Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

Jumat, 26 April 2024 15:42 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama jajarannya bersiap memulai konferensi pers APBN Kita edisi Maret 2024 di Jakarta, Senin 25 Maret 2024. Sri Mulyani mengatakan, realisasi anggaran Pemilu 2024 hingga 29 Februari 2024 sebesar Rp 23,1 triliun. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan kinerja anggaran pendapatan belanja negara (APBN) Maret 2024. Ia mengatakan pada periode ini APBN masih surplus hingga penghubung Meret 2024.

Nilai surplus APBN tercatat kian menurun sejak awal tahun. Surplus APBN sebesar Rp 8,1 triliun atau 0,04 persen produk domestik bruto (PDB). Angka ini lebih kecil dibandingkan nilai surplus pada 15 Maret lalu yaitu Rp 22 triliun atau setara 0,10 persen PDB. Serta keseimbangan primer sebesar Rp 122,1 triliun

Akan tetapi, Sri Mulyani menilai kinerja APBN triwulan I ini masih cukup baik. "Kinerja APBN hingga Maret 2024 tetap on track didorong oleh belanja dan pendapatan negara yang terkendali," ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTA di Jakarta Pusat pada Jumat, 26 April 2024.

Namun ia menekankan bahwa kinerja APBN tetap perlu diwaspadai perlambatan dan normalisasi kedepannya. Terlebih memasuki triwulan, menurut dia, akan banyak perubahan dinamika geopolitik saat ini yang akan berimbas pada perekonomian seluruh dunia, termasuk pada APBN.

Adapun pendapatan negara periode ini tercatat Rp 620 triliun. Nilainya mencapai 22,1 persen dari target atau turun 4,1 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year on year).

Sedangkan belanja negara melonjak 18 persen dibandingkan tahun lalu. Belanja negara tercatat Rp 611,9 triliun atau sebesar 18,4 persen dari pagu belanja tahun ini.

Advertising
Advertising

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu menjelaskan penyebab kenaikan belanja negara ini, antara lain disebabkan oleh penyelenggaraan Pemilu. Sedangkan penyebab utama penurunan pendapatan negara disebabkan oleh tingginya laju pertumbuhan pendapatan yang terjadi pada tahun lalu.

Sepanjang 2022 hingga 2023, pendapatan negara mencatatkan pertumbuhan yang sangat tinggi. Sehingga tahun ini terjadi normalisasi. "Jadi apabila ada koreksi, kita perlu tetap hati-hati," kata dia.

Pilihan Editor: Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Berita terkait

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

17 jam lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai

21 jam lalu

Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan persoalan impor tidak hanya tanggung jawab Dirjen Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani dan Airlangga Bebaskan Kontainer yang Tertahan Perizinan Impor

21 jam lalu

Sri Mulyani dan Airlangga Bebaskan Kontainer yang Tertahan Perizinan Impor

Menteri Sri Mulyani dan Airlangga Hartarto melepaskan belasan kontainer yang sempat tertahan persoalan perizinan impor.

Baca Selengkapnya

SKK Migas Sebut akan Terus Mengawasi Komitmen Kerja Pasti Medco Energi di Blok Corridor

1 hari lalu

SKK Migas Sebut akan Terus Mengawasi Komitmen Kerja Pasti Medco Energi di Blok Corridor

SKK Migas akan terus memantau pelaksanaan komitmen kerja pasti di Blok Corridor yang dikelola PT Medco Energi International Tbk. (MEDC),

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

1 hari lalu

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.

Baca Selengkapnya

Antara Surplus 48 Bulan Berturut-turut, Ekspor Turun dan Pembatasan Impor Jokowi

1 hari lalu

Antara Surplus 48 Bulan Berturut-turut, Ekspor Turun dan Pembatasan Impor Jokowi

Indonesia kembali mencatat surplus perdagangan 48 bulan berturut-turut pada April 2024

Baca Selengkapnya

Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

1 hari lalu

Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat dengan Sri Mulyani, Airlangga Hartarto, dan Agus Gumiwang tentang pembatasan impor.

Baca Selengkapnya

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sebut Biaya Pembangunan IKN Tembus Rp 16 Triliun per Tahun

1 hari lalu

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sebut Biaya Pembangunan IKN Tembus Rp 16 Triliun per Tahun

Presiden terpilih Prabowo Subianto membeberkan strategi Pemerintah untuk membiayai pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

TImbulkan Opini Negatif Masyarakat, Pakar Nilai Informasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai ke Publik Tak Rinci

2 hari lalu

TImbulkan Opini Negatif Masyarakat, Pakar Nilai Informasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai ke Publik Tak Rinci

Pakar menilai komunikasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai kepada publik belum optimal, kerap memicu opini negatif masyarakat

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

2 hari lalu

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

Ekonom senior Faisal Basri memprediksi dua sumber anggaran yang kemungkinan dapat dialihkan untuk mendanai makan siang gratis

Baca Selengkapnya