Terkini: Modus Tuyul SPBU untuk Raup Keuntungan, Jokowi Resmikan Bendungan Gumbasa Senilai Rp 1,25 Triliun
Reporter
Tempo.co
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Rabu, 27 Maret 2024 18:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis pada Rabu petang, 27 Maret 2024, dimulai dari cerita mantan pengelola pom bensin soal tuyul SPBU.
Berikutnya ada berita tentang daftar barang yang harus dilaporkan saat akan keluar negeri dan penampakan tempat tinggal PNS di IKN. Lalu ada berita tentang bendungan dan daerah irigasi Gumbasa yang diresmikan Jokowi serta kenaikan gadai emas dan kendaraan menjelang Ramadan.
Kelima berita itu terpantau paling banyak diakses oleh para pembaca kanal Ekonomi dan Bisnis Tempo.co. Berikut ringkasan lima berita trending tersebut.
1. Mantan Pengelola Pom Bensin Ini Blak-blakan Cerita soal Tuyul SPBU, Benarkah Bisa Untung Besar?
Salah satu mantan pengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina di kawasan Kabupaten Semarang bernama Ribut bercerita panjang lebar soal Tuyul SPBU.
Pria berusia 30 tahun itu menyebutkan istilah Tuyul diberikan ke pom bensin yang curang dalam beroperasi. "Sebetulnya itu alat tambahan. Kalau dulu pada nyebutnya tuyul, karena kan mengurangi BBM," kata Ribut dihubungi Tempo pada Senin malam, 26 Maret 2024.
Sebelumnya, Ribut yang berasal dari Selo, Boyolali, Jawa Tengah, menggeluti usaha pengelolaan SPBU. Namun usaha itu tidak bertahan lama, yakni hanya sekitar 2 tahun.
Simak lebih jauh tentang Tuyul SPBU di sini.
<!--more-->
2. Daftar Barang Bawaan yang Harus Dilaporkan Saat Akan Keluar Negeri
Beberapa hari terakhir, media sosial Indonesia dihebohkan dengan konten mengenai alur laporan barang bawaan bea cukai bagi masyarakat yang akan pergi ke luar negeri. Hal tersebut dilakukan agar barang yang dibawa warga Indonesia ke luar negeri sekembalinya ke Tanah Air tidak dikenai pajak impor.
Kebijakan mengenai pajak impor itu terdapat dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 203 Tahun 2017. Adapun konten tersebut pertama kali dibagikan oleh Ditjen Bea Cukai Kualanamu, beberapa hari lalu.
Hal tersebut sontak menuai berbagai reaksi dari warganet Indonesia. Pasalnya, kebijakan itu dinilai mempersulit masyarakat untuk melancong ke luar negeri. Menanggapi hal tersebut, Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis, Yustinus Prastowo, buka suara.
Simak lebih jauh tentang daftar barang bawaan di sini.
3. PNS Segera Dikirim ke IKN Mulai Juni, Begini Tempat Tinggalnya
Presiden Joko Widodo telah memastikan bahwa pemindahan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan aparatur sipil negara (ASN) lain ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akan berjalan sesuai rencana, yakni mulai Juni 2024. Kepala negara memastikan pembangunan hunian para PNS/ASN di kawasan IKN berjalan sesuai jadwal untuk menampung pindahan tersebut.
“Pergeseran ASN dan Hankam ke sini (IKN) itu sudah bisa dimulai bulan Juni,” kata Jokowi ketika melakukan seremoni penyelesaian akhir atau topping off hunian ASN dan Hankam (Pertahanan Keamanan) di IKN, Jumat, 1 Maret 2024, dikutip dari siaran pers Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden.
Jokowi juga mengungkapkan sekitar 12 tower hunian bagi PNS/ASN dijadwalkan akan selesai pada Juli mendatang. Lalu, 21 tower tambahan tersedia pada September, dan 14 tower lainnya pada November 2024. Dengan begitu, direncanakan total ada 47 tower hunian yang akan selesai di akhir November tahun ini.
Simak lebih jauh tentang PNS segera dikirim ke IKN di sini.
<!--more-->
4. Jokowi Resmikan Rehabilitasi Bendungan dan Irigasi Gumbasa, Nilainya Mencapai Rp 1,25 Triliun
Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada hari ini meresmikan bendungan dan daerah irigasi Gumbasa di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng) yang telah direhabilitasi dan direkonstruksi.
"Rehabilitasi dan rekonstruksi di Gumbasa ini tidak sedikit yakni Rp 1,25 triliun dengan rincian rekonstruksi satu bendungan dan 35 km saluran premier, 52 km saluran sekunder, 119 km saluran tersier dan 82 km saluran pembuang," ujar Jokowi, di Sigi, Rabu, 27 Maret 2024, seperti dikutip dari Antara.
Adapun rehabilitasi dan rekonstruksi bendungan dan irigasi Gumbasa ini dilakukan untuk meningkatkan produksi pertanian guna mencapai ketahanan dan kedaulatan pangan. Hal tersebut tak lepas dari upaya pemerintah mencapai ketahanan dan kedaulatan pangan dengan cara membangun dan merehabilitasi infrastruktur irigasi termasuk bendungan dan jaringan irigasi yang tersebar di seluruh Tanah Air.
Simak lebih jauh tentang Jokowi meresmikan bendungan Gumbasa di sini.
5. Gadai Emas dan Kendaraan Naik saat Ramadan dan Menjelang Lebaran
PT Pegadaian menyebut bahwa jumlah masyarakat yang menggadaikan barang berharga meningkat pada masa awal Ramadan dan menjelang Lebaran Idul Fitri.
"Tren gadai di bulan Ramadan dan menjelang Idul Fitri itu sedikit fluktuatif. Biasanya, di awal Ramadan banyak yang menggadaikan barang mereka, baik emas maupun kendaraan," kata Head of Corporate Communications, Riana Rifani, saat ditemui Tempo di kantor Pegadaian Salemba, Jakarta Pusat, Selasa, 26 Maret 2024.
Riana menjelaskan, masyarakat yang menggadaikan barangnya itu biasanya ditujukan untuk modal usaha, seperti berjualan makanan takjil. Selain itu, sambung Riana, pengeluaran masyarakat untuk konsumsi makanan berbuka puasa dan sahur turut meningkat.
Simak lebih jauh tentang gadai emas dan kendaraan naik saat Lebaran di sini.