TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang, sedangkan dua bandara lainnya dinyatakan bisa beroperasi normal.

"AirNav Indonesia telah mengeluarkan beberapa Notam (Notice to AirMen) baru terkait pembukaan dan perpanjangan penutupan sementara beberapa bandara di sekitar wilayah Sulawesi," kata Sekretaris Perusahaan AirNav Indonesia Hermana Soegijantoro dalam keterangan tertulis, Rabu, 1 Mei 2024.

Adapun bandara yang penutupan operasionalnya diperpanjang adalah:

1. Bandara Sam Ratulangi Manado, dengan Notam Nomor A1160/24 NOTAMR A1148/24. Bandara ini diperpanjang sejak 1 Mei 2024 pukul 11.25 WITA hingga besok, 2 Mei 2024 pukul 12.00 WITA

2. Bandara Djalaluddin Gorontalo, dengan Notam Nomor C0599/24 NOTAMR CO585/24 dan Notam Nomor C0606/24 NOTAMR 0599/24. Bandara ini kembali ditutup sementara hingga 1 Mei 2024 pukul 24.00 WITA.

3. Bandara Sitaro Siau, dengan Notam Nomor C0604/24 NOTAMR C0578/24. Bandara ini kembali ditutup sementara akibat erupsi Gunung Ruang hingga 2 Mei 2024 pukul 12.00 WITA.

4. Bandara Bolaan Mongondow, dengan Notam Nomor C0601/24 NOTAMR C0577/24. Penutupan operasional bandara ini diperpanjang hingga besok, 2 Mei 2024 pukul 12.00 WITA.

5. Bandara Pohuwato, dengan Notam Nomor C0602/24 NOTAMR C0581/24. Bandara yang baru diresmikan Presiden Jokowi ini ditutup sementara operasionalnya hingga besok, 2 Mei 2024 pukul 12.00 WITA.

Selanjutnya: Sementara untuk dua bandara yang dinyatakan bisa kembali beroperasi....

<!--more-->

Sementara untuk dua bandara yang dinyatakan bisa kembali beroperasi normal setelah terdampak sebaran abu vulkanik Gunung Ruang ialah:

1. Bandara Naha Tahuna, dengan Notam Nomor C0603/24 NOTAMC C0576/24. Bandara ini dinyatakan bisa beroperasi kembali sejak hari ini pukul 12.10 WITA.

2. Bandara Buol Pogogul, dengan Notam Nomor C0607/24 NOTAMC C0587/24. Bandara ini dibolehkan beroperasi kembali secara normal sejak pukul 18.03 WITA.

Hermana mengungkapkan, AirNav bakal terus mengawasi dan bersinergi dengan seluruh stakeholders terkait untuk menyampaikan informasi terbaru perihal dampak erupsi Gunung Ruang.

Pusat Vulkanik Mitigasi Bencana Geologi menyimpulkan status Gunung Ruang hari ini masih berada di level 4 atau Awas. Hasil papertest menunjukkan ke arah negatif, yakni arah angin dominan bergerak ke arah barat menjauhi Manado. Namun, kumpulan sebaran debu vulkanik sejak sehari sebelumnya masih tebal dan berbahaya bagi penerbangan.

Pilihan Editor: Akhir-akhir Ini Jadi Sorotan, Apa Tugas dan Fungsi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?