Apple Developer Academy Akan Dibangun di Bali, Nilai Investasi Rp 1,2 Triliun

Rabu, 17 April 2024 12:22 WIB

Logo surat kabar Apple Daily terlihat di kantor pusat penerbitnya Next Digital setelah pengumuman bahwa surat kabar tersebut menutup operasinya sebelumnya, di Hong Kong, China 23 Juni 2021. REUTERS/Tyrone Siu

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie mengungkapkan hasil pertemuan Presiden Joko Widodo alias Jokowi dengan Chief Executive Office atau CEO Apple Tim Cook di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu pagi, 17 April 2024.

Ia mengatakan perusahaan teknologi asal Amerika Serikat itu akan membangun Apple Developer Academy di Bali.

"Nilai investasi Academy ini sekitar Rp 1,2 triliun," ujar Arie di kantor Kominfo, Jakarta Pusat pada Rabu, 17 April 2024.

Budi menuturkan saat ini sudah ada tiga Apple Developer Academy di Indonesia, yaitu di Batam, Surabaya, dan di BSD Tangerang. Pembangunan akademi ini, menurut dia, akan bermanfaat untuk meningkatkan sumber daya manusia di Tanah Air.

Selain pembangunan Apple Developer Academy, Budi mengatakan Apple juga sedang mempertimbangkan proyek lainnya di Indonesia. Antara lain, investasi di bidang manufaktur dan smart city atau kota cerdas untuk pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Advertising
Advertising

Adapun Tim Cook dan timnya bertemu dengan Jokowi untuk membahas investasi dan regulasi yang bakal diberlakukan pemerintah terhadap perusahaan teknologi multinasional asal Amerika Serikat itu. Tim Cook yang mengenakan pakaian sipil lengkap berwarna biru laut tiba di kawasan Istana sekitar pukul 08.55 WIB.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dan Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi turut hadir di Kompleks Istana Kepresidenan 10 menit setelah Cook tiba.

Sebelumnya, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, pada Selasa, 16 April 2024, mengungkapkan ada kebijakan yang bakal diberlakukan Indonesia terhadap Apple menjelang kunjungan Cook ke Indonesia. Agus menjelaskan kebijakan yang diterapkan untuk Apple yakni pengimbangan (offset) Tingkat Komponen Dalam Negeri atau TKDN untuk produk-produk buatan Apple.

RIANI SANUSI PUTRI | DANIEL FAJRI

Pilihan Editor: Fakta Unik tentang Apple: 10 Persen Sahamnya Dihargai 800 Dolar sampai Kenapa Logonya Buah Krowak

Berita terkait

Elon Musk Disebut-sebut Akan ke Denpasar Bali untuk Resmikan Starlink

1 jam lalu

Elon Musk Disebut-sebut Akan ke Denpasar Bali untuk Resmikan Starlink

Ini akan menjadi kunjungan langsung pertama Elon Musk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bahas RUU Kementerian Negara Bersama Pemerintah, DPR Tunggu Surpres Jokowi

3 jam lalu

Bahas RUU Kementerian Negara Bersama Pemerintah, DPR Tunggu Surpres Jokowi

Baleg DPR siapa menteri yang ditunjuk presiden untuk membahas RUU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Akan Tambah Kementerian pada Kabinetnya, Faisal Basri: Menteri Sekarang Sudah Kebanyakan

4 jam lalu

Prabowo Akan Tambah Kementerian pada Kabinetnya, Faisal Basri: Menteri Sekarang Sudah Kebanyakan

Ekonom Faisal Basri mempertanyakan alasan pemerintahan Prabowo-Gibran berencana menambah sejumlah kementerian baru dalam kabinetnya mendatang.

Baca Selengkapnya

Jokowi Revisi Aturan tentang Pengetatan Impor, Begini Penjelasan Airlangga

4 jam lalu

Jokowi Revisi Aturan tentang Pengetatan Impor, Begini Penjelasan Airlangga

Presiden Joko Widodo telah merevisi aturan Kementerian Perdagangan tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor menjadi Permendag baru Nomor 8 Tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Istana Klaim Jokowi Hormati Masukan Masyarakat dalam Pembentukan Pansel KPK

5 jam lalu

Istana Klaim Jokowi Hormati Masukan Masyarakat dalam Pembentukan Pansel KPK

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan, nama-nama bakal calon pansel KPK masih dalam proses penggodokan.

Baca Selengkapnya

Luhut Puas Tactical Floor Game Pengamanan Tamu VVIP WWF ke-10 Bali

6 jam lalu

Luhut Puas Tactical Floor Game Pengamanan Tamu VVIP WWF ke-10 Bali

Luhut berharap pelaksanaan WWF dengan jumlah peserta yang tercatat lebih 30.000 dari 148 negara itu dapat berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya

Aturan Baru KRIS, DJSN: Iuran BPJS Kesehatan Tidak Akan Sama, yang Kaya Tetap Bantu yang Miskin

6 jam lalu

Aturan Baru KRIS, DJSN: Iuran BPJS Kesehatan Tidak Akan Sama, yang Kaya Tetap Bantu yang Miskin

Ketua Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) Agus Suprapto menyatakan pihaknya masih membahas soal besaran iuran untuk peserta BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya

Ngabalin Tak Terima PDIP Sebut Jokowi Menyibukkan Diri: Jangan Gitu Ngomongnya

6 jam lalu

Ngabalin Tak Terima PDIP Sebut Jokowi Menyibukkan Diri: Jangan Gitu Ngomongnya

Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Presiden Ali Ngabalin keberatan jika Jokowi disebut menyibukkan diri oleh PDIP.

Baca Selengkapnya

Tolak Revisi UU MK, 26 Akademisi Kirim Surat Terbuka ke Jokowi dan Puan

6 jam lalu

Tolak Revisi UU MK, 26 Akademisi Kirim Surat Terbuka ke Jokowi dan Puan

Puluhan akademisi menolak revisi UU MK dengan mengirimkan surat terbuka kepada Presiden Jokowi dan Ketua DPR Puan Maharani. Apa isinya?

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

8 jam lalu

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.

Baca Selengkapnya