Perbandingan Kompensasi Pemadaman Listrik di Sumatera Juni 2024 dan Jabodetabek 2019

Minggu, 9 Juni 2024 10:10 WIB

Pekerja melayani pembeli di salah satu toko olahraga dengan menggunakan penerangan tambahan saat pemadaman listrik di Palembang, Sumatera Selatan, Selasa, 4 Juni 2024. Jaringan listrik PLN di lima Provinsi yaitu Sumatera Selatan, Lampung, Bengkulu, Jambi dan Kepulauan Bangka Belitung mengalami pemadaman serentak akibat adanya gangguan transmisi SUTT 275 kV Linggau-Lahat, Sumatera Selatan. ANTARA/Nova Wahyudi

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah wilayah di Sumatera mengalami pemadaman listrik total atau blackout pada Selasa, 4 Juni hingga Rabu, 5 Juni 2024. Pemadaman tersebut disebabkan oleh gangguan pada sistem transmisi Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 275 KV pada jalur interkoneksi Sumatera antara Lahat dan Lubuk Linggau.

Pemadaman listrik terjadi di beberapa daerah di Sumbar. Gangguan sistem transmisi SUTT 275 KV interkoneksi Sumatera, Jalur Lahat - Lubuk Linggau. "Membuat pemadaman listrik terjadi dari Lampung hingga Aceh," Manajer Komunikasi IUD PLN Sumbar Yenti Efrina, Selasa, 4 Juni 2024.

Kejadian serupa pernah terjadi di Jabodetabek pada 4 Agustus 2019. Pemadaman listrik ini berlangsung selama sekitar 24 jam, menyebabkan gangguan signifikan pada aktivitas sehari-hari, bisnis, dan layanan publik.

Pelaksana tugas Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero), Sripeni Inten Cahyani, menjelaskan bahwa terjadi gangguan aliran listrik pada Ahad, 4 Agustus 2019, pukul 11.45 dan 27 detik di Saluran Udara Tegangan Extra Tinggi (SUTET) Ungaran-Pemalang. Gangguan ini terjadi pada sirkuit satu dari SUTET tersebut.

Perbandingan Kompensasi

Advertising
Advertising

PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat (Sumbar) memastikan kompensasi berupa pemotongan harga hingga 10 persen kepada pelanggan yang terdampak imbas pemadaman listrik total. Dengan adanya kompensasi yang diberikan PLN, Eric berharap masyarakat terutama pelanggan dapat terbantu serta memahami kondisi yang terjadi.

"Kompensasi diberikan saat listrik padam selama delapan jam. Jadi, kalau padamnya lebih dari delapan jam kita berikan kompensasi potongan 10 persen," kata General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumbar Eric Rossi Priyo Nugroho di Padang, Rabu, 5 Juni 2024 dilansir dari ANTARA.

Namun, apabila masih harus dilakukan pemadaman dalam rangka proses pemulihan jaringan, maka PLN tidak akan memadamkan listrik kepada pelanggan yang sudah terdampak lebih dari delapan jam. Untuk menyiasatinya, PLN akan mengalihkan pemadaman kepada pelanggan lain.

"PLN memiliki data pelanggan yang sudah kita padamkan delapan jam. Jadi, jangan khawatir kalau sudah lebih dari delapan jam akan kita berikan kompensasi pengurangan biaya beban," ujarnya.

Eric mengatakan kompensasi pengurangan biaya beban tersebut akan diberlakukan pada bulan berikutnya. Harapan, masyarakat terutama pelanggan PLN khususnya di Ranah Minang dapat terbantu atau mengurangi kerugian yang dialami selama pemadaman listrik.

Sementara itu, saat blackout di Jabodetabek 2019, PLN membayarkan kompensasi 35 persen dari biaya beban atau rekening minimum untuk golongan tarif non-subsidi. Lalu kedua, 20 persen dari biaya beban untuk golongan tarif subsidi. Adapun indikator pada TMP yaitu seperti jumlah gangguan, lama gangguan, waktu koreksi kesalahan rekening, dan indikator lainnya.

Khusus untuk pelanggan prabayar, saat itu pengurangan tagihan disetarakan dengan pengurangan tagihan untuk tarif listrik reguler. Pemberian kompensasi akan diberikan pada saat pelanggan memberi token berikutnya.

Kompensasi tersebut sepenuhnya terbayarkan pada September 2019. Plt Direktur Utama PLN saat itu, Inten, mengatakan jumlah kompensasi yang sudah dibayarkan PLN ini mencapai Rp 839,88 miliar untuk 21,9 juta pelanggan. Mekanisme pembayaran kompensasi juga sudah disesuaikan dengan Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 27 Tahun 2017 tentang Tingkat Mutu Pelayanan (TMP) dan Biaya yang Terkait dengan Penyaluran Tenaga Listrik oleh PLN.

ANANDA RIDHO SULISTYA | MYESHA FATINA RACHMAN | FAJAR PEBRIANTO | MUHAMMAD HENDARTYO

Pilihan Editor: Listrik Padam berjam-jam di Sumatera Mengingatkan Kejadian Serupa di Jabodetabek Pada 2019

Berita terkait

Museum Subak Gunakan REC PLN, Jadi Pionir Pengguna Energi Bersih di Indonesia

1 jam lalu

Museum Subak Gunakan REC PLN, Jadi Pionir Pengguna Energi Bersih di Indonesia

REC adalah layanan PLN yang memudahkan pelanggan untuk mendapatkan penggunaan energi baru terbarukan dengan cara yang transparan, akuntabel, dan diakui secara global.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Apresiasi PLN Gerak Cepat Hadirkan Energi Bersih di IKN

2 jam lalu

Erick Thohir Apresiasi PLN Gerak Cepat Hadirkan Energi Bersih di IKN

PLN akan manfaatkan semua potensi energi hijau di Kalimantan seperti hidro, surya, dan angin.

Baca Selengkapnya

Cuaca Jabodetabek Hari Ini, BMKG: Pagi Cerah, Siang-Malam Mungkin Hujan

9 jam lalu

Cuaca Jabodetabek Hari Ini, BMKG: Pagi Cerah, Siang-Malam Mungkin Hujan

Prediksi cuaca BMKG menyebut cuaca Jakarta Senin pagi ini, 1 Juli 2024, cerah berawan di seluruh wilayahnya kecuali Kepulauan Seribu yang berawan.

Baca Selengkapnya

Cuaca Buruk, Penerbangan Wings Air Rute Pulau Jemaja-Batam Ditunda hingga Senin Pagi

15 jam lalu

Cuaca Buruk, Penerbangan Wings Air Rute Pulau Jemaja-Batam Ditunda hingga Senin Pagi

Meski ada penundaan penerbangan WIngs Air, penumpang tidak menerima kompensasi.

Baca Selengkapnya

Cuaca Jabodetabek Hari Ini dan Potensi Hujannya, Begini Prediksi BMKG

1 hari lalu

Cuaca Jabodetabek Hari Ini dan Potensi Hujannya, Begini Prediksi BMKG

Prediksi cuaca BMKG mengatakan sisi barat dan barat daya Jakarta lebih redup dibanding wilayah lainnya pagi ini.

Baca Selengkapnya

Menteri ESDM Pastikan Tarif Listrik per Juli Tak Naik, Ini Sebabnya

2 hari lalu

Menteri ESDM Pastikan Tarif Listrik per Juli Tak Naik, Ini Sebabnya

Menteri ESDM Arifin Tasrif memastikan tidak akan ada kenaikan tarif listrik pada kuartal ketiga tahun ini.

Baca Selengkapnya

Forum DLH Aglomerasi Jabodetabek Atasi Pencemaran Udara Tekankan Pentingnya Kerja Sama

3 hari lalu

Forum DLH Aglomerasi Jabodetabek Atasi Pencemaran Udara Tekankan Pentingnya Kerja Sama

Dinas Lingkungan Hidup Jakarta gelar Forum DLH Aglomerasi pada Kamis 27 Juni 2024. Jakarta siap uji emisi keliling Jabodetabek. Tuntut imbalan apa?

Baca Selengkapnya

Ekonomi Sirkuler, Pengelolaan Limbah FABA PLN Diapresiasi KLHK

3 hari lalu

Ekonomi Sirkuler, Pengelolaan Limbah FABA PLN Diapresiasi KLHK

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memberikan apresiasi tinggi atas berbagai upaya PT PLN (Persero) dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup di Indonesia.

Baca Selengkapnya

PLN Luncurkan Mesin Penampung Botol Plastik dan Baju Bekas di Lingkungan Kantor

3 hari lalu

PLN Luncurkan Mesin Penampung Botol Plastik dan Baju Bekas di Lingkungan Kantor

PT PLN (Persero) kembali menegaskan komitmen mereka terhadap pelestarian lingkungan dengan meluncurkan program Green Action.

Baca Selengkapnya

KPK Masih Usut Korupsi Bansos Presiden untuk Penanganan Covid-19 di Jabodetabek

5 hari lalu

KPK Masih Usut Korupsi Bansos Presiden untuk Penanganan Covid-19 di Jabodetabek

Penyidikan bansos presiden ini sudah berjalan sejak persidangan perkara bansos sebelumnya.

Baca Selengkapnya