Mudik Lebaran, Jasa Marga Sediakan 49 SPKLU di Rest Area hingga 29 Posko Kesehatan
Reporter
Riri Rahayu
Editor
Grace gandhi
Selasa, 2 April 2024 14:01 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Jasa Marga mengoptimalkan kesiapan rest area untuk melayani pengguna jalan dan mendukung kelancaran lalu lintas selama arus mudik dan balik Lebaran 2024. Salah satunya, dengan menambah jumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di rest area Jasa Marga Group.
"SPKLU di rest area Jasa Marga saat ini mencapai 49 titik, yang sebelumnya hanya 17 titik," kata Direktur Utama PT Jasamarga Related Businnes (JMRB) Denny Abdurachman melalui keterangan tertulis, Selasa, 2 April 2024.
Denny mengatakan, 11 SPKLU telah diupgrade dari normal charging menjadi fast charging, sehingga, daya baterai dapat terisi optimal dalam waktu 30 menit.
Selain SPKLU, Jasa Marga berkolaborasi dengan Pertamina untuk memastikan kecukupan bahan bakar minyak (BBM) pengguna jalan di SPBU rest area. Salah satunya dengan menyediakan SPBU Modular di 14 lokasi rest area yang beberapa di antaranya telah dilakukan penyesuaian perubahan sistem SPBU solar menjadi Pertamax.
"Kami juga menyiapkan sejumlah skema rekayasa lalu lintas dan pengaturan flow kendaraan masuk dan keluar rest area. Termasuk memaksimalkan kapasitas kantong parkir kendaraan seiring dengan peningkatan arus lalu lintas," kata dia.
Selanjutnya: Persiapan lainnya, kata Denny, Jasa Marga bersama stakeholder....
<!--more-->
Persiapan lainnya, kata Denny, Jasa Marga bersama stakeholder lainnya menyediakan 29 posko kesehatan di sejumlah rest area. Posko ini akan membantu pengunjung untuk melakukan pengecekan kesehatan selama perjalanan. Perusahaan juga menambah toilet fungsional sebanyak 599 bilik dan memastikan kecukupan pasokan air bersihnya.
"Jasa Marga juga akan mengalihkan fungsi toilet pria menjadi toilet wanita karena antrean panjang cenderung terjadi di toilet wanita dan toilet pria nantinya akan menggunakan toilet fungsional," ujar Denny.
Selebihnya, Jasa Marga menambah petugas pengatur lalu lintas hingga 141 personil guna mempercepat penanganan rekayasa lalu lintas dan flow kendaraan. Selain itu, menyiapkan petugas keamanan yang bersiaga selama 24 jam yang membuat pengunjung dapat beristirahat dengan nyaman di rest area.
Namun, pihaknya mengimbau pengguna jalan untuk tidak berlama-lama di rest area. "Maksimal 30 menit, untuk bisa bergantian dengan pengguna jalan lainnya," kata Denny.
Pihaknya juga mengimbau pengguna jalan untuk membawa perbekalan maupun dapat melakukan take away makanan di rest area. Jika rest area penuh, pengguna jalan bisa menggunakan rest area berikutnya baik di rest area yang ada di dalam maupun di luar tol yang dekat dengan akses keluar/masuk jalan tol.
Pilihan Editor: Kemenpan RB Setujui 110.553 Formasi CPNS dan CPPPK Kemenag Tahun Ini