 2,45 miliar, meningkat 18,4 persen dibandingkan paruh pertama tahun 2023. Hal ini menjelaskan ada peningkatan permintaan akan produk-produk segmen yang lebih tinggi.

"Tangerang memimpin dengan rata-rata penyerapan perumahan tertinggi, yaitu rata-rata 15 unit per bulan. Lalu, disusul Bekasi sebesar 14 unit per bulan," kata Direktur Strategic Consulting Cushman & Wakefield Indonesia Arief Rahardjo dalam keterangan resmi, Kamis, 25 Juli 2024.

Arief juga mengatakan tingkat penyerapan bulanan rata-rata per perumahan adalah 13,6 unit, menunjukkan penurunan YoY sebesar 30,5 persen, dengan rata-rata nilai serapan per perumahan sebesar Rp 33,3 miliar per bulan. Namun penurunan tersebut tidak serta merta menunjukkan penurunan daya beli pasar karena pasokan yang lebih sedikit dibandingkan tahun lalu.

Advertising
Advertising

"Pada Juni 2024, rata-rata harga tanah di wilayah Jabodetabek mencapai sekitar Rp 12.540.852 per m2, menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun sebesar 0,9 persen. Perlu menjadi catatan pula, kemajuan dalam berbagai infrastruktur transportasi telah berkontribusi pada kenaikan harga tanah di sepanjang koridor sekitarnya," katanya dalam MarketBeat Q2 2024.

Di sisi lain, perkembangan pesat dari teknologi digital memberikan prospek pasar properti dalam pengalaman virtual menjelajahi unit-unit yang konsumen minati dari gadget mereka sendiri. Hal ini menjadikan fitur pemasaran baru yang positif bagi beberapa pengembang yang telah mengadopsi fitur ini. Mereka mencatat peningkatan penjualan yang didorong oleh tingkat konversi yang lebih tinggi.

Selain itu, para pengembang sedang berinisiatif memproses peluncuran sertifikat elektronik untuk rumah-rumah. Pemerintah setempat juga mulai mendidik pengembang tentang inisiatif baru ini. Meskipun insentif pajak pertambahan nilai atau PPN dikurangi menjadi 50 persen yang akan secara efektif mempengaruhi penjualan unit siap huni, pengembang diperkirakan akan tetap aktif dalam meluncurkan produk-produk baru sebagai respons terhadap permintaan yang terus membaik.

Pengembang optimistis akan terus menawarkan berbagai strategi promosi untuk menggerakkan penjualan sepanjang tahun 2024.

Pilihan Editor: Gaji ASN Dijanjikan Naik Tahun Depan, Kemenkeu: Kita Tunggu Tanggal 16 Agustus Nanti

Berita terkait

Pencurian di Rumah Kosong di Tangerang, Maling Gasak Uang dan Perhiasan Total Rp478 Juta

5 jam lalu

Pencurian di Rumah Kosong di Tangerang, Maling Gasak Uang dan Perhiasan Total Rp478 Juta

Pencurian terjadi saat pemilik rumah sedang berlibur ke Dieng, Jawa Tengah

Baca Selengkapnya

Libur Panjang Maulid Nabi, Volume Lalu Lintas Kendaraan Masih Meningkat di Sekitar Tol Jawa Barat

5 jam lalu

Libur Panjang Maulid Nabi, Volume Lalu Lintas Kendaraan Masih Meningkat di Sekitar Tol Jawa Barat

Jasamarga Metropolitan Tollroad Plaza Tol Cililitan mengungkapkan masih terjadi peningkatan volume kendaraan di sekitar tol Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Dua Copet Ditangkap Saat Acara Maulid Nabi di Pesantren At-Taqwa Bekasi, Polisi Temukan 5 Ponsel

6 jam lalu

Dua Copet Ditangkap Saat Acara Maulid Nabi di Pesantren At-Taqwa Bekasi, Polisi Temukan 5 Ponsel

Dalam video yang beredar, kedua pria diduga copet itu diamuk massa hingga celana panjangnya melorot.

Baca Selengkapnya

Libur Panjang Maulid Nabi Muhammad SAW 2024, Jasamarga: Terjadi Peningkatan Volume Lalu Lintas

8 jam lalu

Libur Panjang Maulid Nabi Muhammad SAW 2024, Jasamarga: Terjadi Peningkatan Volume Lalu Lintas

Periode libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 2024 dalam pantauan Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional secara umum terjadi kenaikan volume lalu lintas

Baca Selengkapnya

Ditinggal Berlibur ke Dieng, Rumah Warga Tangerang Dibobol Maling, Uang dan Emas Dibawa Kabur

10 jam lalu

Ditinggal Berlibur ke Dieng, Rumah Warga Tangerang Dibobol Maling, Uang dan Emas Dibawa Kabur

Rumah warga di Tangerang dibobol maling saat ditinggal liburan ke Dieng.

Baca Selengkapnya

Sanksi Aipda P Belum Ditentukan, Apa Hukuman Polisi Lakukan Pungli Menurut Aturan Polri dan KUHP?

13 jam lalu

Sanksi Aipda P Belum Ditentukan, Apa Hukuman Polisi Lakukan Pungli Menurut Aturan Polri dan KUHP?

Polda Metro Jaya belum menjatuhkan sanksi terhadap Aipda P yang diduga melakukan pungli di Samsat Bekasi. Ini aturan hukum berdasarkan KUHP.

Baca Selengkapnya

Duduk Perkara Kasus Dugaan Pungli Personel Polisi Aipda P di Samsat Kota Bekasi

14 jam lalu

Duduk Perkara Kasus Dugaan Pungli Personel Polisi Aipda P di Samsat Kota Bekasi

Personel kepolisian di Samsat Kota Bekasi, Aipda P akhirnya ditahan dan patsus buntut kasus dugaan pungli. Begini perkaranya.

Baca Selengkapnya

Viral Pungli di Samsat Bekasi, Polda Metro Jaya Minta Warga Melapor ke Nomor Contact Center

1 hari lalu

Viral Pungli di Samsat Bekasi, Polda Metro Jaya Minta Warga Melapor ke Nomor Contact Center

Setelah viral kasus pungli di Samsat Bekasi Kota, Polda Metro Jaya meminta warga melapor ke nomor contact center bila menemukan kasus serupa.

Baca Selengkapnya

INALAC Business Forum di Peru Raup Transaksi Rp16.2 Triliun

1 hari lalu

INALAC Business Forum di Peru Raup Transaksi Rp16.2 Triliun

Selama tiga hari berlangsungnya INALAC Business Forum di Peru, 11-13 September 2024, terjadi transaksi bisnis senilai Rp16.2 Triliun

Baca Selengkapnya

Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Ada Potensi Hujan di Wilayah Tangerang

1 hari lalu

Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Ada Potensi Hujan di Wilayah Tangerang

Setelah tanpa hujan merata kemarin, bagaimana cuaca Jabodetabek hari ini? Simak prediksi BKMG berikut ini.

Baca Selengkapnya